• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Minggu, 26 Maret 2023
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Berita

Ini Kronologi Tsunami Selat Sunda Menurut Data BMKG

Oleh Eneng Susanti
4 tahun lalu
in Berita
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
gempa berpotensi tsunami

Foto: Republika

94
BAGIKAN

JAKARTA—Kepala Pusat Gempa Bumi dan tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Rahmat Triyono mengungkapkan detail terjadinya tsunami Selat Sunda yang menerjang Banten dan Lampung pada Sabtu (22/12/2018) lalu.

Badan Geologi Kementerian ESDM dan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) telah mendeteksi adanya aktivitas erupsi Gunung Anak Krakatau, pada Jumat (21/12/2018). Sementara hasil pantauan terbaru menunjukkan tinggi abu kurang lebih 400 meter di atas puncak, dan 738 meter di atas permukaan laut. Kolom abu terlihat hitam dan tebal, bergerak condong ke arah utara. Saat itu, status Gunung Anak Krakatau berada pada level II atau Waspada.

BACA JUGA: Ini Penjelasan BMKG soal Meningkatnya Fenomena Gempa di Tahun 2018

“Sebelumnya, kami telah memberikan peringatan dini gelombang tinggi yang berlaku tanggal 22 Desember 2018 pukul 07.00 WIB hingga tanggal 25 Desember 2018 pukul 07.00 WIB di wilayah perairan Selat Sunda dengan ketinggian 1,5–2,5 meter,” kata Rahmat dalam keterangan resminya, Ahad (30/12/2018).

ArtikelTerkait

MAKI Bakal Laporkan PPATK ke Polisi Buntut Rp 349 T, Ini Alasannya

Anak Korban Gagal Ginjal Diduga Dipaksa Pulang dari RSCM, Ini Penjelasan Kemenkes RI

Bertemu Presiden Jokowi, Ketua Umum PBNU Bahas Solusi Perdamaian Dunia

3 Partai Pengusung Anies Sepakati 6 Poin Piagam Koalisi Perubahan, Ini Isinya

Sabtu (22/12/2018) pukul 20.56 WIB, Gunung Anak Krakatau tercatat mengalami erupsi yang kemudian memicu longsor lereng seluar 64 hektare. 7 menit kemudian, peristiwa ini tercatat pada sensor seismograf BMKG di Cigeulis Pandeglang dan beberapa sensor lain di wilayah Banten dan Lampung.

Namun, Rahmat menuturkan, sistem processing otomatis gempa BMKG tidak memproses aktivitas erupsi secara otomatis, karena sinyal getaran yang tercatat bukanlah sinyal gempa bumi tektonik. Peringatan tsunami tidak dikeluarkan BMKG, sebab pemantauan Gunung Anak Krakatau dilakukan oleh PVMBG dan Badan Geologi.

“Sistem peringatan dini tsunami yang dimiliki oleh BMKG saat ini hanya untuk tsunami yang disebabkan gempa bumi tektonik. Sedangkan tsunami yang melanda Selat Sunda adalah akibat aktivitas vulkanik, sehingga saat ada aktivitas vulkanik di Gunung Anak Kraktau, sistem peringatan dini tsunami tidak mampu memproses secara otomatis adanya aktivitas vulkanik. Sehingga tidak memberikan warning tsunami,” jelas Rahmat.

BMKG langsung melakukan proses pengecekan marigram tidegauge (sementara) milik Badan Informasi Geospasial (BIG) setelah petugas Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG menerima laporan kepanikan masyarakat di Banten dan Lampung karena air laut pasang dengan tidak normal.

Dari hasil pengecekan, terindikasi tercatat perubahan permukaan air laut di beberapa wilayah, seperti di Pantai Jambu, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang pada pukul 21.27 WIB dengan ketinggian 0,9 meter. Sementara itu di Pelabuhan Ciwandan, Kecamatan Ciwandan, Banten pada 21.33 WIB dengan ketinggian 0,35 meter.

Sementara, di Kota Agung, Lampung, permukaan air mencapai 0,36 meter tercatat pukul 21.35 WIB, dan di Pelabuhan Panjang, Kecamatan Kota Bandar Lampung tercatat pukul 21.53 WIB dengan ketinggian 0,28 meter.

BACA JUGA: BMKG Janji Segera Perbaiki Alat Pendeteksi Cuaca yang Rusak Dihantam Gelombang

“Melihat dari hasil catatan marigran, tidegauge BIG tersebut diyakini bahwa ini merupakan gelombang tsunami. Selanjutnya pada pukul 22.30 WIB, BMKG segera mengeluarkan press release telah terjadi tsunami melanda Banten dan Lampung tidak dipicu oleh gempa bumi tektonik,” ujar Rahmat.

BMKG kemudian menyampaikan telah terjadi tsunami di Banten dan Lampung, yang bukan disebabkan oleh gempa tektonik. Setelah itu, pada Ahad (23/12/2018) pukul 14.40 WIB, BMKG memastikan pusat getaran berada di Gunung Anak Krakatau dengan kedalaman 1 kilometer. Getaran akibat erupsi dan longsor Gunung Anak Krakatau setara dengan kekuatan 3,4 magnitudo. []

SUMBER: KUMPARAN

Tags: BMKGkrakatautsunami selat sunda
Share94SendShareTweetShare
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Saat Hendak Shalat Dzuhur, Peserta Aksi Bela Uighur Wonosobo Diserang

Next Post

Jerman Akan Monitor Dana Bantuan Asing ke Masjid-masjid

Eneng Susanti

Eneng Susanti

Terkait Posts

PPATK

MAKI Bakal Laporkan PPATK ke Polisi Buntut Rp 349 T, Ini Alasannya

25 Maret 2023
anak

Anak Korban Gagal Ginjal Diduga Dipaksa Pulang dari RSCM, Ini Penjelasan Kemenkes RI

25 Maret 2023
PBNU

Bertemu Presiden Jokowi, Ketua Umum PBNU Bahas Solusi Perdamaian Dunia

25 Maret 2023
anies

3 Partai Pengusung Anies Sepakati 6 Poin Piagam Koalisi Perubahan, Ini Isinya

24 Maret 2023
Please login to join discussion

Terbaru

salmon Kesemutan Terus-menerus, Kulit Biru Memar Dicubit Setan, Ujian, Agus,, jika dosa itu terlihat, Jika Dosa Itu Terlihat, takdir, Ancaman Pedih bagi Orang Bakhil , dosa besar, Sumber Penyakit Manusia, Bunuh Diri

3 Penderitaan bagi Orang yang Bunuh Diri, Naudzubillah!

Oleh Dini Koswarini
25 Maret 2023
0

Syaikh Abdul Aziz bin Baz menjelaskan, “Bunuh diri adalah salah satu dosa besar."

Larangan bagi Perempuan Haid atau Nifas, Manfaat Puasa Senin Kamis, Hukum Menunda-nunda Qadha Puasa Ramadhan, Puasa Senin Kamis, Manfaat Puasa Sunnah Senin dan Kamis, qadha puasa, Puasa Qadha, Waktu Membayar Utang Puasa Ramadhan, Ketentuan Qadha Puasa, Utang Puasa Ramadhan, Niat Puasa Senin-Kamis, keutamaan puasa daud, Puasa Qadha, Manfaat Puasa, Qadha Puasa Ramadhan, Hukum Berpuasa Sunnah Seminggu sebelum Ramadhan, puasa

Orang yang Puasa Adalah Orang yang Juga Berpuasa dari Dosa

Oleh Haura Nurbani
25 Maret 2023
0

Kemaluannya puasa dari tindakan keji.

Gulai Otak

Gulai Otak

Oleh Amang Dede
25 Maret 2023
0

Ini menandakan otak itu murni aslinya tidak terkontaminasi oleh apapun, asli begitu saja, seperti lembaran buku tulis yang baru.

Foto: Unsplash

4 Cara Memuliakan Al-Quran di Bulan Ramadhan

Oleh Amang Dede
25 Maret 2023
0

Ramadhan adalah bulan Quran. Sehingga tidak heran, jika ada beberapa cara memuliakan Al-Quran di bulan Ramadhan ini. 

Terpopuler

Onani Tidak Keluar Mani, Bagaimana Hukum Puasa Saya?

Oleh Amang Dede
5 Juni 2017
0
Foto: Amber Freda

Boleh jadi, mani akan keluar setelah beberapa lama Anda berupaya menahannya.

Lihat Lebih

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Amang Dede
30 September 2020
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat Lebih

Inilah 10 Nama Bulan Ramadhan dalam Al Qur’an dan Hadits

Oleh Amang Dede
15 Juni 2017
0
Keutamaan Ramadhan

Sejarah mencatat, bahwa pada bulan suci Ramadhan inilah beberapa kesuksesan dan kemenangan besar diraih ummat Islam.

Lihat Lebih
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Update Contents
Islampos We would like to show you notifications for the latest news and updates.
Dismiss
Allow Notifications