FIFI P. Jubilea, pendiri Jakarta Islamic School (JISc), menyampaikan keprihatinan dan kekecewaanya terhadap akun palsu yang menuduh dirinya terlibat praktik perdukunan. Fitnah tersebut menyasar pribadi dan reputasi lembaga pendidikan yang ia bangun.
Beberapa waktu lalu memang beredar sebuah video singkat yang menggiring opini publik bahwa pemilik JISc terlibat dengan perdukunan.
BACA JUGA: Deretan Prestasi SMP Jakarta Islamic School (JISc), SMP Islam Terbaik di Jakarta Timur
“Ini fitnah keji dan tidak berdasar,” tegas Mam Fifi. Ia mengajak masyarakat untuk tidak mempercayai informasi palsu dan tetap fokus pada kemajuan pendidikan.
Mam Fifi juga menegaskan bahwa dirinya bersama tim akan menempuh jalur hukum untuk menindak penyebar hoaks. Ia menyerukan pentingnya menjaga integritas di era digital dan menahan diri dari menyebarkan informasi yang belum jelas kebenarannya.
“Fitnah itu kejam. Hasbunallah wa ni‘mal wakil,” ujarnya penuh keyakinan.
“Kami berharap masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang tidak benar dan tetap mendukung kemajuan pendidikan di Jakarta Islamic School (JISc),” tutupnya. []