“MASA haidku seharusnya sudah berlalu, bagaimana ini?”
Sebagian muslimah mungkin akan mengatakan hal demikian, ketika masa haidnya melewati batas normal atau terlalu lama dari biasanya. Hal tersebut menjadikan muslimah merasa khawatir akan kesehatannya.
BACA JUGA: Kalau Nyeri di Kala Haid
Masa haid yang terlalu lama disebut dengan Metrorrhagia. Jika jumlah darah yang terlalu banyak ketika haid disebut Menorrhagia. Jika telalu lama dan darahnya terlalu banyak disebut Menometrorrhagia. Metrorrhagia yaitu ketika masa haid terlalu lama melebihi normal di mana normalnya 5-7 hari (maksimal 10 hari).
Untuk mengantisipasi hal itu, muslimah perlu mengetahui apa saja penyebab dari haid yang telalu lama. Penyebab pastinya belum diketahui, namun beberapa hal ini diduga sebagai penyebab haid terlalu lama.
- Stressor atau terlalu capek
- Kegemukan (obesitas)
- Ketidakseimbangan hormon
- Penggunaan alat kontrasepsi
- Beberapa penyakit yang mendasari misalnya: trombositopenia (kekurangan trombosit atau faktor pembekuan darah), Kencing Manis dan lain-lain.
- Tumor organ reproduksi, kista ovarium, dan infeksi vagina.
BACA JUGA: Haid Tidak Teratur, Ini 5 Penyebabnya
Beberapa penyebab tersebut dapat menimbulkan gejala-gejala. Awalnya memang tidak ada gejala berarti, akan tetapi jika terus menerus maka akan mengalami kekurangan darah karena perdarahan lewat menstruasi yang terlalu lama. Maka gejala-gejala kurang darah akan muncul.
Agar dapat mendapat penanganan yang tepat, periksakanlah kepada dokter untuk dapat diketahui penyebabnya serta cara menanganinya. []
SUMBER: MUSLIMAH ZONE
