Table of Contents
BUNGA Telang dikenal sebagai tanaman hias yang tumbuh di pekarangan. Di balik rupa yang cantik, bunga berwarna biru ini ternyata kaya manfaat dan serbaguna.
Ekstrak tanaman ini juga dapat digunakan sebagai pewarna makanan alami. Bunga telang memilki nama latin Clitoria ternatea. Bunga telang juga memiliki sebutan lainnya selain nama latin, yaitu butterfly pea. Ini adalah tanaman obat yang berasal dari keluarga Fabaceae. Berasal dari negara-negara di Asia Tenggara, tetapi manfaatnya sampai digunakan untuk pengobatan Ayurveda di India.
Mengutip dari sebuah studi, kini penggunaan bunga telang cukup banyak diminati karena tak hanya menarik tetapi juga berkhasiat karena senyawa antioksidan di dalamnya.
Berikut adalah beberapa manfaat bunga Telang untuk kesehatan:
1 Manfaat bunga Telang: Meningkatkan daya ingat
Dalam sebuah penelitian, ekstrak bunga telang, terbukti meningkatkan kadar asetilkolin pada otak tikus. Asetilkolin adalah neurotransmitter atau zat kimia penghantar yang mempunyai peran penting untuk menjaga kesehatan otak.
Hal ini karena fungsinya yang berperan mengurangi kehilangan memori, meningkatkan daya ingat, dan mempelajari sesuatu.
Maka dari itu, rutin mengonsumsi bunga telang berkhasiat membantu kemampuan berpikit dan meningkatkan kesehatan otak secara keseluruhan.
BACA JUGA: Manfaat Bunga Sepatu untuk Kecantikan
2 Mengatasi gangguan kecemasan
Dalam sebuah riset, para peneliti berusaha untuk melihat manfaat bunga telang, yang dikonsumsi saat olahraga yoga dengan pengaruhnya terhadap perasaan stres dan cemas.
Hasil yang dirilis dalam jurnal Ancient Science of Life menambah daftar manfaat bunga telang. Hal ini terlihat pada orang yang mengonsumsi teh kembang telang lalu melakukan satu sesi yoga bisa membantu mengatasi gangguan kecemasan (anxiety disorder).
Perlu Anda ketahui pula bahwa dalam dosis tertentu, bunga telang berubah sifat menjadi adaptogenik. Ini bisa membantu tubuh mengatasi pemicu stres.
3 Manfaat bunga Telang: Meringankan depresi
Dalam sebuah studi, para peneliti mengekstrak sekitar 25 senyawa phytocomp, yang berasal dari ekstrak etanol bunga telang.
Dari beberapa senyawa yang ditemukan, ada asam linolenat dan asam palmitat, yang dipercaya bisa mengatasi gangguan mental depresi.
Perlu diketahui, asam linolenat adalah asam lemak omega-3 esensial, yang bisa mengontrol kadar kolesterol dalam darah.
Asam linolenat juga memiliki sifat neuroprotektif (melindungi sistem saraf pusat dari kerusakan).
Asam palmitat adalah senyawa yang mirip dengan asam linolenat. Hanya saja, asam palmitat memiliki sifat antioksidan, yang juga sudah terbukti, memiliki sifat antidepresan.
4 Antioksidan
Dalam sebuah studi berjudul International Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences, para peneliti menyimpulkan, ekstrak metanol dalam bunga telang, sangat berpotensi menjadi sumber antioksidan.
Kandungan senyawa flavonoid, antosianin, dan fenolik dalam bunga telang juga manfaat untuk mengaktifkan peran antioksidan dalam tubuh.
Antioksidan bermanfaat untuk membantu melindungi sel serta mengurangi stres oksidatif yang dapat mengakibatkan penuaan dini serta penyakit kronis lainnya.
Di masa depan, manfaat bunga telang, dipercaya bisa digunakan dalam terapi untuk mencegah atau memperlambat penyakit degeneratif.
Walau begitu, masih diperlukan penelitian lebih lanjut, untuk membuktikan khasiat bunga telang yang satu ini.
5 Manfaat bunga Telang: Menyembuhkan luka
Khasiat atau manfaat bunga telang lainnya sebagai pengobatan tradisional adalah untuk menyembuhkan luka pada kulit tubuh.
Ekstrak dari biji bunga telang, mengandung flavonol glikosida. Sementara itu, ekstrak tumbuhannya mengandung senyawa fenolik.
Dalam sebuah penelitian pada hewan, peneliti memberikan ekstrak biji dan tumbuhan bunga telang, secara oral maupun dioles. Hasilnya, proses penyembuhan luka meningkat secara signifikan.
6 Mengurangi peradangan
Bunga telang mengandung sekitar 51-52% asam oleat. Biasanya, asam lemak baik ini, ditemukan pada minyak zaitun.
Beberapa studi menyatakan, asam oleat mampu mengurangi peradangan dan memiliki efek positif untuk mengurangi risiko terkena kanker.
Lalu manfaat bunga telang lainnya sebagai anti-inflamasi adalah mengurangi infeksi serta pembengkakan, seperti nyeri tubuh, migrain, infeksi luka, serta sakit kepala.
7 Manfaat bunga Telang: Menjaga keseimbangan tekanan darah
Jika Anda mempunyai kondisi tekanan darah tinggi, tidak ada salahnya untuk mencoba bunga telang karena bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah.
Alasannya adalah karena senyawa antosianin juga dapat membantu mengurangi kekakuan arteri.
Semakin kaku arteri, maka semakin sulit darah mengalir sehingga mengakibatkan tekanan darah tinggi. Ini juga meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung.
8 Menjaga kadar gula darah
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada hewan, dibuktikan bahwa kembang telang dapat mengontrol penyerapan gula dalam darah
Untuk itu, rutin minum teh bunga telang bermanfaat untuk menjaga keseimbangan kadar gula darah penderita diabetes. Namun, tentu saja masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk membuktikannya.
BACA JUGA: Disebut dalam Alquran dan Hadis, Inilah Manfaat Daun Bidara
9 Manfaat bunga Telang: Membantu mengatasi asma
Menurut penelitian yang berjudul Antiasthmatic effect of roots of Clitorea ternatea Linn, ekstrak bunga telang bermanfaat untuk membantu mengatasi masalah pernapasan seperti asma dan bronkitis.
Kemampuan tanaman ini dalam mengatasi asma tidak lepas dari sifat ekspektoran dan mengurangi iritasi pada saluran pernapasan.
10 Melancarkan pencernaan
Manfaat lainnya dari senyawa antioksidan dalam bunga telang adalah untuk membantu mengendurkan otot perut sehingga membantu melancarkan pencernaan.
Untuk itu, Anda juga bisa memanfaatkan bunga telang untuk diet karena sistem metabolisme pun lebih terkendali.
11 Manfaat bunga Telang: Menjaga kesehatan mata
Kembang telang juga mempunyai senyawa antioksidan yang disebut sebagai proanthocyanidin. Perannya adalah untuk meningkatkan aliran darah ke kapiler mata.
Manfaat bunga telang untuk kesehatan mata mencakup pengobatan glaukoma, mata katarak, kaburnya penglihatan, mata lelah, hingga kerusakan retina. []
SUMBER: SEHATQ
