DIABETES di usia muda semakin sering terjadi akibat pola hidup yang kurang sehat dan faktor genetik. Penyakit ini ditandai dengan kadar gula darah yang tinggi, yang jika tidak dikendalikan dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius. Apa ciri diabetes di usia muda?
Meskipun diabetes lebih umum terjadi pada orang dewasa, anak muda pun bisa mengalaminya. Oleh karena itu, mengenali gejalanya sejak dini sangat penting agar dapat segera mengambil tindakan pencegahan atau pengobatan.
Berikut adalah sembilan ciri diabetes di usia muda yang harus diwaspadai:
1. Ciri Diabetes di Usia Muda: Sering Buang Air Kecil
Salah satu tanda awal diabetes di usia muda adalah seringnya buang air kecil, terutama pada malam hari. Kondisi ini terjadi karena ginjal bekerja lebih keras untuk menyaring gula darah yang berlebihan.
Normalnya, ginjal akan menyerap kembali gula ke dalam darah, tetapi jika kadar gula terlalu tinggi, ginjal tidak mampu menampungnya sehingga gula dikeluarkan bersama urine. Ini membuat produksi urine meningkat dan menyebabkan penderita lebih sering ke kamar mandi.
BACA JUGA: 7 Dampak Sering Minum Minuman Manis Kemasan, Bisa Picu Diabetes Tipe 2
2. Ciri Diabetes di Usia Muda: Sering Merasa Haus
Karena sering buang air kecil, tubuh kehilangan banyak cairan. Akibatnya, penderita diabetes di usia muda akan sering merasa haus meskipun sudah banyak minum air. Ini adalah mekanisme alami tubuh untuk menggantikan cairan yang hilang.
Jika rasa haus ini terus berlanjut tanpa sebab yang jelas, sebaiknya segera periksa kadar gula darah.
3. Ciri Diabetes di Usia Muda: Kulit Kering dan Gatal
Dehidrasi akibat sering buang air kecil juga berdampak pada kesehatan kulit. Kekurangan cairan dalam tubuh membuat kulit menjadi lebih kering dan rentan mengalami iritasi.
Kondisi ini sering kali menyebabkan rasa gatal yang mengganggu, terutama pada area lipatan kulit seperti siku, lutut, dan leher.
4. Ciri Diabetes di Usia Muda: Nafsu Makan Meningkat
Meskipun sering makan, penderita diabetes di usia muda tetap merasa lapar. Hal ini terjadi karena tubuh tidak dapat menggunakan glukosa dengan baik sebagai sumber energi.
Glukosa yang seharusnya masuk ke dalam sel tetap berada dalam aliran darah akibat gangguan insulin. Akibatnya, tubuh menganggap dirinya kekurangan energi dan terus mengirimkan sinyal lapar.
5. Ciri Diabetes di Usia Muda: Mudah Lelah
Kelelahan yang ekstrem adalah salah satu tanda diabetes di usia muda yang sering kali tidak disadari. Meskipun seseorang tidak melakukan aktivitas berat, tubuh tetap merasa lelah karena sel tidak mendapatkan energi dari glukosa.
Rasa lelah ini bisa berlangsung sepanjang hari dan mengganggu produktivitas. Jika kamu merasa lelah berkepanjangan tanpa sebab yang jelas, sebaiknya lakukan pemeriksaan gula darah.
6. Ciri Diabetes di Usia Muda: Luka yang Sulit Sembuh
Luka yang tak kunjung sembuh, terutama di kaki, bisa menjadi tanda diabetes di usia muda. Kadar gula darah yang tinggi menghambat aliran darah yang membawa oksigen dan nutrisi ke area luka, sehingga memperlambat proses penyembuhan.
Jika luka kecil pun membutuhkan waktu lama untuk sembuh, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter.
7. Ciri Diabetes di Usia Muda: Infeksi Jamur pada Area Kelamin
Diabetes di usia muda bisa menyebabkan infeksi jamur, terutama di area kelamin. Hal ini terjadi karena jamur berkembang lebih cepat dalam lingkungan yang kaya gula.
Gejala infeksi jamur bisa berupa gatal, kemerahan, dan iritasi di area kelamin. Kondisi ini lebih sering terjadi pada wanita, tetapi pria juga bisa mengalaminya.
8. Ciri Diabetes di Usia Muda: Penurunan Berat Badan Tanpa Sebab
Salah satu tanda diabetes di usia muda yang cukup mencolok adalah penurunan berat badan secara drastis tanpa alasan yang jelas. Ini terjadi karena tubuh tidak dapat menggunakan glukosa sebagai sumber energi, sehingga mulai membakar lemak dan otot sebagai gantinya.
Jika mengalami penurunan berat badan yang signifikan tanpa melakukan diet atau olahraga berlebihan, segera periksa kesehatanmu.
BACA JUGA: 7 Cara Menghindari Penyakit Diabetes Sejak Usia Muda
9. Ciri Diabetes di Usia Muda: Pandangan Kabur
Diabetes di usia muda juga dapat memengaruhi penglihatan. Kadar gula darah yang tinggi dapat menyebabkan pembengkakan pada lensa mata, yang mengakibatkan penglihatan menjadi buram atau kabur. Jika kondisi ini tidak ditangani, dapat menyebabkan komplikasi yang lebih serius, seperti retinopati diabetik yang dapat berujung pada kebutaan.
Diabetes di usia muda bukanlah hal yang bisa dianggap remeh. Jika kamu mengalami beberapa gejala di atas, penting untuk segera melakukan pemeriksaan medis agar bisa mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat.
Selain itu, mengadopsi pola hidup sehat sangat penting untuk mencegah dan mengendalikan diabetes. Mulailah dengan menjaga pola makan seimbang, rutin berolahraga, menghindari konsumsi gula berlebihan, dan melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala. Dengan langkah-langkah ini, risiko diabetes di usia muda dapat diminimalkan, sehingga kesehatan tubuh tetap terjaga dalam jangka panjang.
SUMBER: NAKEDPRESS | REDAKTUR: MUHAMMAD FAIRUZI IKHWAN
