• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Sabtu, 5 Juli 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Dari Anda Opini

Peran Komite Tata Kelola Internal dan Audit Syariah

Oleh Saad Saefullah
4 tahun lalu
in Opini
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Audit Syariah, Jenis Transaksi yang Diharamkan Islam, perbankan syariah

Foto: Unsplash

0
BAGIKAN

Oleh: Rahmaning Johariati
Mahasiswa aktif  Sekolah  Tinggi  Ekonomi Islam SEBI, Depok
rahmajoh12@gmail.com

PANDANGAN dunia Islam dapat membantu dalam memperjelas kerangka kerja di mana prinsip-prinsip akuntansi dan pelaporan Islam ditetapkan. Keterlibatan pandangan dunia Islam telah membangun kontribusi positif terhadap independensi auditor Syariah.

Kode etik yang sesuai dengan nilai-nilai Quran dan Tauhid adalah keharusan bagi setiap Muslim. Dalam ajaran Islam, ada tanggung jawab ganda, satu kepada Allah dan yang lainnya kepada manusia lainnya.

Pembentukan komite audit syariah dan tata kelola berbeda-beda sesuai dengan setiap lembaga keuangan islam dan negara tempat ia dibentuk. Ini dibentuk melalui direktur noneksekutif. Sementara itu, ketua komite audit dan tata kelola juga akan ditunjuk oleh Direksi.

ArtikelTerkait

Apa yang Terjadi Jika Makan Telur Tiap Hari?

The End of Medsos

Apa Itu Nimbus, Varian Baru Covid 19 yang Lagi Merebak?

Shalat Tahajud dan Derajat yang Mulia : Tadabur surat Al-Isra Ayat 79

Komite diberi wewenang yang memadai untuk melaksanakan tanggung jawabnya dengan kebebasan dan integritas.

BACA JUGA: Hukum Bermuamalah dengan Bank Islam

Dalam hal rapat komite harus mendapat persetujuan Direksi, di mana peraturan internal disiapkan untuk memantau pertemuan-pertemuan ini, dan siapa yang harus berpartisipasi dalam pertemuan-pertemuan ini tetapi, tanpa hak suara.

Audit Syariah
Foto: Pexels

Laporan komite audit dan tata kelola harus diberikan kepada Direksi melalui ketua, dengan tembusan kepada CEO. Disarankan juga kepada ketua komite untuk melaporkan kepada ketua Direksi tentang semua masalah utama yang dibahas dalam rapat sebelumnya.

Direksi harus berdiskusi tentang pekerjaan komite audit dan tata kelola sesuai dengan laporan triwulanan.

Sesuai dengan pandangan dunia Islam, peran komite audit dan tata kelola (juga dikenal secara global sebagai Komite Audit Syariah) adalah membantu Direksi untuk melakukan pengawasan yang tidak memihak dan independen melalui peran-peran berikut:

1. Integritas pemrosesan laporan keuangan dipertahankan

2. Melindungi kepentingan investor, pemegang saham, dan pemangku kepentingan;

3. Komite audit dan tata kelola yang efektif mampu memberikan penegasan tambahan atas data keuangan yang diberikan kepada Direksi

4. Pihak independen dalam hubungan manajer senior lembaga keuangan islam dan pemangku kepentingan.

Peran penting komite audit syariah dan tata kelola muncul karena fungsinya untuk mencapai tujuan dasar Lembaga keuangan islam. Hal ini dilakukan dengan memberikan transparansi yang lebih baik dan cakupan pengungkapan keuangan yang lebih luas, sehingga memperkuat kepercayaan dalam kepatuhan Lembaga keuangan islam terhadap hukum Islam.

Hubungan yang tidak signifikan antara independensi dan efektivitas audit syariah internal disebabkan oleh kriteria independensi seperti kontribusi yang tidak memadai dari dukungan manajemen senior, tingkat pelaporan dan akses tidak terbatas ke semua departemen dan karyawan untuk menambah nilai efektivitas audit syariah internal.

BACA JUGA:  6 Perbedaan Antara Audit Syariah dan Review Syariah

Dengan demikian, auditor yang efektif akan membantu organisasi mereka untuk mencapai tujuan perusahaan, di mana bank-bank tersebut harus memastikan bahwa auditor ini efisien dalam penciptaan nilai dan efektivitas.

Audit Syariah
Foto hanya ilustrasi. Sumber: Kertas Buram

Oleh karena itu, dalam memastikan efektivitas audit syariah, harus ada komunikasi langsung dengan Direksi. Komunikasi ini memberikan sarana bagi auditor dan Direksi dalam menjaga agar setiap pihak mendapat informasi tentang masalah-masalah.

Dengan mengidentifikasi peran, tugas dan tanggung jawab untuk mengkarakterisasi komite audit dan tata kelola yang lebih aktif dan menyarankan bahwa komite audit syariah dan tata kelola ini dapat memiliki dampak positif pada efektivitas audit Syariah internal di bank-bank Islam. []

Tags: Audit Syariahauditor SyariahBank Islam Bahrain
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Ini Doa Shalat Tahajud yang Diajarkan Nabi Muhammad ﷺ

Next Post

Orang yang Junub Membaca Al-Quran dengan Niat Sebagai Dzikir

Saad Saefullah

Saad Saefullah

Lelaki. Tidak terkenal. Menyukai kisah-kisah Nabi dan Para Sahabat.

Terkait Posts

telur

Apa yang Terjadi Jika Makan Telur Tiap Hari?

16 Juni 2025
Threads

The End of Medsos

14 Juni 2025
Syarat Taubat Diterima, Waktu Mustajab untuk Berdoa, Hukum Menggunakan Masker ketika Shalat, Waktu Berdoa yang Mustajab, Hadits tentang sabar, Sedekah Shubuh, ibadah, keutamaan berdoa, Syarat Taubat, Waktu Mustajab untuk Berdoa di Hari Jumat, Hukum Menghadiahkan Al-Fatihah untuk Diri Sendiri, Doa Memohon Ampunan pada Allah SWT, Perkara Iman, Istighfar,Hukum Meminta Doa dari Orang Lain, Nimbus

Apa Itu Nimbus, Varian Baru Covid 19 yang Lagi Merebak?

13 Juni 2025
Batas Shalat 5 Waktu, Shalat Sunnah, Sunnah dalam Shalat, Shalat Tahajud

Shalat Tahajud dan Derajat yang Mulia : Tadabur surat Al-Isra Ayat 79

31 Mei 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Makanan yang Tidak Boleh Dimakan bersama Mi Instan, Mie Instan

Gimana Cara Masak Mi Instan Rebus yang Enak?

Oleh Haura Nurbani
5 Juli 2025
0

Gula Rafinasi

Apa Itu Gula Rafinasi, dan Apa Kegunaannya?

Oleh Haura Nurbani
5 Juli 2025
0

ipar laki-laki, istri, gosip, aurat

Muslimah Wajib Tutup Aurat: Banyak yang Pakai Baju Tapi Terlihat Telanjang

Oleh Yudi
5 Juli 2025
0

sombong

Rasa Sombong yang Sering Kita Lakukan Namun Jarang Kita Sadari

Oleh Yudi
5 Juli 2025
0

cuci piring

Normalisasikan Suami Bantu Pekerjaan Cuci Piring di Rumah

Oleh Yudi
5 Juli 2025
0

Terpopuler

7 Benda yang Berasal dari Surga

Oleh Haura Nurbani
4 Juli 2025
0
Gaya Hidup Sehat Rasulullah, Khasiat Madu, Cara Bedakan Madu Asli dan Palsu, Surga

Dalam khazanah Islam, ada beberapa benda di dunia ini yang disebut-sebut berasal dari surga.

Lihat LebihDetails

Dua Hal Ini Jadi Penghalang Rezeki, Namun Seringkali Diabaikan

Oleh Mila
18 November 2020
1
Foto: Huffington

BERIKHTIAR, menjemput rezeki, adalah sebuah keniscayaan. Meski Allah telah menjamin rezeki bagi setiap makhluknya

Lihat LebihDetails

Jika Kamu Merasa Tidak Dihargai di Satu Tempat

Oleh Dini Koswarini
5 Juli 2025
0
Ramadhan, Waktu, Tempat

Jika kamu tidak dihargai di suatu tempat, mungkin itulah tanda bahwa Allah sedang mengajarkanmu arti nilai dirimu yang sesungguhnya.

Lihat LebihDetails

Bagaimana Caranya Dzikir Sholawat dan Istighfar 1000 Kali dalam Sehari?

Oleh Yudi
4 Juli 2025
0
rumah, amalan, ramadhan, dzikir

Untuk membantu menghitung, gunakan tasbih manual 33 butir atau 100 butir, atau aplikasi penghitung dzikir di ponsel Anda.

Lihat LebihDetails

Istighfar dan Para Ulama Salaf

Oleh Haura Nurbani
5 Juli 2025
0
Imam Syafi'i, Ulama, Madzhab, Istighfar

Berikut tentang istighfar berdasarkan ucapan para ulama salaf, yang menggambarkan kedalaman makna dan keutamaannya dalam kehidupan seorang mukmin:

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.