• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Rabu, 18 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Berita

Inilah Fakta-Fakta terkait Tsunami Selat Sunda

Oleh Eneng Susanti
6 tahun lalu
in Berita
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
vokalis jamrud

Tsunami Banten. Foto: Detik

0
BAGIKAN

TSUNAMI Selat Sunda menyentak dunia di pekan penghujung tahun 2018, tepatnya pada Sabtu (22/12/2018) lalu. Hingga awal 2019, tim gabungan yang terdiri dari unsur TNI, Polri, BNPB, BPBD, Basarnas serta para relawan masih terus melakukan pencarian dan evakuasi korban.

Berikut sejumlah fakta terbaru pascatsunami Selat Sunda tersebut:

1. Jumlah korban

Hingga Senin, 31 Desember kemarin BNPB mencatat 437 korban meninggal dunia dan 14.059 luka-luka. Jumlah itu diperkirakan masih terus bertambah.

ArtikelTerkait

Jakarta Islamic School (JISc) Difitnah, Pemilik Siap Ambil Langkah Hukum

PUI Kecam Keras Agresi Israel di Gaza, Serukan Gencatan Senjata dan Tuntut Pengadilan Internasional

Program Unik Bantuan Makan Sahur (BMS) Khusus Warga Depok

Indikasi Ajakan Boikot Beragenda Persaingan Usaha, Masyarakat Diimbau Fokus Ibadah di Ramadhan

BACA JUGA: Jumlah Korban Tsunami Selat Sunda Terbaru: 437 Orang Tewas, 14.059 Luka

“16 orang dilaporkan hilang, dan 33.721 orang mengungsi,” ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho di kantornya, Jakarta, Senin (31/12/2018).

Ak hanya korban jiwa, ribuan rumah rusak berat hingga nyaris rata dengan tanah, puluhan penginapan serta tempat usaha milik warga rusak parah usai tsunami menerjang. Perahu para nelayan pun juga tak luput dari sapuan tsunami tersebut.

“Korban dan kerusakan material ini berasal dari lima Kabupaten, yaitu Pandenglang, Serang, Lampung Selatan, Pesawaran dan Tanggamus,” ungkap Sutopo.

Sebanyak 428 korbanmeninggal sudah diidentifikasi dan sudah dimakamkan, sementara 9 jenazah belum teridentifikasi.

2. Korban terbanyak ada di Pandeglang

Sutopo juga mengungkapkan, jumlah korban tsunami paling banyak terjadi di Pandeglang, Banten. Total 296 orang dinyatakan meninggal dunia.

Di Kecamatan Sumur yang awalnya terisolasi, proses evakuasi para korban mulai dilakukan.

Advertisements

“Untuk membantu proses evakuasi, pencarian dan penyelamatan korban di Sumur maka dikerahkan 31 alat berat, berupa 9 unit eskavator, 1 unit greader, 4 unit loader, 3 unit tronton, dan 14 unit dump truck,” kata pria yang menduduki jabatan sebagai Kepala dan Humas BNPB.

Di lokasi ini, menurut Sutopo masih banyak masyarakat yang membutuhkan bahan makanan, pakaian laik pakai, MCK, selimut, tikar, peralatan medis dan lainnya.

3. Aktivitas Gunung Anak Krakatau

Berdasarkan rekaman seismograf yang didapat BNPB, aktivitas vulkanik Gunung Anak Krakatau terus mengalami penurunan sejak 28 Desember 2018 lalu.

“Rekaman seismograf tanggal 31 Desember 2018 pukul 06.00 hingga 06.00 WIB, tercatat 4 kali gempa (letusan) dengan amplitudo 10 mm hingga 14 mm dan durasi 36 detik hingga 105 detik,” kata Sutopo di kantor BNPB, Jakarta, Senin (31/12/2018).

Secara fisik, anak Krakatau ini juga mengalami perubahan.

“Tinggi Gunung Anak Krakatau yang semula 338 meter, saat ini hanya 110 meter,” ucapnya.

Volume Gunung Anak Krakatau juga mengalami penyusutan. Jika sebelumnya memiliki volume hingga 180 juta meter kubik volume, kini hanya berkisar 40 hingga 70 juta meter kubik.

“Berkurangnya volume tubuh Gunung Anak Krakatau ini diperkirakan karena ada proses rayapan tubuh gunung api yang disertai oleh laju erupsi yang tinggi pada 24 hingga 27 Desember 2018,” ujarnya.

4. Erupsi Berhenti

Berdasarkan pantauan Satelit Himawari dan radar cuaca, erupsi Gunung Anak Krakatau dinyatakan telah berhenti pada hari Sabtu (29/12/2018).

“Berdasarkan rekaman seismograf di Pulau Sertung, gugusan pulau di Selat Sunda, dekat Gunung Anak Krakatau menunjukkan tidak ada fluktuasi getaran, kalem, amplitudo rata-rata 10 mm (pada saat letusan amplitudonya 25-30 mm),” ungkap Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Namun, PVMBG belum bisa menentukan apakah kondisi ini akan terus berhenti total atau erupsi masih akan kembali terjadi.

5. Masa Tanggap Darurat Diperpanjang

Masa tanggap darurat tsunami di Selat Sunda diperpanjang. Perpanjangan ini berkisar antara 7 hingga 14 hari ke depan.

BACA JUGA: Ini Kronologi Tsunami Selat Sunda Menurut Data BMKG

“Masa tanggap darurat telah ditetapkan. Pandeglang 14 hari, mulai 22 Desember sampai 4 Januari 2019, Lampung Selatan diperpanjang 7 hari atau sampai 5 Januari 2019. Wilayah Serang 14 hari atau pada 22 Desember sampai 4 Januari, Provinsi Banten 14 hari dari 27 Desember sampai 9 Januari 2019,” kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho di kantor BNPB, Jakarta Timur, Senin (31/12/2018).

Dengan perpanjangan ini, menurut Sutopo para korban yang hilang usai dihantam tsunami dapat segera ditemukan. []

SUMBER: LIPUTAN6

Tags: tsunami selat sunda
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

BNPB: Tim SAR Masih Mencari 41 Orang Tertimbun Longsor di Sukabumi

Next Post

Ini Kata Ulama 4 Mazhab tentang Air Musta’mal

Eneng Susanti

Eneng Susanti

Terkait Posts

Mam Fifi, JISc

Jakarta Islamic School (JISc) Difitnah, Pemilik Siap Ambil Langkah Hukum

18 Mei 2025
Israel

PUI Kecam Keras Agresi Israel di Gaza, Serukan Gencatan Senjata dan Tuntut Pengadilan Internasional

9 April 2025
Depok

Program Unik Bantuan Makan Sahur (BMS) Khusus Warga Depok

28 Maret 2025
Indikasi Ajakan Boikot Beragenda Persaingan Usaha, Masyarakat Diimbau Fokus Ibadah di Ramadhan 1 tsunami selat sunda

Indikasi Ajakan Boikot Beragenda Persaingan Usaha, Masyarakat Diimbau Fokus Ibadah di Ramadhan

20 Maret 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Perut Buncit

Ciri-ciri Perut Buncit Laki-laki yang Tidak Sehat

Oleh Saad Saefullah
17 Juni 2025
0

Nasi Padang

Kenapa Nasi Padang Begitu Disukai oleh Siapa Saja dan di Mana Saja?

Oleh Haura Nurbani
17 Juni 2025
0

prabu siliwangi

Kisah Masuk Islamnya Prabu Siliwangi: Antara Legenda, Sejarah, dan Spiritualitas

Oleh Yudi
17 Juni 2025
0

Pengeluaran, Ciri Orang Medit

Ciri-ciri Orang Medit

Oleh Dini Koswarini
17 Juni 2025
0

piramida, kaum

5 Kaum yang Memiliki Keahlian Membangun Bangunan Megah dalam Sejarah

Oleh Yudi
17 Juni 2025
0

Terpopuler

Nama-nama Bayi yang Dilarang dalam Islam

Oleh Saad Saefullah
24 Mei 2022
0
Foto: .lanlinglaurel.com

Demikian juga kita mesti mengubah nama-nama yang buruk.

Lihat LebihDetails

10 Hal Yang Tidak Boleh Terlewat oleh Suami Istri sebelum Tidur setiap Malam

Oleh Dini Koswarini
1 Juni 2025
0
Jima, Suami Istri

Bagi suami istri, momen sebelum tidur bukan hanya waktu untuk beristirahat fisik, tapi juga saat yang penuh berkah untuk memperkuat...

Lihat LebihDetails

10 Tips agar Rajin Puasa Sunnah Senin dan Kamis

Oleh Yudi
16 Juni 2025
0
buka puasa, qadha, lapar, puasa

Tanamkan dalam hati bahwa puasa ini dilakukan untuk mencari ridha Allah, bukan sekadar ikut-ikutan atau demi manfaat kesehatan semata.

Lihat LebihDetails

Mengapa Jatuh di Kamar Mandi Itu Berbahaya untuk Keselamatan Jiwa?

Oleh Yudi
16 Juni 2025
0
junub, kamar mandi, adzan, mandi junub

Kamar mandi umumnya sempit dan penuh dengan permukaan keras seperti keramik, wastafel, tepi bathtub, atau kloset.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.