MEMBACA niat merupakan salah satu rukun wudhu. Artinya niat itu wajib. Selain yang wajib tersebut, dianjurkan pula berdoa ketika wudhu. Doa wudhu ini dibaca setiap kali membasuh anggota wudhu.
Berikut doa yang dianjurkan saat berwudhu sebagaimana dijelaskan dalam kitab Al-Adzkar al-Muntakhabah min Kalami Sayyidil Abrar karya Syekh Muhyiddin Abu Zakaria Yahya bin Syaraf al-Nawawi al-Dimasyqi:
1 Doa wudhu ketika membasuh wajah
Dianjurkan membaca:
اللَّهُمَّ بَيِّضْ وَجْهِيْ يَوْمَ تَبْيَضُّ وُجُوهٌ وَتَسْوَدُّ وُجُوهٌ
“Ya Allah, putihkanlah wajahku di hari ketika wajah-wajah memutih dan menghitam.”
2 Doa wudhu ketika membasuh tangan kanan
Dianjurkan membaca:
اللَّهُمَّ أَعْطِنِيْ كِتَابِيْ بِيَمِينِيْ وَحَاسِبْنِيْ حِسَابًا يَسِيرًا
“Ya Allah, berikanlah kitab amalku (kelak di akhirat) pada tangan kananku, dan hisablah aku dengan hisab yang ringan.”
BACA JUGA: Baca Doa Setelah Wudhu, 8 Pintu Surga Terbuka untukmu
3 Doa wudhu ketika membasuh tangan kiri
Dianjurkan membaca:
اللَّهُمَّ لَا تُعْطِنِيْ كِتَابِيْ بِشِمَالِيْ وَلَا مِنْ وَرَاءِ ظَهْرِيْ
“Ya Allah, jangan Kau berikan kitab amalku (kelak di akhirat) pada tangan kiriku, dan jangan pula diberikan dari balik punggungku.”
4 Doa wudhu ketika mengusap sebagian kepala
Dianjurkan membaca:
اللَّهُمَّ حَرِّمْ شَعْرِيْ وَبَشَرِيْ عَلَى النَّارِ وَأَظِلَّنِيْ تَحْتَ عَرْشِكَ يَوْمَ لَا ظِلَّ إلَّا ظِلُّك
“Ya Allah, halangi rambut dan kulitku dari sentuhan api neraka, dan naungi aku dengan naungan singgasana-Mu, pada hari ketika tak ada naungan selain naungan dari-Mu.”
5 Doa wudhu ketika mengusap telinga
Dianjurkan membaca:
اللَّهُمَّ اجْعَلْنِي مِنْ الَّذِينَ يَسْتَمِعُونَ الْقَوْلَ فَيَتَّبِعُونَ أَحْسَنَهُ
“Ya Allah, jadikanlah aku orang-orang yang mampu mendengar ucapan dan mampu mengikuti apa yang baik dari ucapan tersebut.”
BACA JUGA: 3 Doa Setelah Wudhu Sesuai Sunnah
6 Doa wudhu ketika membasuh kaki kanan
Dianjurkan membaca:
اللهم اجْعَلْهُ سَعْيًا مَشْكُوْرًا وَذَنْبًا مَغْفُوْرًا وَعَمَلًا مُتَقَبَّلًا. اللَّهُمَّ ثَبِّتْ قَدَمِيْ عَلَى الصِّرَاطِ يَوْمَ تَزِلُّ فِيْهِ الْأَقْدَامُ
“Ya Allah, jadikanlah (segenap langkahku) sebagai usaha yang disyukuri, sebagai penyebab terampuninya dosa dan sebagai amal yang diterima. Ya Allah, mantapkanlah telapak kakiku saat melintasi jembatan shirathal mustaqim, kelak di hari ketika banyak telapak kaki yang tergelincir.”
7 Doa wudhu ketika membasuh kaki kiri
Dianjurkan membaca:
اَللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوْذُ بِكَ أَنْ تَنْزِلَ قَدَمِيْ عَنِ الصِّرَاطِ يَوْمَ تَنْزِلُ فِيْهِ أَقْدَامُ الْمُنَافِقِيْنَ
“Ya Allah, aku berlindung pada-Mu, dari tergelincir saat melintasi jembatan shirathal mustaqim, kelak di hari ketika banyak telapak kaki orang munafik yang tergelincir.” []
