• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Jumat, 20 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar Islam 4 Beginner

Menyoal Shalawat Al Fatih

Oleh Sodikin
4 tahun lalu
in Islam 4 Beginner
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
Ilustrasi. Foto: Pinterest

Ilustrasi. Foto: Pinterest

0
BAGIKAN

SHALAWAT Al-Fatih adalah shalawat yang sangat popular dan dibaca serta diamalkan oleh banyak kalangan kaum muslimin. Bagaimana awal kemunculan shalawat ini, dan apa saja keutamaan yang diklaim dikandung oleh shalawat ini? Berikut fatwa yang disampaikan oleh Syaikh Muhammad Farkus Al-Jaziri terkait shalawat Al Fatih.

Di antara kritikan yang layak untuk diperhatikan dari pengamalan “Shalawat Al-Fatih Lima Ughliq” yang sering dilakukan oleh kelompok Tijaniyah adalah apa yang disebutkan di dalam kitab Jawahirul Ma’ani yang ditulis oleh Ali bin Harazim,

BACA JUGA: Menyoal Shalawat Nariyah

“Sesungguhnya membaca shalawat Fatih sekali saja itu setara (pahalanya-pent) dengan setiap tasbih yang ada di seluruh dunia ini, setara dengan setiap dzikir, setiap doa yang besar maupun yang kecil yang ada di dunia ini. Dan shalawat Fatih sekali saja setara dengan membaca Al-Qur’an sebanyak enam ribu kali.”

ArtikelTerkait

Bahaya Tidur setelah Shubuh, Hal yang Paling Dibenci oleh Para Ulama

Apakah Tidur Lelap Membatalkan Wudhu?

Mengapa Childfree Dilarang dalam Islam?

Kenapa Tidak Boleh Lewat di Depan Orang yang Sedang Shalat?

Tidak diragukan lagi akan kesesatan ucapan ini, Ia menjadikan shalawat Fatih lebih utama dari pada dzikir yang diajarkan oleh Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam. Apalagi sampai diklaim lebih utama dari seluruh dzikir yang ada di jagad raya ini. Bahkan pahala shalawat Fatih ini diklaim mengalahkan pahala membaca Al-Qur’an. Dan telah shahih hadits dari Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam beliau bersabda,

خَيْرُ مَا قُلْتُ أَنَا وَالنَّبِيُّونَ مِنْ قَبْلِي: لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، لَهُ المُلْكُ وَلَهُ الحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ

“Sebaik-baik perkataan yang aku ucapkan dan juga para nabi sebelum aku adalah: Laa ilaha illallah wahdahu la syarika lahu lahul mulku walahul hamdu wahuwa ala kulli syai’in qadir.” (HR. Tirmidzi : 3585, dari hadits Amr bin Syu’aib dari ayahnya dari kakeknya, dihasankan oleh Syaikh Al-Albani di dalam Silsilah Ahadits Ash-Shahihah : 1503).

Di antara aqidah yang rusak juga adalah ucapan mereka,

“Barangsiapa tidak meyakini bahwa shalawat Al-Fatih ini merupakan bagian dari Al-Qur’an maka ia tidak akan mendapatkan pahalanya.”

Disebutkan pula di dalam kitab Ad-Duratul Kharidah Syarah Al-Yaqutatil Faridah tulisan As-Susi,

“Bahwa shalawat Fatih ini bagian dari kalam Allah kedudukannya sama seperti hadits Qudsi.” Disebutkan pula, “Bahwa barangsiapa yang membaca shalawat Fatih ini maka akan diampukan dosa-dosanya, dan diberikan pahala kepadanya sebanyak enam ribu dari setiap tasbih, doa dan dzikir yang ada di seluruh jagad raya.”

Disebutkan pula, “Bahwa barangsiapa membaca shalawat Fatih ini sepuluh kali maka ia diberikan pahala yang lebih banyak dari pahala yang didapat oleh seorang wali yang arif yang hidup satu juta tahun lamanya.”

Advertisements

Disebutkan di dalam kitab Jawahirul Ma’ani, “Sesungguhnya wirid ini disimpan oleh Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam khusus untuk aku (Ahmad At-Tijani) dan tidak diajarkan kepada satupun sahabat beliau. Karena beliau (nabi) tahu bahwa shalawat Fatih ini ditunda waktunya dan saat itu belum ada orang yang Allah takdirkan untuk menyebarkannya. Dan nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam telah melarang Ahmad At Tijani untuk mengamalkan asmaul husna namun memerintahkan dia untuk mengamalkan shalawat Fatih ini.”

Seorang yang berakal akan mengetahui bahwa di dalam ucapan ini terdapat tuduhan terhadap Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam bahwa beliau menyembunyikan ilmu serta mengkhianati amanah. Dan itu satu hal yang mustahil terjadi pada diri para nabi dan rasul. Allah ta’ala berfirman,

“Hai Rasul, sampaikanlah apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu. Dan jika tidak kamu kerjakan (apa yang diperintahkan itu, berarti) kamu tidak menyampaikan amanat-Nya.” (QS. Al-Maidah : 67).

Kemudian lagi perintah beliau kepada Ahmad Tijani agar tidak mengamalkan Asma’ul Husna bertentangan dengan firman Allah Ta’ala,

“Dan Allah memiliki Asma’ul-husna (nama-nama yang terbaik), maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebutnya Asma’ul-husna itu.” (QS. Al-A’raf: 180).

Ini adalah sebagian dari kesesatan kelompok Thariqah Tijaniyah berkenaan dengan keyakikan mereka terhadap shalawat Fatih ini. Belum lagi dzikir-dzikir yang bid’ah serta keyakikan syirik yang diyakini oleh kelompok ini seperti keimanan mereka terhadap aqidah Wahdatul Wujud (manunggaling kawula Gusti). Keimanan mereka terhadap Al-Fana’ yang mereka beri nama Wihdatusy Syuhud.

BACA JUGA: Waktu dan Shalawat Terbaik yang Diajarkan Rasulullah

Pembagian keghaiban menurut mereka menjadi Ghaib Mutlaq yang hanya diketahui oleh Allah Ta’ala, dan Ghaib Muqayyad yaitu keghaiban yang tidak bisa diketahui oleh sebagian manusia namun diketahui oleh para Syaikh yang mukasyafat yang mampu mengabarkan hal-hal tersembunyi, kabar-kabar ghaib, ilmu tentang akibat dari kebutuhan, dan risiko yang ada di baliknya berupa kebaikan ataupun keburukan dan lainnya berupa ramalan-ramalan, Allah ta’ala berfirman,

“Maka ambillah (kejadian itu) untuk menjadi pelajaran.” (QS. Al-Hasyr: 2).

Dan ilmu itu ada di sisi Allah, akhir dari seruan kami adalah segala puji hanya milik Allah Sang Penguasa alam semesta. Shalawat serta salam semoga terlimpah curahkan kepada nabi kita Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam, keluarga, sahabat serta saudara beliau sampai hari kiamat. []

Al-Jazair, 02 Shafar 1428 H/ 20 Februari 2007M.

 

 

Tags: shalawatshalawat al fatihShalawat Nariyah
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Sejatinya Tidak Ada Wanita Murahan

Next Post

Kriteria Wanita Shalihah dalam Surat An-Nisa Ayat 34

Sodikin

Sodikin

Terkait Posts

Diabetes, Kolesterol, Shubuh

Bahaya Tidur setelah Shubuh, Hal yang Paling Dibenci oleh Para Ulama

19 Juni 2025
Hal yang Tidak Boleh Dilakukan di Pagi Hari, Ciri Diabetes di Usia Muda, Muslim, Wudhu

Apakah Tidur Lelap Membatalkan Wudhu?

19 Juni 2025
Ibrahim bin Rasulullah, childfree

Mengapa Childfree Dilarang dalam Islam?

14 Juni 2025
Waktu Shalat, Manfaat Shalawat bagi Hati,, Jumlah Rakaat Shalat Witir, Hukum Pura-pura Menangis dalam Shalat, Sholat, Keutamaan Shalat Qobliyah Shubuh, Cara Ruqyah Diri Sendiri, Shalat Dhuha, Hal yang Dilarang ketika Shalat, Shalat Witir, Pura-pura Menangis ketika Shalat, Shalat Dhuha

Kenapa Tidak Boleh Lewat di Depan Orang yang Sedang Shalat?

13 Juni 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Kisah Nabi Musa, Firaun, Nabi Yunus, Berhala

Bangsa-bangsa di Dunia yang Menyembah Berhala

Oleh Saad Saefullah
19 Juni 2025
0

Akibat Terlalu Sering Minum Minuman yang Manis, Karbohidrat, minuman

Perlu Banget Tahu, Ini Minuman-minuman yang Mengandung Gula Tinggi, Apa Saja?

Oleh Saad Saefullah
19 Juni 2025
0

orang tua, gen z, anak, sukses

7 Peran Keluarga dalam Menentukan Kesuksesan Anak di Masa Depan

Oleh Yudi
19 Juni 2025
0

Diabetes, Kolesterol, Shubuh

Bahaya Tidur setelah Shubuh, Hal yang Paling Dibenci oleh Para Ulama

Oleh Haura Nurbani
19 Juni 2025
0

suami, istri, seksual, perawan

Di Usia Berapa Suami Mulai Kehilangan Hasrat kepada Istri?

Oleh Yudi
19 Juni 2025
0

Terpopuler

Ciri-ciri Perut Buncit Laki-laki yang Tidak Sehat

Oleh Saad Saefullah
17 Juni 2025
0
Perut Buncit

Kau ini bagaimana Kau suruh aku memegang prinsip, aku memegang prinsip kau tuduh aku kaku

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Yang Tidak Dianjurkan di Malam Hari bagi Lelaki Usia 40 Tahun ke Atas

Oleh Yudi
18 Juni 2025
0
Umur, Tips Bugar, Kanker Prostat, Suami, 40 Tahun

Banyak pria usia 40 ke atas mulai cemas akan usia, keluarga, hingga masa depan. Jika dibiarkan, ini bisa menimbulkan stress,...

Lihat LebihDetails

Mendukung Iran? Belajar dari Era Shalahuddin Al-Ayyubi

Oleh Saad Saefullah
19 Juni 2025
0
Shalahuddin Al-Ayyubi,

Pada masa Shalahuddin Al-Ayyubi, berdiri sebuah kekhalifahan besar di Mesir: Daulah Fathimiyah, beraliran Syiah Ismailiyah.

Lihat LebihDetails

Berapa Idealnya Tabungan Minimal yang Harus Dimiliki di Zaman Sekarang?

Oleh Saad Saefullah
19 Juni 2025
0
Ciri Penghuni Surga dan Neraka

Jumlah tabungan minimal yang ideal di zaman sekarang sangat tergantung pada gaya hidup, penghasilan, tanggungan, dan tujuan keuangan seseorang.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

  • 20Share on WhatsApp
  • 4Share on Facebook
  • 3Share on Telegram
  • 103Share on Twitter
  • 17Share on Pinterest
  • 5Share on LinkedIn
  • 8Share on Email