• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Sabtu, 14 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Keluarga Parenting

Bisa Dilakukan Sejah Dini, Inilah 6 Cara Orang Tua Menghargai Anak

Oleh Eneng Susanti
4 tahun lalu
in Parenting
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
tips parenting, cara orang tua menghargai anak

Ilustrasi. Foto: Depositphotos

0
BAGIKAN

ADA enam cara orang tua menghargai anak. Hal ini bahkan bisa dilakukan sejak ana masih berusia dini.

Dala pengasuhan, orang tua berperan penting untuk membentuk karakter anak dengan menanamkan nilai-nilai mulia dan memberikan teladan. Orang tua harus memberikan dorongan dan semangat kepada anak sehingga mereka tumbuh percaya diri dan mendapatkan haknya.

Dalam buku Fikih Pendidikan Anak karya karya Syekh Mustafa Al Adhawy, disebutkan ada enam hal yang dapat dilakukan orang tua dalam menghargai anak. Berikut 6 hal terkait cara orang tua menghargai anak sejak dini:

1 Cara orang tua menghargai anak: Mengucapkan salam kepada anak

Dengan salam, rasa kasih sayang dan cinta disebarkan.

ArtikelTerkait

4 Hal yang Harus Anak Lihat dari Ayahnya

Orangtua Harus Tahu, Ini Ciri-ciri Bayi yang Sehat

Catatan Penting untuk Orangtua Arra

8 Ciri Anak yang Akan Jadi Anak Manja

Rasulullah bersabda, “Maukah kalian aku beritahu sesuatu, yang jika kalian lakukan kalian akan saling mencintai? Sebarkanlah salam di antara kalian!” (HR Bukhari dan Muslim)

Mengucapkan salam kepada anak adalah salah satu bentuk tindakan nyata mengikuti jejak Rasulullah. Dengan mengucapkan salam kepada anak  berarti kita telah mengajar kannya akhlak Islam yang luhur dan mulia. Mengucapkan salam kepada anak memberi pengaruh positif terhadap kepribadian dan akhlak anak. Karena itulah Rasulullah melakukan hal itu.

BACA JUGA: Perilaku Jujur dalam Islam dan 3 Cara Menanamkan Sifat Jujur kepada Anak

2 Cara orang tua menghargai anak: Mendoakan anak ketika bersin. Ajarkan anak etika bersin

Ketika bersin ajarkan ucapan alhamdulillah. Ketika anak mengucapkan hamdalah, orang tua harus mengucapkan yarhamukallah.

Tapi jika anak tidak mengucap hamdalah orang tua tidak perlu mengucapkan yarhamukallah.

Al Bukhari meriwayatkan hadis Anas, ia berkata, “Ada dua orang bersin di dekat Nabi, salah satunya membaca tahmid dan lainnya tidak. Yang tidak mengucapkan tahmid berkata, “Wahai Rasulullah! Engkau mendoakan dia dan tidak mendoakan aku? Rasulullah s.a.w. bersabda, “Orang ini mengucap tahmid tapi engkau tidak mengucap tahmid.”

3 Cara orang tua menghargai anak: Ajarkan etika menguap pada anak

Al Bukhari meriwayatkan hadis dari Abu Hurairah, dari Nabi bersabda,” Sesungguhnya Allah menyukai bersin dan membenci menguap. Ketika salah satu dari kalian bersin dan memuji Allah, maka adalah kewajiban setiap muslim yang mendengarnya untuk membacakan yarhamukallah! Sedangkan menguap itu berasal dari setan .

4 Cara orang tua menghargai anak: Meminta izin anak ketika mengambil barang miliknya

Langkah tersebut di satu sisi membuat anak merasa diperhatikan dan di sisi lain merupakan praktek nyata pengajaran etika Islam pada anak. Al Bukhari dan Muslim meriwayatkan hadis dari Sahal ibn Sa’ad as Sa’idi, Rasulullah pernah diberi minuman. Beliau pun minum. Di sebelah kanannya ada seorang anak kecil dan di sebelah kirinya orang – orang dewasa. Lalu Nabi berkata pada anak kecil, “Apakah kau mengizinkanku memberi mereka? “Anak itu menjawab, “Tidak, demi Allah! Aku tidak akan mendahulukan bagianku darimu untuk siapa pun. “Kemudian Rasulullah memberikan minuman itu pada anak kecil.

Advertisements

BACA JUGA: Orang Tua Harus Tahu! 10 Cara Membangun Kepercayaan Anak Menurut Islam

5 Cara orang tua menghargai anak: Ketika orang tua mengambil sesuatu dari anak yang dia sangka itu haknya, coba jelaskan kepadanya sebab tindakan tersebut

Ubay bin Ka’ab pernah menarik seorang pemuda dari shaf shalat. Ketika selesai shalat, pemuda itu menatap ke arah Ubay bin Ka’ab dengan tatapan marah. Kemudian Ubay ibn Ka’ab menjelaskan sebab mengapa ia menariknya: karena Rasulullah s.a.w. bersabda bahwa anak kecil harus berada di belakang shaf orang dewasa .

6 Cara orang tua menghargai anak: Mengajak anak bermusyawarah dalam persoalan yang dapat ia cerna

Terkadang  anak memahami suatu permasalahan seperti halnya orang dewasa memahaminya. Allah berfirman:

وَدَاوُودَ وَسُلَيْمَانَ إِذْ يَحْكُمَانِ فِي الْحَرْثِ إِذْ نَفَشَتْ فِيهِ غَنَمُ الْقَوْمِ وَكُنَّا لِحُكْمِهِمْ شَاهِدِينَ.فَفَهَّمْنَاهَا سُلَيْمَانَ ۚ وَكُلًّا آتَيْنَا حُكْمًا وَعِلْمًا ۚ وَسَخَّرْنَا مَعَ دَاوُودَ الْجِبَالَ يُسَبِّحْنَ وَالطَّيْرَ ۚ وَكُنَّا فَاعِلِينَ

“Dan (ingatlah kisah) Daud dan Sulaiman, ketika keduanya memberikan keputusan mengenai ladang, karena (ladang itu) dirusak oleh kambing-kambing milik kaumnya. Dan Kami menyaksikan keputusan (yang diberikan) oleh mereka itu.” (QS Al Anbiya: 78-79)

Maka Kami memberikan pengertian kepada Sulaiman (tentang hukum yang lebih tepat); dan kepada masing-masing Kami berikan hikmah dan ilmu, dan Kami tundukkan gunung-gunung dan burung-burung, semua bertasbih bersama Daud. Dan Kamilah yang melakukannya. []

Referensi: Fikih Pendidikan Anak, Membentuk Kesalehan Anak Sejak Dini/Karya: Musthafa al-’Adawy/Penerbit: Qisthi Press/Tahun: 2016

Tags: AnakCara orang tua menghargai anakmenghargai anakorang tua
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Inilah Sebab Mengapa Khamr Haram dalam Islam

Next Post

Inilah Keutamaan Sholat Qobliyah Subuh

Eneng Susanti

Eneng Susanti

Terkait Posts

Doa Memohon Rezeki kepada Allah, Niat Puasa Ramadhan, Anak

4 Hal yang Harus Anak Lihat dari Ayahnya

24 Mei 2025
Hukum Mencukur Rambut Bayi Perempuan, ASI, Ciri Bayi yang Sehat

Orangtua Harus Tahu, Ini Ciri-ciri Bayi yang Sehat

24 April 2025
Arra

Catatan Penting untuk Orangtua Arra

29 Maret 2025
Anak Manja

8 Ciri Anak yang Akan Jadi Anak Manja

10 Maret 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Ibrahim bin Rasulullah, childfree

Mengapa Childfree Dilarang dalam Islam?

Oleh Dini Koswarini
14 Juni 2025
0

Fii Amaanillah, Awet Muda

3 Cara Terus Awet Muda, InsyaAllah!

Oleh Haura Nurbani
14 Juni 2025
0

sleep paralysis, jima, suami, istri

Besarnya Pahala Istri yang Selalu Siap Melayani Suami di Ranjang

Oleh Yudi
14 Juni 2025
0

anak, kelaparan, pejabat, yatim

Mengapa Banyak Orang Kurang Peduli dengan Anak Yatim?

Oleh Yudi
14 Juni 2025
0

Es Kopi

Cara Bikin Es Kopi Enak Gunakan Indocafe Coffeemix

Oleh Haura Nurbani
14 Juni 2025
0

Terpopuler

5 Pekerjaan Haram yang Jarang Disadari

Oleh Yudi
13 Juni 2025
0
hati, jin, api, murtad, pekerjaan

Bekerja di bank konvensional atau lembaga keuangan yang berbasis bunga (riba) juga termasuk dalam pekerjaan yang haram menurut banyak ulama.

Lihat LebihDetails

7 Tanda Tubuh yang Rentan Terkena Diabetes

Oleh Yudi
13 Juni 2025
0
diabetes

Menurut para ahli, pria dengan lingkar pinggang di atas 90 cm dan wanita di atas 80 cm memiliki risiko yang...

Lihat LebihDetails

7 Kalimat yang Jangan Diucapkan Sembarangan oleh Suami kepada Istri!

Oleh Yudi
12 Juni 2025
0
hak dan kewajiban suami istri, NAFKAH, talak, rumah tangga, suami, aurat

Mengurus anak, rumah, dan mendukung suami secara emosional adalah kontribusi besar yang tak bisa diukur dengan uang.

Lihat LebihDetails

Apa Itu Nimbus, Varian Baru Covid 19 yang Lagi Merebak?

Oleh Saad Saefullah
13 Juni 2025
0
Syarat Taubat Diterima, Waktu Mustajab untuk Berdoa, Hukum Menggunakan Masker ketika Shalat, Waktu Berdoa yang Mustajab, Hadits tentang sabar, Sedekah Shubuh, ibadah, keutamaan berdoa, Syarat Taubat, Waktu Mustajab untuk Berdoa di Hari Jumat, Hukum Menghadiahkan Al-Fatihah untuk Diri Sendiri, Doa Memohon Ampunan pada Allah SWT, Perkara Iman, Istighfar,Hukum Meminta Doa dari Orang Lain, Nimbus

Dalam beberapa waktu terakhir, muncul kabar tentang varian baru Covid-19 bernama "JN.1 Nimbus".

Lihat LebihDetails

Harus Tahu, Makna Nikah Menurut 4 Mazhab

Oleh Eneng Susanti
17 Mei 2021
0
nikah

apa sih makna nikah dalam pandangan Islam

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.