• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Minggu, 22 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Dari Anda Renungan

Waktu, antara Luang dan Sempit

Oleh Eneng Susanti
7 tahun lalu
in Renungan
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Foto: Aldi/Islampos

Foto: Aldi/Islampos

2
BAGIKAN

“Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.”

(QS. Al ‘Ashr: 1-3).

WAKTU, dengannya Allah bersumpah dalam alquran surat Al Asr. Rentang waktu lah yang membatasi hidup manusia hingga sampai pada kematiannya. Kadang waktu terasa sangat singkat, kadang bahkan terasa begitu lambat dan lama. Tak jarang manusia lalai terhadap waktu yang dianugerahkan Allah kepadanya.

Dalam bukunya yang terkenal, Al-Hikam (Kata-kata Bijak), syekh Ahmad Ibnu ‘Ataa’illah As-Sakandari mengatakan:

ArtikelTerkait

Setelah Allah dan Rasul-Nya… Ibu

Hey, Kenapa Kamu Ga Mau Bayar Utang?

Kenapa Kamu Teh Malas Baca Quran?

Jangan Terlalu Memuji Seorang Tokoh, Apalagi Sambil Menjatuhkan Tokoh yang Lainnya

“Menunda perbuatan baik sampai Anda memiliki waktu luang adalah indikasi jiwa yang belum matang.”

Dengan kata lain, tidak ada yang disebut “Saya tidak punya waktu.” Perbuatan yang sedang kita bicarakan seperti doa, mengingat Tuhan, refleksi, semua butuh waktu. Namun, terkadang seseorang menunda dan mengatakan, “Saya akan melakukannya besok, minggu depan, bulan depan, tahun depan, atau bulan Ramadhan berikutnya.”

Ibnu ‘Ata’illah menggambarkan sikap ini sebagai indikasi jiwa yang belum matang, yaitu orang ini menunjukkan kebodohan diri karena sebenarnya dia dapat melakukan semua hal yang ingin dia  lakukan jika memiliki kemauan. Pemanfaatan waktu akan sangat membantu seseorang dalam menjalani aktivitasnya.

Namun, ini masalah prioritas. Anda meninggalkan rumah di pagi hari dan anda memiliki sejumlah jam tertentu untuk melakukan sejumlah tugas tertentu. Anda akan melakukan apa yang penting dulu, lalu apa yang kurang penting. Kemudian Anda memutuskan untuk menunda tugas yang tersisa sampai besok dan mengatakan seperti yang Allah firmankan:

“Allah tidak membebani manusia dengan lebih dari yang mampu ia tanggung.” (Al Baqarah [2]: 286)

Jika sudah sepuluh menit, misalnya, dan ada banyak hal yang harus dilakukan termasuk shalat, maka shalat harus jadi prioritasnya. Terkadang urusan duniawi diprioritaskan hari ini, besok, minggu depan, bulan depan, dan urusan keagamaan selalu ditunda. Bahkan shalat yang diwajibkan tidak dilakukan oleh beberapa orang karena mereka mengklaim bahwa mereka tidak punya waktu.

Penundaan semacam itu tidak dapat diterima. Setiap Muslim harus memanfaatkan waktu dan memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya.

Ada cukup waktu untuk melakukan semuanya. Allah akan memberkati waktu dan pekerjaan anda jika anda memanfaatkan waktu dan mengaturnya. Memanfaatkan waktu tidak hanya penting untuk mengelola urusan duniawi, juga penting untuk mengelola urusan agama.

Advertisements

Jika anda terbiasa membaca sebagian dari alquran atau beberapa zikir (zikir) setiap hari pada waktu tertentu dan anda harus pergi keluar untuk bekerja, gunakan waktu saat naik bus atau kereta api dengan membaca Alquran dan berzikir.

Jika orang pada umumnya memanfaatkan waktu untuk urusan duniawi, seorang muslim harus memanfaatkan waktu juga untuk urusan keagamaan. Kita harus menetapkan prioritasnya dan mulai dengan apa yang lebih penting. Hak Allah harus dilakukan dengan cara terbaik.

Ini tidak berarti bahwa kita peduli terhadap hak-hak orang dan mengabaikan hak Allah. Kita harus memanfaatkan waktu dan menyeimbangkan antara kedua hak tersebut.

Penundaan adalah indikasi jiwa yang belum dewasa yang telah ditipu oleh Setan. Allah SWT berfirman:

“Sampai, ketika kematian mendekati mereka, dia berdoa: “Ya tuhanku!Kembalikanlah aku ke dunia. Agar aku dapat berbuat amal saleh yang telah aku tinggalkan. Sekali-kali tidak! Sungguh itu adalah dalih yang diucapkannya saja. Dan di hadapan mereka ada barzakh (dinding) sampal pada hari mereka dibangkitkan. (Al-Mu’minun [23]: 99-100).

Semoga Allah memberikan kita keluasan waktu dan keberkahan di dalamnya. []

SUMBER: ABOUT ISLAM

Tags: waktu
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Terjadi Gempa, Inilah Amalan yang Dilakukan

Next Post

Lupa Rakaat dalam Shalat, ini Solusinya

Eneng Susanti

Eneng Susanti

Terkait Posts

Tips agar Menantu Disayang Mertua, Ibu

Setelah Allah dan Rasul-Nya… Ibu

20 Juni 2025
Dosa Suami terhadap Istri, Kuisioner Test Kejujuran,, Utang

Hey, Kenapa Kamu Ga Mau Bayar Utang?

20 Juni 2025
Keutamaan Pembaca Quran, Orang yang Dirindukan Surga, Surat Al-BAqarah, Adab Membaca Al-Quran, Quran

Kenapa Kamu Teh Malas Baca Quran?

16 Juni 2025
tokoh

Jangan Terlalu Memuji Seorang Tokoh, Apalagi Sambil Menjatuhkan Tokoh yang Lainnya

14 Juni 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

shalat, shalat hajat

Mengapa Kita Harus Shalat Hajat Minimal Sekali Seumur Hidup?

Oleh Yudi
22 Juni 2025
0

Mencari Nafkah, bekerja dalam islam, pekerjaan terbaik, nafkah, KERJA, pegawai, karyawan, rajin

Hukum Pengusaha yang Gemar Tunda Gaji Karyawan

Oleh Yudi
22 Juni 2025
0

istri, suami, muslimah, aurat

Mengapa Banyak Muslimah di Indonesia Tak Malu Lagi Membuka Aurat?

Oleh Yudi
22 Juni 2025
0

israel, palestina, zionis

Sejarah Jahatnya Kelompok Zionis, Asal Mula Gerakan Nasionalis Yahudi

Oleh Yudi
22 Juni 2025
0

Maksiat, Kesulitan, Kebiasaan Buruk di Bulan Ramadhan, Bahaya Kurang Tidur, Hukuman Allah

Al-Kabair (Dosa Besar): Meninggalkan Shalat, Dihukumi Kafir dan Merupakan Pintu Kekufuran

Oleh Dini Koswarini
22 Juni 2025
0

Terpopuler

Kisah 7 Negara Kaya Raya yang Kini Jadi Miskin

Oleh Yudi
21 Juni 2025
0
kekayaan, terkaya, berpikir positif, negara

Venezuela pernah menjadi salah satu negara terkaya di Amerika Selatan, terutama karena cadangan minyak bumi yang sangat besar.

Lihat LebihDetails

7 Kebiasaan yang Menyebabkan Seorang Pria Bisa Mandul

Oleh Yudi
20 Juni 2025
0
impotensi, usia 40 tahun, 40 tahun, shalat, mandul, pria

Kandungan nikotin, tar, dan zat kimia lain dalam rokok dapat merusak DNA sperma pada pria dan merusak sel telur serta...

Lihat LebihDetails

Menikah dengan ‘Mantan Pezina’, Bagaimana?

Oleh Mila
18 Mei 2024
0
Jomblo, Pernikahan Terlarang dalam Islam, Syarat Cerai, Talak, Hukuman bagi Pelaku Zina

Ketika itu, ‘Anaq mengajaknya tidur bersama di rumahnya. Namun, Martsad menjelaskan kepadanya bahwa ajaran Islam mengharamkan segala macam perzinaan

Lihat LebihDetails

8 Ciri Orang Suka Berbohong dari Fisiknya

Oleh Yudi
20 Juni 2025
0
berbohong

Orang yang berbohong sering butuh waktu lebih lama untuk merespons, karena mereka “menyusun” cerita.

Lihat LebihDetails

Usia Berapa Anak Jangan Minum Air Teh dan Kopi? Ini Penjelasan Medisnya

Oleh Yudi
19 Juni 2025
0
kopi, teh

Baik teh maupun kopi sama-sama mengandung kafein, sebuah zat stimulan yang bekerja langsung pada sistem saraf pusat.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

  • 120Share on WhatsApp
  • 39Share on Facebook
  • 22Share on Telegram
  • 612Share on Twitter
  • 96Share on Pinterest
  • 42Share on LinkedIn
  • 54Share on Email