• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Jumat, 20 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar

3 Tingkatan Keyakinan kepada Allah

Oleh Yudi
5 tahun lalu
in Syi'ar
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Bentuk Wajah Rasulullah

Ilustrasi: Unsplash

0
BAGIKAN

KEYAKINAN merupakan hak yang dimiliki individu dalam mempercayai suatu hal, baik itu keyakinannya terhadap benda, manusia, maupun terhadap Sang Pencipta. Keyakinan terhadap Sang Pencipta (Allah) haruslah menjadi dasar keimanan seseorang dalam perannya sebagai hamba Allah SWT. Adapun tingkat keyakinan yang harus dimiliki seseorang di antaranya:

Ilmul-Yaqiin  

Prasyarat untuk tingkat kepastian ini adalah ‘ilmu/pengetahuan’. Istilah Bahasa Arab untuk ‘ilmu’ adalah ‘ilm dan Bahasa Arab untuk ‘kepastian’ adalah ‘ yaqiin’. Dengan demikian istilah Arab yang digunakan oleh Alquran untuk kepastian yang berdasarkan pengetahuan adalah ‘ ilmul-yaqiin.

BACA JUGA: Takwa Memiliki Tiga Tingkatan

“Sekali-kali tidak! Jika kamu mengetahui hakikat itu dengan ilmu yakin”.(QS. At-Takatsur: 5)

ArtikelTerkait

7 Peran Keluarga dalam Menentukan Kesuksesan Anak di Masa Depan

Bahaya Tidur setelah Shubuh, Hal yang Paling Dibenci oleh Para Ulama

Apakah Tidur Lelap Membatalkan Wudhu?

Benarkah Rezeki Seret Karena Sering Menunda Shalat?

Pada tingkat ilmul-yaqiin, orang beriman dan para pencari Tuhan yakin kepada Tuhan (Allah SWT) bukan karena merasakan langsung wujud-Nya, namun berdasarkan deduksi dari fakta-fakta yang terletak dalam batas-batas pengetahuannya. Pada dasarnya ia percaya pada hal ghaib yang dalam istilahnya adalah ‘imaan bil Ghaib, yang berarti ‘percaya pada yang ghaib’. Orang pada tingkat ini dianalogikan seperti api dan asap. Ia memang belum melihat api itu sendiri, tetapi setelah menyaksikan asap, ia berkesimpulan bahwa api memang harus ada.

‘Ainul-Yaqiin

Istilah bahasa Arab untuk ‘melihat’ adalah ‘ain, karenanya Bahasa Arab untuk ‘kepastian berdasarkan pengataman/kesaksian’ adalah ‘ainul-yaqiin.

” …Kemudian kamu pasti akan melihatnya dengan mata yakin.” (QS. At-Takatsur: 8)

Ayat ini menarik perhatian kita pada fakta bahwa pada tingkat ainul-yaqiin, seorang beriman yakin kepada Allah SWT dengan cara apa yang secara kiasan disebut dengan ‘melihat secara langsung’ (direct perception)” penampakan-Nya. Bagi manusia, yang indera fisiknya hanya menanggapi stimulus materi, menyaksikan penampakan-Nya jelas bukan dalam arti pertemuan fisik dengan wujud Allah SWT.

Menyaksikan penampakan Allah SWT hanya dapat berarti menjadi saksi akan manifestasi Keilahian-Nya yang nampak dengan jelas. Masifestasi tersebut meliputi penerimaan ajaib dari doa- doanya dan ‘penyatuan ilahiah’. Doa-doa orang beriman mulai menemukan pengabulan yang berlimpah. Ketika ia berdoa untuk sesuatu, ia menemukan limpahan karunia Ilahi mengarah pada doanya.

Oleh karena itu pada tingkat kepastian ini, orang beriman tidak lagi bergantung pada kesimpulan logis mengenai keberadaan Allah SWT. Pada tingkat ini, seolah-olah ia telah melihat sendiri Allah SWT dengan mata kepalanya sendiri. Meskipun keadaan ‘iman bil ghaib’ terus berlaku, orang beriman menjadi lebih dekat lagi dengan dunia ghaib daripada ketika ia berada pada tingkat ilmul-yakiin.

BACA JUGA: Orang yang Meminta Fatwa Harus Menghiasi Dirinya dengan Ketakwaan

Haqqul-Yaqiin

Bahasa Arab untuk “kebenaran mutlak” (absolute truth) adalah Haqq. sedangkan bahwa Arab untuk kepastian seperti yang telah kita bahas adalah Yaqiin. Oleh karena itu istilah Haqqul Yaqiin menunjukkan tingkat kepastian yang sempurna tentang Tuhan.

Advertisements

“Sesungguhnya (yang disebutkan ini) adalah suatu keyakinan yang benar.”

(QS. Al-Waqiah :95)

Pada tahap ini orang beriman yakin kepada Allah SWT karena ia telah merasakan sifat-sifat Allah SWT secara lebih lengkap, seolah-olah semua cara persepsi yang tersedia baginya telah sampai pada hubungan langsung dengan Keindahan dan Kemuliaan Allah SWT. Pada tahap ini orang beriman telah diberkati dengan limpahan yang lebih besar berupa wahyu Ilahi. Pada tahap ini, doa sang pencari Tuhan begitu derasnya diterima dan dijawab, dimana setiap doa menjadi sebuah keajaiban dalam dirinya sendiri. Nabi Allah SWT dan orang-orang suci berada dalam wilayah kepastian agung ini. Ini adalah tingkat tertinggi dari iman dan kepastian.

Dengan kita mengetahui tingkatan keyakinan seperti yang telah di paparkan di atas, semoga menambah keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah SWT. Aamiin. []

 

Tags: imantakwaYakin
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Syarat Menuju Sukses, dan Tiga Jenis Ketaatan

Next Post

Antara Kurban dan Akikah, Mana yang Harus Didahulukan?

Yudi

Yudi

Terkait Posts

orang tua, gen z, anak, sukses

7 Peran Keluarga dalam Menentukan Kesuksesan Anak di Masa Depan

19 Juni 2025
Diabetes, Kolesterol, Shubuh

Bahaya Tidur setelah Shubuh, Hal yang Paling Dibenci oleh Para Ulama

19 Juni 2025
Hal yang Tidak Boleh Dilakukan di Pagi Hari, Ciri Diabetes di Usia Muda, Muslim, Wudhu

Apakah Tidur Lelap Membatalkan Wudhu?

19 Juni 2025
kunci rezeki, rezeki yang halal, REZEKI,

Benarkah Rezeki Seret Karena Sering Menunda Shalat?

18 Juni 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Dosa Suami terhadap Istri, Kuisioner Test Kejujuran,, Utang

Hey, Kenapa Kamu Ga Mau Bayar Utang?

Oleh Haura Nurbani
20 Juni 2025
0

aceh, kekayaan alam

7 Kandungan Kekayaan Alam yang Ada di Provinsi Aceh

Oleh Yudi
20 Juni 2025
0

impotensi, usia 40 tahun, 40 tahun, shalat, mandul, pria

7 Kebiasaan yang Menyebabkan Seorang Pria Bisa Mandul

Oleh Yudi
20 Juni 2025
0

Firaun, Benjamin Netanyahu

Benjamin Netanyahu dan Kejahatan-kejahatannya pada Umat Islam Palestina

Oleh Eneng Susanti
20 Juni 2025
0

Olahraga

Olahraga yang Tepat buat Orang yang Sudah Berusia 40 Tahun, Apa Saja Ya?

Oleh Dini Koswarini
20 Juni 2025
0

Terpopuler

Di Usia Berapa Suami Mulai Kehilangan Hasrat kepada Istri?

Oleh Yudi
19 Juni 2025
0
suami, istri, seksual, perawan

Ada banyak faktor yang membuat seorang suami kehilangan ketertarikan atau gairah terhadap istrinya, dan tidak semuanya murni soal usia.

Lihat LebihDetails

Bahaya Tidur setelah Shubuh, Hal yang Paling Dibenci oleh Para Ulama

Oleh Haura Nurbani
19 Juni 2025
0
Diabetes, Kolesterol, Shubuh

Tidur setelah Shubuh bukan sekadar kehilangan waktu, tapi kehilangan keberkahan.

Lihat LebihDetails

Perlu Banget Tahu, Ini Minuman-minuman yang Mengandung Gula Tinggi, Apa Saja?

Oleh Saad Saefullah
19 Juni 2025
0
Akibat Terlalu Sering Minum Minuman yang Manis, Karbohidrat, minuman

Berikut adalah minuman-minuman yang mengandung gula tinggi dan sebaiknya dibatasi konsumsinya, terutama bagi yang menjaga kadar gula darah atau kesehatan...

Lihat LebihDetails

Yang Tidak Dianjurkan di Malam Hari bagi Lelaki Usia 40 Tahun ke Atas

Oleh Yudi
18 Juni 2025
0
Umur, Tips Bugar, Kanker Prostat, Suami, 40 Tahun

Banyak pria usia 40 ke atas mulai cemas akan usia, keluarga, hingga masa depan. Jika dibiarkan, ini bisa menimbulkan stress,...

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

  • 36Share on WhatsApp
  • 7Share on Facebook
  • 8Share on Telegram
  • 218Share on Twitter
  • 29Share on Pinterest
  • 8Share on LinkedIn
  • 21Share on Email