1. Ciri Ikhlas: Mudah tunduk kepada kebenaran meskipun datang dari orang yang dibencinya. Setiap perkara yang datang dari Allah dan Rasul-Nya maka dia akan taat.
2. Ciri Ikhlas: Dia tidak malu untuk mengatakan dirinya tidak tahu. Berapa banyak orang yang saat ditanya malu untuk mengatakan dirinya tidak tahu supaya tetap disebut orang berilmu.
3. Ciri Ikhlas: Tidak malas dan berat dalam menjalankan perintah Allah. Dalam keadaan sendiri atau ramai dia tetap rajin menjalankan perintah Allah dan bersegera menjauhi perkara yang dilarang.
4. Ciri Ikhlas: Orang yang ikhlas adalah apa adanya. Tidak mau menonjolkan diri atau merendahkan diri.
5. Ciri Ikhlas: Pujian dan celaan baginya sama saja. Ketika dipuji tidak membuatnya melambung dan tidak sakit saat dicela/ dicaci. Karena ia dipalingkan Allah dari niat mencari muka manusia kepada mengharapkan wajah Allah .
6. Ciri Ikhlas: Orang yang ikhlas itu tulus. Meski hati tiada yang mengetahui tapi manusia bisa merasakannya. Di depan atau di belakang orang tetap baik. Tanpa bermanis di depan dan menikam di belakang.
Tujuan terbesar seorang mukmin adalah melihat wajah Allah. Sebagaimana telah dijelaskan pada pembahasan awal (Iman kepada Allah).
Adapun tujuan yang lain, ingin menjadi orang yang bermanfaat, menolong agama Allah atau menjadi manusia utama itu hanyalah cabang dari tujuan besar tersebut.
BACA JUGA: 18 Keutamaan Ikhlas
Setiap visi/ tujuan tentu mempunyai konsekuensi. Bila terasa sulit mulailah dengan sering berdoa meminta agar Allah memudahkan, acap melisankan dan menuliskan tujuan tersebut sehingga otak akan memerintahkan seluruh tubuh supaya setiap nafas dan langkah hanya untuk mengharap wajah Allah saja.
