• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Kamis, 19 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar

3 Macam Metodologi Dakwah, Apa saja?

Oleh Riris Fitriyah
4 tahun lalu
in Syi'ar
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
Majelis Dzikir, Metodologi Dakwah, Amanat Dakwah, Syarat Amal Ibadah Diterima Allah

Ilustrasi Foto: Aldi/Islampos

0
BAGIKAN

METODOLOGI dakwah ada beberapa. Metode berasal dari bahasa Latin methodus, artinya cara atau cara kerja, diIndonesiakan sering dibaca metoda.

Logie juga dari bahasa Latin, logos, artinya ilmu, lalu menjadi kata majemuk ?”methodologi” artinya ilmu cara kerja. Jadi Methodologi Dakwah dapat diartikan sebagai ilmu cara berdakwah.

Metode dakwah merupakan salah satu unsur dakwah yang memiliki peran penting dan strategis untuk keberhasilan dakwah. Metode dakwah senantiasa mengalami perkembangan sesuai dengan perkembangan situasi dan kondisi jamannya.

Namun demikian secara esensial Al-Quran telah memberikan landasan yang baku berkenaan dengan prinsip-prinsip yang harus dibangun dalam berbagai ragam metode dakwah.

ArtikelTerkait

7 Peran Keluarga dalam Menentukan Kesuksesan Anak di Masa Depan

Bahaya Tidur setelah Shubuh, Hal yang Paling Dibenci oleh Para Ulama

Apakah Tidur Lelap Membatalkan Wudhu?

Benarkah Rezeki Seret Karena Sering Menunda Shalat?

BACA JUGA: Pengertian Dakwah dan 3 Metode Dakwah

Prinsip ini diantaranya termuat dalam surat Al-Nahl ayat 125, yaitu: al-Hikmah, al-mauidzah al-hasanah, dan al-mujadalah alahsan, kemudian teraktualkan dan diperkuat dengan prinsip-prinsip dakwah yang dilakukan oleh Rasulullah Muhammad saw.

Apabila ada anggapan bahwa dakwah itu sama dengan tabligh, tidaklah benar. Yang benar adalah tabligh itu salah satu bagian dari da’wah, artinya bukan satu-satunya cara berdakwah, sebab masih banyak lagi cara lain yang bisa ditempuh.

Metodologi Dakwah
Foto: Aldi/Islampos

Macam metodologi dakwah. Kalaupun dakwah itu sering ditempuh melalui tabligh atau ceramah, lantaran melalui kedua cara tersebut relatif lebih mudah penyelenggaraannya dan relatif murah pembiayaannya. Dikatakan mudah lantaran dakwah melalui tabligh atau ceramah dalam tempo yang relatif pendek dapat dipersiapkan.

Disebut murah karena tidaklah banyak biaya yang harus dikeluarkan. Berbeda dengan dakwah melalui film atau pagelaran seni budaya yang bernafaskan Islam akan memerlukan biaya yang lebih besar, karena diperlukan biaya latihan, shooting, transportasi disamping instrumentalia dan tenaga ahli dalam satu grup yang terlatih baik yang perlu dipersiapkan.

BACA JUGA: Meniru Metode Dakwah Rasulullah Saw

Sama halnya dengan dakwah melalui penerbitan memerlukan modal yang cukup besar padahal kemampuan finansial ummat Islam belum sampai pada tingkatan yang dapat diharapkan banyak.

Macam metodologi dakwah. Bertitik-tolak dari pengertian da’wah sendiri yaitu:

Advertisements

”Segala usaha dan kegiatan yang disengaja dan berencana, bertujuan untuk menggugah, meningkatkan dan mengembangkan kesadaran orang perorang dan masyarakat supaya tertarik kepada ajaran Islam dan bersedia melaksanakannya”.

Memberi indikasi bahwa dakwah itu mengandung banyak aspeknya yang bisa ditempuh tergantung kepada situasi dan kondisinya, baik masyarakatnya sebagai sasaran maupun pihak pengemban tugas dakwah sebagai subjek pelaksanaannya.

Macam Metodologi Dakwah
Foto: Unsplash

Macam metodologi dakwah

Macam metodologi dakwah. Apabila diringkaskan kaefiat da’wah atau lazim disebut methoda dakwah itu meliputi tiga bagian ialah:

  1. Hikmat kebijaksanaan.
  2. Mau’izhoh hasanah. (Nasehat).
  3. Mujadalah billati Hiya Ahsan (Bertukar fikiran). 2. Tujuan.

Macam metodologi dakwah. Tujuan methodologi dakwah adalah untuk memberi kemudahan serta keserasian bagi pengemban dakwah sendiri di dalam menyampaikan materi dakwah, serta memberikan kemudahan serta keserasian terhadap pihak penerimanya.

Pengalaman sering membuktikan bahwa kendatipun materi dakwah itu baik, sering terjadi responsinya kurang memuaskan, lantaran methoda penyajiannya kurang sesuai atau kurang serasi.

Sebaliknya pengalaman sering membuktikan pula, walaupun materinya kurang baik tetapi karena penyajiannya baik, maka responsinya menjadi baik, kendatipun kadang-kadang akibatnya negatif.

Oleh karena itu dapatlah difahami mengapa methodologi dakwah itu diperlukan bagi meningkatkan keberhasilan dakwah Islamiyah, apalagi di abad modern masa kini di kala ilmu pengetahuan telah sampai kepada puncaknya.

BACA JUGA: “Kenakalan” Komunitas Dakwah

Macam metodologi dakwah. Bicara tentang methodologi dakwah ibarat dalam dunia . masakan adalah suatu ilmu bagaimana cara mengolah masakan supaya menarik dipandang dan sedap disantap, sesuai dengan selera si penerima hidangan itu.

Dalam dunia masak-memasak sering dialami satu ketika masakan kurang menarik dipandang dan kurang nikmat disantap lantaran salah mengolah dan kurang serasi cara menyajikan, padahal bahannya lengkap harganyapun cukup mahal.

Metodologi Dakwah
Ilustrasi. Foto: Santrial Lukmaniah

Sebaliknya sering dialami satu hidangan sederhana tapi cukup menarik dan nikmat disantap, padahal bahannya sederhana harganyapun murah, lantaran pandai mengolah dan serasi menyusun posisi hidangan itu.

Demikian pula dalam berdakwah kemungkinan terjadi nilai materinya penting, namun kurang terserap oleh audient (pendengar) karena pengolahan kurang seksama dan penyajiannya kurang serasi. Sebaliknya bisa terjadi materi dakwahnya sederhana tapi dapat diterima oleh pendengar lantaran pengolahannya mantap dan penyajiannya serasi.

Macam metodologi dakwah. “Ajaklah manusia kepada jalan Allah dengan cara yang bijaksana, dan nasihat yang baik, dan bertukar fikiranlah dengan cara yang lebih baik.” (QS: 16: 125) []

Sumber: Buku “Da’wah dan Teknik Berkhutbah” Karya: DRS. KHA. Syamsuri Siddiq

Tags: dakwahMetodologi Dakwah
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Inilah 8 Perkara yang Harus Ditinggalkan oleh Seorang Muslim!

Next Post

Inilah 7 Adab Istri kepada Suami dalam Islam

Riris Fitriyah

Riris Fitriyah

Terkait Posts

orang tua, gen z, anak, sukses

7 Peran Keluarga dalam Menentukan Kesuksesan Anak di Masa Depan

19 Juni 2025
Diabetes, Kolesterol, Shubuh

Bahaya Tidur setelah Shubuh, Hal yang Paling Dibenci oleh Para Ulama

19 Juni 2025
Hal yang Tidak Boleh Dilakukan di Pagi Hari, Ciri Diabetes di Usia Muda, Muslim, Wudhu

Apakah Tidur Lelap Membatalkan Wudhu?

19 Juni 2025
kunci rezeki, rezeki yang halal, REZEKI,

Benarkah Rezeki Seret Karena Sering Menunda Shalat?

18 Juni 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Kisah Nabi Musa, Firaun, Nabi Yunus, Berhala

Bangsa-bangsa di Dunia yang Menyembah Berhala

Oleh Saad Saefullah
19 Juni 2025
0

Akibat Terlalu Sering Minum Minuman yang Manis, Karbohidrat, minuman

Perlu Banget Tahu, Ini Minuman-minuman yang Mengandung Gula Tinggi, Apa Saja?

Oleh Saad Saefullah
19 Juni 2025
0

orang tua, gen z, anak, sukses

7 Peran Keluarga dalam Menentukan Kesuksesan Anak di Masa Depan

Oleh Yudi
19 Juni 2025
0

Diabetes, Kolesterol, Shubuh

Bahaya Tidur setelah Shubuh, Hal yang Paling Dibenci oleh Para Ulama

Oleh Haura Nurbani
19 Juni 2025
0

suami, istri, seksual, perawan

Di Usia Berapa Suami Mulai Kehilangan Hasrat kepada Istri?

Oleh Yudi
19 Juni 2025
0

Terpopuler

Ciri-ciri Perut Buncit Laki-laki yang Tidak Sehat

Oleh Saad Saefullah
17 Juni 2025
0
Perut Buncit

Kau ini bagaimana Kau suruh aku memegang prinsip, aku memegang prinsip kau tuduh aku kaku

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Yang Tidak Dianjurkan di Malam Hari bagi Lelaki Usia 40 Tahun ke Atas

Oleh Yudi
18 Juni 2025
0
Umur, Tips Bugar, Kanker Prostat, Suami, 40 Tahun

Banyak pria usia 40 ke atas mulai cemas akan usia, keluarga, hingga masa depan. Jika dibiarkan, ini bisa menimbulkan stress,...

Lihat LebihDetails

Mendukung Iran? Belajar dari Era Shalahuddin Al-Ayyubi

Oleh Saad Saefullah
19 Juni 2025
0
Shalahuddin Al-Ayyubi,

Pada masa Shalahuddin Al-Ayyubi, berdiri sebuah kekhalifahan besar di Mesir: Daulah Fathimiyah, beraliran Syiah Ismailiyah.

Lihat LebihDetails

Berapa Idealnya Tabungan Minimal yang Harus Dimiliki di Zaman Sekarang?

Oleh Saad Saefullah
19 Juni 2025
0
Ciri Penghuni Surga dan Neraka

Jumlah tabungan minimal yang ideal di zaman sekarang sangat tergantung pada gaya hidup, penghasilan, tanggungan, dan tujuan keuangan seseorang.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

  • 20Share on WhatsApp
  • 4Share on Facebook
  • 3Share on Telegram
  • 100Share on Twitter
  • 17Share on Pinterest
  • 5Share on LinkedIn
  • 8Share on Email