• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Minggu, 15 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar Sirah

Umar bin Khattab Pertanyakan Kereta Kencana Milik Mu’awiyah

Oleh Yudi
5 tahun lalu
in Sirah
Waktu Baca: 1 menit baca
A A
0
cara dakwah rasulullah, pasukan nabi isa, sahabat nabi

Foto ilustrasi: Freepik

0
BAGIKAN

KETIKA Umar bin Khattab berkunjung ke Syam dengan mengendarai keledainya, beliau di sambut oleh Mu’awiyah yang mengendarai kereta kencana dan dikawal oleh sejumlah pasukan. Setelah bertemu, Mu’awiyah turun dari kereta kencana dan memberi salam kepada Umar.

Akan tetapi Umar terus berjalan dan tidak menjawab salamnya itu. Maka Abdurahman bin Auf berkata kepadanya, “Engkau tidak menghargai usahanya wahai Amirul Mukminin, apakah tidak sebaiknya engkau berbicara dengannya?”

Lalu Umar pun menemui Mu’awiyah dan bertanya kepadanya, “Apakah kereta kencana ini milikmu?”

BACA JUGA: Umar bin Khattab Sangat Sibuk, di Mana Aku Bisa Menemuinya?

ArtikelTerkait

Fatimah Tidak Izinkan Abu Bakar Masuk ke Dalam Rumah, tanpa Izin Suami

Nabi Muhammad ﷺ dan Permusuhan Abu Jahal

Kemuliaan Khadijah binti Khuwailid r.a.

Ibnu Abbas, Asisten Kecil Nabi, Hafal Ribuan Hadis

Muawiyah menjawab, “Benar.”

Umar bertanya lagi, “Apakah kamu lakukan itu, meskipun banyak orang fakir menunggu di depan pintu memohon bantuan kepadamu?”

Ia menjawab, “Benar.”

Umar bertanya lagi, “Mengapa kamu melakukan itu?”

Ia pun menjawab, “Di daerah kami banyak mata-mata musuh. Jika kami tidak mempersiapkan sejumlah pasukan, kami khawatir mereka akan menyerang kita. Dan kereta ini untuk menjagaku dari seranan orang yang bermaksud jahat kepadaku. Aku adalah seorang pegawaimu.

Jika engkau menyuruhku untuk mengurangi tindakanku, maka aku akan menguranginya. Jika engkau menyuruhku untuk menambahkan tindakanku, maka aku akan menambahnya. Dan jika engkau menyuruhku untuk berhenti, maka aku akan berhenti.”

BACA JUGA: Detik-detik Umar bin Khattab Mengucapkan Syadahat

Umar pun menjawab, “Setiap kali aku meminta, maka kamu akan memenuhinya. Jika kamu jujur, maka tindakanmu benar. Tetapi jika kamu bohong, maka tindakanmu salah. Aku tidak akan menyuruhmu ataupun melarangmu.”

Advertisements

Sebenarnya Umar selalu melarang kepada para walinya agar tidak bersikap sombong dan bermewah-mewahan sehingga dapat memperlebar jarak pemisah antara mereka dengan rakyatnya. Meskipun demikian, beliau akan mentolerir tindakan tersebut jika dilakukan karena alasan tertentu yaitu demi kepentingan daerah yang bersangkutan. []

Sumber: Kejeniusan Umar/ Penulis: Abbas Mahmud AL Akkad/ Penerbit: Pustaka Azzam, 2002

Tags: Muawiyahumar bin khattab
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Kasus Penarikan Cadar di Tangerang akan Masuk Ranah Hukum

Next Post

Kucing Bisa Melihat Hantu? Fakta ataukah Mitos?

Yudi

Yudi

Terkait Posts

Penjagaan Allah terhadap Nabi, Abu Bakar

Fatimah Tidak Izinkan Abu Bakar Masuk ke Dalam Rumah, tanpa Izin Suami

12 Juni 2025
Nabi, Utsman bin Affan, Unta, Abdullah bin Ubay, Abu Jahal

Nabi Muhammad ﷺ dan Permusuhan Abu Jahal

10 Juni 2025
Cara Cari Jodoh, Renungan, Khadijah binti Khuwailid

Kemuliaan Khadijah binti Khuwailid r.a.

1 Juni 2025
Nabi Zakaria, Ibnu Abbas

Ibnu Abbas, Asisten Kecil Nabi, Hafal Ribuan Hadis

23 Mei 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

tokoh

Jangan Terlalu Memuji Seorang Tokoh, Apalagi Sambil Menjatuhkan Tokoh yang Lainnya

Oleh Saad Saefullah
14 Juni 2025
0

Threads

The End of Medsos

Oleh Saad Saefullah
14 Juni 2025
0

Ibrahim bin Rasulullah, childfree

Mengapa Childfree Dilarang dalam Islam?

Oleh Dini Koswarini
14 Juni 2025
0

Fii Amaanillah, Awet Muda

3 Cara Terus Awet Muda, InsyaAllah!

Oleh Haura Nurbani
14 Juni 2025
0

sleep paralysis, jima, suami, istri

Besarnya Pahala Istri yang Selalu Siap Melayani Suami di Ranjang

Oleh Yudi
14 Juni 2025
0

Terpopuler

5 Pekerjaan Haram yang Jarang Disadari

Oleh Yudi
13 Juni 2025
0
hati, jin, api, murtad, pekerjaan

Bekerja di bank konvensional atau lembaga keuangan yang berbasis bunga (riba) juga termasuk dalam pekerjaan yang haram menurut banyak ulama.

Lihat LebihDetails

7 Kalimat yang Jangan Diucapkan Sembarangan oleh Suami kepada Istri!

Oleh Yudi
12 Juni 2025
0
hak dan kewajiban suami istri, NAFKAH, talak, rumah tangga, suami, aurat

Mengurus anak, rumah, dan mendukung suami secara emosional adalah kontribusi besar yang tak bisa diukur dengan uang.

Lihat LebihDetails

7 Tanda Tubuh yang Rentan Terkena Diabetes

Oleh Yudi
13 Juni 2025
0
diabetes

Menurut para ahli, pria dengan lingkar pinggang di atas 90 cm dan wanita di atas 80 cm memiliki risiko yang...

Lihat LebihDetails

Apa Itu Nimbus, Varian Baru Covid 19 yang Lagi Merebak?

Oleh Saad Saefullah
13 Juni 2025
0
Syarat Taubat Diterima, Waktu Mustajab untuk Berdoa, Hukum Menggunakan Masker ketika Shalat, Waktu Berdoa yang Mustajab, Hadits tentang sabar, Sedekah Shubuh, ibadah, keutamaan berdoa, Syarat Taubat, Waktu Mustajab untuk Berdoa di Hari Jumat, Hukum Menghadiahkan Al-Fatihah untuk Diri Sendiri, Doa Memohon Ampunan pada Allah SWT, Perkara Iman, Istighfar,Hukum Meminta Doa dari Orang Lain, Nimbus

Dalam beberapa waktu terakhir, muncul kabar tentang varian baru Covid-19 bernama "JN.1 Nimbus".

Lihat LebihDetails

Harus Tahu, Makna Nikah Menurut 4 Mazhab

Oleh Eneng Susanti
17 Mei 2021
0
nikah

apa sih makna nikah dalam pandangan Islam

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.