• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Senin, 16 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar

Kikir Mengundang Bencana dan Kerusakan

Oleh Sodikin
4 tahun lalu
in Syi'ar
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Ilustrasi badai. Foto: Unsplash

Ilustrasi badai. Foto: Unsplash

0
BAGIKAN

WATAK dasar manusia memang cinta kepada harta benda dan kikir untuk membelanjakannya. Alquran dan Hadits Nabi banyak menyebutkannya.

dalam QS Al-‘Adiyat (ayat 8) menyebutkan bahwa manusia sangat suka dan cinta kepada harta benda yang banyak. Demikian juga disebutkan bahwa, manusia memandang indah terhadap harta benda yang amat banyak berupa emas, perak, kuda pilihan, binatang ternak, dan sawah ladang (QS Ali Imron ayat 14). QS An Nisa ayat 128 menegaskan bahwa manusia berbakat kikir.

BACA JUGA: Jangan Pelit pada Istrimu

Demikian juga, hadis Nabi riwayat Bukhari dari Ibnu Abbas menegaskan bahwa seandainya manusia mempunyai (sebanyak) dua jurang harta benda, niscaya dia akan mencari yang ketiga; (padahal) yang akan memenuhi perut manusia (ibaratnya) hanyalah debu; Allah menerima taubat orang yang mau bertaubat.

ArtikelTerkait

Mengapa Childfree Dilarang dalam Islam?

Mengapa Banyak Orang Kurang Peduli dengan Anak Yatim?

Kenapa Tidak Boleh Lewat di Depan Orang yang Sedang Shalat?

5 Pekerjaan Haram yang Jarang Disadari

Karena manusia berwatak dasar kikir itu, maka ajaran Islam memerintahkan manusia agar membelanjakan hartanya itu untuk kepentingan (jihad) menegakkan agama Allah dalam berbagai macam bentuknya. Apabila ia mau melaksanakannya, maka Allah pun mengimbanginya dengan akan diberi balasan pahala, baik berupa janji Allah akan memberikan ganti harta yang dibelanjakan semasa di dunia itu, maupun pahala yang akan dinikmatinya di akhirat kelak.

Namun, sebaliknya, ada ancaman terhadap orang yang tidak mau membelanjakan hartanya sesuai dengan petunjuk Allah. Bahwa ia akan mengalami bala’, bencana, seperti dinyatakan dalam beberapa hadits; yaitu hidup hina sebagai manusia, yang tidak mempunyai derajat kemuliaan di tengah-tengah masyarakat, meskipun secara personal bisa jadi menampakkan hidup senang.

Mengutamakan kesenangan pribadi dari pada kepentingan agama Allah merupakan pangkal dari kerdilnya umat dalam menghadapi persoalan-persoalan kehidupan di dunia. Sebab, iman menuntut agar kita lebih mencintai Allah dan Rasul-Nya daripada anak, orang tua, bahkan juga kesenangan diri sendiri.

Harta benda kita adalah anugerah dari Allah. Kesyukuran kita atas anugerah itu ialah dengan membelanjakannya sesuai dengan perintah Allah dan Rasul-Nya. Kikir adalah watak pembawaan manusia yang dipupuk oleh bisikan-bisikan setan.

Membiarkan diri mendengarkan bisikan-bisikan setan berarti membiarkan diri jatuh ke dalam jurang kehinaan hidup. Untuk menghindari bisikan setan, hendaklah iman selalu ditumbuhsuburkan, sehingga sanggup mengatasi bujuk-rayuan setan yang tidak akan pernah berhenti merayu hawa nafsu.

Terhadap penemuan-penemuan teknologi moderen seperti sekarang ini, apabila kita tidak pandai menerimanya dengan ukuran-ukuran iman, akan menarik kita kepada mengejar hidup mewah, yang sekaligus berakibat merasa sayang untuk membelanjakan harta untuk kepentingan Agama Allah. Hal ini disebabkan karena tidak pernah merasa puas untuk memenuhi keinginan-keinginan hawa nafsunya.

BACA JUGA: Menjauhi Sifat Kikir, Hidup akan Bahagia

Kita terima penemuan-penemuan teknologi modern dengan tangan terbuka dan senang hati, jika teknologi itu dapat menjadi sarana untuk lebih menyempurnaka pengabdian kita kepada Allah, bukan malah menjadikan menjauhkan kita dari suasana beribadah.

Advertisements

“Jagalah dirimu jangan sampai berbuat aniaya, sebab aniaya itu akan mendatangkan kegelapan pada hari kiamat, jangan pula memupuk tabiat kikir, sebab kikir itu telah merusak umat sebelum kamu; kekikiran telah membawa mereka saling membunuh dan menghalalkan hal-hal yang wajib dihormati dalam hidup mereka.” (HR Muslim, dari Jabir ra) []

SUMBER: TUNTUNAN ISLAM

 

Tags: bahaya kikirBencanaKerusakankikir
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

5 Tips Memilih Teman dari Sayyidina Husein

Next Post

Seseorang yang Berkeliling Setiap Malam

Sodikin

Sodikin

Terkait Posts

Ibrahim bin Rasulullah, childfree

Mengapa Childfree Dilarang dalam Islam?

14 Juni 2025
anak, kelaparan, pejabat, yatim

Mengapa Banyak Orang Kurang Peduli dengan Anak Yatim?

14 Juni 2025
Waktu Shalat, Manfaat Shalawat bagi Hati,, Jumlah Rakaat Shalat Witir, Hukum Pura-pura Menangis dalam Shalat, Sholat, Keutamaan Shalat Qobliyah Shubuh, Cara Ruqyah Diri Sendiri, Shalat Dhuha, Hal yang Dilarang ketika Shalat, Shalat Witir, Pura-pura Menangis ketika Shalat, Shalat Dhuha

Kenapa Tidak Boleh Lewat di Depan Orang yang Sedang Shalat?

13 Juni 2025
hati, jin, api, murtad, pekerjaan

5 Pekerjaan Haram yang Jarang Disadari

13 Juni 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Kencing Batu, Poligami

Apa Ciri-ciri Suami yang Ingin Poligami tapi Tidak Mampu namun Selalu Ngomong ke Sana ke Mari?

Oleh Saad Saefullah
15 Juni 2025
0

Ciri Kiamat Besar, Hari Kiamat, Akhir Zaman, Tanda Kiamat

Tanda-tanda Kiamat yang Disebutkan oleh Rasulullah namun Belum Terjadi

Oleh Saad Saefullah
15 Juni 2025
0

Damaskus, Hajjaj bin Yusuf

Kejahatan-kejahatan Hajjaj bin Yusuf

Oleh Dini Koswarini
15 Juni 2025
0

ngupil, hidung

Dampak Buruk Ngupil bagi Kesehatan dan Tips Aman Bersihkan Hidung

Oleh Yudi
15 Juni 2025
0

Cinta, Fireworks

Fireworks in Your Eyes (Sebuah Puisi Cinta dari Seorang Suami kepada Istrinya)

Oleh Saad Saefullah
15 Juni 2025
0

Terpopuler

7 Kalimat yang Jangan Diucapkan Sembarangan oleh Suami kepada Istri!

Oleh Yudi
12 Juni 2025
0
hak dan kewajiban suami istri, NAFKAH, talak, rumah tangga, suami, aurat

Mengurus anak, rumah, dan mendukung suami secara emosional adalah kontribusi besar yang tak bisa diukur dengan uang.

Lihat LebihDetails

10 Hal yang Sebaiknya Kamu Lakukan di Pagi Hari

Oleh Haura Nurbani
12 Juni 2025
0
Sunnah, Marah, Pagi Hari

Dalam Islam dan kehidupan sehari-hari, kerja cerdas dan kerja keras memiliki keutamaan masing-masing, namun keduanya saling melengkapi. Berikut penjelasannya:

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Besarnya Pahala Istri yang Selalu Siap Melayani Suami di Ranjang

Oleh Yudi
14 Juni 2025
0
sleep paralysis, jima, suami, istri

Kesiapan istri untuk memenuhi kebutuhan suami secara lahir dan batin adalah salah satu pilar utama keharmonisan rumah tangga.

Lihat LebihDetails

5 Pekerjaan Haram yang Jarang Disadari

Oleh Yudi
13 Juni 2025
0
hati, jin, api, murtad, pekerjaan

Bekerja di bank konvensional atau lembaga keuangan yang berbasis bunga (riba) juga termasuk dalam pekerjaan yang haram menurut banyak ulama.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.