• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Senin, 9 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar Sirah

Aku Takut pada Doa Tidurnya

Oleh Ari Cahya Pujianto
6 tahun lalu
in Sirah
Waktu Baca: 4 menit baca
A A
0
Foto: Vecteezy

Foto: Vecteezy

1
BAGIKAN

Seseorang yang melakukan amal tanpa ilmu, amalnya akan sia-sia belaka dan pasti ditolak. Rasulullah sudah menemukan buktinya.

HARI itu sangat cerah. Dalam jangka waktu yang lama, sering kota tdak pernah ditimpa hujan. Hanya pada tempat-tempat tertentu saja seisi kota dinaungi oleh sesuatu yang bisa memberikan keteduhan. Bahkan pohon-pohon pun sering kali tidak cukup untuk tubuh bersembunyi dari sengatan sinar matahari. Dalam cuaca dan kondisi seperti itu, sepertinya banyak orang yang memilih untuk berdiam diri saja di dalam ruangan, ketimbang berkeliaran di luar.

Bagi Rasulullah, tidak ada lagi tempat yang membuatnya nyaman selain di masjid. Masjid, baginya, sudah layaknya rumahnya sendiri. Bagaimana tidak, untuk banyak keperluan hidup, ia melakukan dan memulainya dari Masjid. Bahkan Nabi pun membina dan merancang semua agenda-agendanya di dalam masjid bersama sahabat-sahabatnya.

Tapi, entah kenapa, siang itu masjid terasa sepi. Belum ada siapa-siapa. Mungkin para sahabat tengah mencari penghidupan untuk anak dan istrinya. Maka Rasulullah pun bergegas melangkahkan kaki ke dalam masjid.

ArtikelTerkait

Kemuliaan Khadijah binti Khuwailid r.a.

Ibnu Abbas, Asisten Kecil Nabi, Hafal Ribuan Hadis

Inilah Kisah Perang Badar antara Kaum Muslim dan Kaum Quraisy

Kejahatan-kejahatan Musailamah Al-Kadzdzab, Apa Saja?

Tepat ketika Rasulullah akan memasukki pintu masjid, alangkah terkejutnya ia. Bukan apa-apa, tepat di samping pintu masjid, beliau melihat sesosok tubuh. Membayang. Dan akhirnya semakin jelas. Ternyata ia adalah Iblis yang terkutuk. Hmm, ada apakah gerangan kiranya, ia berada di tempat sesuci ini? Ketika Rasululllah melongokkan kepalanya ke dalam masjid, ada dua orang di sana. Hanya, yang seorang tengah melaksanakan shalat. Dan seorang lagi tampak tengah tertidur pulas dekat pintu.

Rasulullah bergegas menghampiri Iblis. Beliau bertanya dengan penuh keheranan, “Hai Iblis, apa yang sedang kaulakukan di sini?”

Ditanya sedemikian rupa, apalagi oleh Rasulullah, Iblis mendelik. Ia tidak kaget sama sekali kalau manusia yang satu ini bisa mengetahui kehadirannya. Dengan ketakutan, ia pun menjawab, “Sejujurnya aku hendak masuk ke dalam masjid untuk menggoda dan merusak ibadah orang yang sedang shalat itu.”

Rasulullah mengernyitkan keningnya tanda semakin keheranan. Kalau itu saja yang ingin dilakukan mahluk terkutuk itu, apa sulit baginya? Rasulullah menduga-duga, pasti ada sesuatu yang lain. “Mengapa kauurungkan? Apa yang menghalangimu?”

Iblis tidak menjawab segera. Ia kembali menatap wajah Rasulullah. Tetapi segera tertunduk kembali. “Ada orang itu yang tengah tertidur di dekat pintu….”

Rasulullah semakin keheranan, “Ia yang sedang tertidur? Ada ada dengannya?”

“Aku takut kepadanya…..” jawabnya gemetar.

Nabi sekarang benar-benar tidak bisa menyembunyikan keheranannya yang luar biasa. Bagaimana seorang Iblis bisa takut kepada manusia yang tengah tertidur pulas dan bahkan seperti tidak berada di dunia—saking pulasnya? “ Hai Iblis, aneh benar engkau. Sungguh-sungguh aneh! Aku tidak habis pikir, engkau justru takut kepada orang yang sedang tidur, padahal ia lalai dan lupa. Mengapa engkau tidak takut kepada orang yang sedang shalat itu, sedangkan ia berada dalam keadaan ibadah dan munajah kepada Allah?”

Advertisements

Iblis merunduk. Ia masih gemetaran. Melihat Iblis seperti itu, Rasulullah membiarkannya saja.

“Engkau ingin tahu, Rasulullah…?” tanya Iblis.

Rasulullah mengangguk kepalanya segera. Hal ini tentu menjadi sesuatu yang sangat menarik, karena sungguh-sungguh langka luar biasa Iblis bisa tak berdaya pada manusia yang tengah tertidur.

Akhirnya dengan masih ketakutan, Iblis berkata terpatah-patah, “Ketahuilah olehmu, hai Rasulullah. Aku tidak takut pada orang yang tengah shalat itu karena orang itu bodoh. Ia tidak pernah mencari ilmu sehingga ita tidak tahu bagaimana melaksanakan shalat dengan baik dan benar. Bagiku, mengganggu dan merusak ibadahnya semudah membalikkan telapak tangan. Aku tidak akan banyak bekerja terlalu sulit untuk membuatnya seperti itu…”

Rasulullah masih heran mendengar penuturan Iblis, “lantas, kenapa kautakut kepada orang yang tengah tertidur itu?”

“Hmmm,” Iblis menukas, “sebab, orang yang sedang tertidur lelap itu adalah orang alim. Ia mempunyai banyak ilmu. Bahkan ketika ia tidurpun ia memakai ilmu—tidak asal tidur saja, hingga perlindungan Allah begitu kuat terhadapnya. Itu yang menyebabkan aku menjadi takut masuk ke dalam masjid. Karena jika aku sudah berhasil mengganggu orang yang tengah shalat itu, pasti orang alim tersebut akan mampu mengusir aku dengan doa yang dibacanya sebelum tidur!”

Rasulullah mengangguk-anggukkan kepalanya mendengar keterangan Iblis yang jujur itu. Beliau makin sadar bahwa ilmu adalah satu-satunya senjata dan modal bagi umatnya untuk mencapai kesejahteraan dan keselamatan dunia akhirat.

Rasululah teringat ia pernah diberitahu oleh Allah swt, bahwa ketika Nabi Sulaiman disuruh memilih karunia yang disukainya, apakah harta, tahta, ataukah ilmu, Nabi Sulaiman justru mengambil ilmu.

Kalau ia memilih harta, belum tentu tahta dan ilmu didapatnya. Jika ia mengambil tahta maka harta dan ilmu juga belum tentu bisa diraihnya. Tetapi dengan memilih ilmu, akhirnya harta dan tahta dimilikinya. []

Sumber:  PERI HIDUP NABI & PARA SAHABAT – Kumpulan Kisah Yang Menyentuh & Menggetarkan Hati /PENULIS: Saad Saefullah/ PENERBIT: Islampos Global Media

ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Perbagus Makananmu Niscaya Maqbul Doamu

Next Post

Kehadiran Tartan Islami di Skotlandia

Ari Cahya Pujianto

Ari Cahya Pujianto

Hanya Pemuda Akhir Zaman yang Berharap Ridha dan Ampunan Allah Swt

Terkait Posts

Cara Cari Jodoh, Renungan, Khadijah binti Khuwailid

Kemuliaan Khadijah binti Khuwailid r.a.

1 Juni 2025
Nabi Zakaria, Ibnu Abbas

Ibnu Abbas, Asisten Kecil Nabi, Hafal Ribuan Hadis

23 Mei 2025
Nabi Musa, Qabil dan Habil, Nabi Adam, Akhir Zaman, Perang Badar

Inilah Kisah Perang Badar antara Kaum Muslim dan Kaum Quraisy

8 Mei 2025
Musailamah Al-Kadzdzab

Kejahatan-kejahatan Musailamah Al-Kadzdzab, Apa Saja?

16 April 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Penyakit Lisan, Ciri Orang Dengki, Rezeki, Pengangguran

Apa yang Terjadi Jika Seorang Pemuda Jadi Pengangguran?

Oleh Dini Koswarini
9 Juni 2025
0

Olahraga, Pola Hidup Sehat, Kuisioner

Kenapa Aku Tidak Mau Olahraga

Oleh Dini Koswarini
9 Juni 2025
0

Perbuatan Buruk Kaum Yahudi, israel, Malaikat Jibril

5 Strategi Menghancurkan Militer Penjajah Israel dalam Perspektif Al-Qur’an

Oleh Saad Saefullah
9 Juni 2025
0

Hukum Melafadzkan Niat, Syaban, Hukum Baca Doa Iftitah dalam Shalat, Tata Cara Shalat Hajat

Kenapa Aku Harus Terus Memperbaiki Shalatku?

Oleh Haura Nurbani
8 Juni 2025
0

Ciri Motor yang Harus Segera Diservis, Motor

Si Raja Jalanan dan HP Sakti Mandraguna, Kenapa Sih Maen HP Waktu Berkendara?

Oleh Haura Nurbani
8 Juni 2025
0

Terpopuler

Kenapa Suami Sukanya Minta Jima Terus sama Istri?

Oleh Yudi
8 Juni 2025
0
Penyebab Suami Loyo di Tempat Tidur, Jima, nusyuz

Pertanyaan seperti “Kenapa suami sukanya minta jima terus sama istri?” seringkali muncul dari rasa penasaran, lelah, atau bahkan bingung di...

Lihat LebihDetails

Al-Qur’an Buktikan Alam Semesta Terus Mengembang

Oleh Sodikin
7 September 2018
0
galaksi kanibal

Hingga awal abad ke-20, satu-satunya pandangan yang umumnya diyakini di dunia ilmu pengetahuan adalah bahwa alam semesta bersifat tetap dan...

Lihat LebihDetails

Tips Ga Bayar Utang: Rahasia Sukses Para Ahli Kabur Amanah

Oleh Dini Koswarini
6 Juni 2025
0
Cara Mengelola Keuangan, Utang

Utang itu kan hanya angka—dan angka bisa dilupakan?

Lihat LebihDetails

Wajah Baru PKS: Muda, Syar’i, dan Siap Menang di 2029 (?)

Oleh Saad Saefullah
7 Juni 2025
0
PKS

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sudah mengumumkan kepengurusan baru. Di pusat dan sepertinya segera diikuti oleh tingkat provinsi dan kabupaten.

Lihat LebihDetails

Jangan Datangi Istri Sepulang Safar, Kenapa?

Oleh Yudi
5 Maret 2020
0
Foto: khairilz.net

Jika salah seorang dari kalian lama bepergian, janganlah ia mendatangi istrinya di malam hari

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.