• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Jumat, 23 Mei 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Uncategorized

Ibuku Pahlawanku

Oleh Rifki M Firdaus
7 tahun lalu
in Uncategorized
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
Foto hanya ilustrasi. Sumber: Pinterest

Foto hanya ilustrasi. Sumber: Pinterest

1
BAGIKAN

Oleh: Anna Nur F

ADA jejak cinta yang amat dalam di relung jantungku. Cinta putih yang tiada duanya. Menyemangati hari-hari sepanjang hidupku. Mewarnai derap langkahku hingga kini. Cinta yang kadang membuatku tiba-tiba merasa teramat rindu. Cinta yang tanpa sadar sering muncul menyeruak begitu hebat.

Cinta yang membuat jiwaku hidup penuh cahaya. Cinta yang amat mendamaikanku apapun situasi yang sedang kuhadapi. Cinta yang bagaikan embun teramat menyejukkan merasuk di kedalaman hati. Cinta yang kehadirannya selalu aku nanti, setiap waktu. Itulah cinta Ibu, yang tak tergantikan oleh apapun dan siapapun.

BACA JUGA: 5 Tips Aman Ibu Menyusui saat Flu

ArtikelTerkait

Hukum Kencing sambil Berdiri, Bolehkah?

Orang-Orang yang Dibenci oleh Allah SWT

Penjajah Kuasa Menghentikan Rezeki Rakyat Gaza?

Gen Z Wajib Tahu, Ini 10 Cara Mudah Cari Penghasilan di Zaman Modern

Mungkin di antara kita semua, masih ingat bagaimana masa kanak-kanak dulu dalam dekapan ibu. Selalu dekat ibu. Saat-saat yang sekarang amat jarang kita miliki di tengah kesibukan kita bertebaran di muka bumi. Saat kecil dulu, paling suka ikut ibu ke sebuah acara, yang ibuku tampil berqasidah dan menabuh rebana. Begitu berkesan nasyid shalawatnya masuk dalam memoriku. Lamat-lamat juga masih terbayang, saat hampir setiap pagi ibu membawaku mengajar Taman Kanak-Kanak, sambil dibonceng sepeda ontel. Posisiku persis di hadapan ibu, di atas singgasana kecilku.

Saat-saat yang sebenarnya amat aku rindukan dan ingin terus aku nikmati, bahkan saat aku telah menjadi seorang Ibu, adalah alunan suara ibu membacakan juzz 30 dan sholawat menjelang tidur malamku. Rasanya tenang dan damai.

Kedamaian dan ketenangan itu amat aku hayati, saat semua terulang ketika ibu tinggal di rumah mungilku saat aku melahirkan.

Bayi cantikku pun sangat menikmati hingga begitu lelap tidurnya. Ooh ibu, cintamu teramat berarti bagiku. Sepanjang langkah-langkahku dari kecil hingga dewasa, kasih sayangmu selalu menemani. Kasihmu tak pernah lekang oleh waktu. Pun saat engkau berprofesi ganda setelah ayah tiada. Demi anak-anak, semua upaya engkau lakukan untuk membuat kami bisa tetap makan dan bersekolah.

Ibu, jejak-jejak kaki ini sungguh penuh dengan cintamu. Tanpamu tak mungkin, aku menjadi seperti sekarang ini. Dari Taman Kanak Kanak hingga kuliah, langkah pastimu selalu mengantar kepergianku. Bukan engkau tak ingin aku mandiri, tapi karena rasa khawatirmu terhadap anak gadisnya yang tumbuh semakin dewasa.

Pekerjaan yang aku miliki sekarang, ini pun hasil kerja keras penuh peluh ibuku. Ibuku lah yang mengantarkanku ke bangku kuliah dan tak pernah henti memotivasiku untuk terus berjuang dan memenangkan beasiswa. Tak mungkin terhitung jasa-jasamu untukku. Tak mungkin pula aku mampu membalasnya, bahkan jika seluruh isi dunia aku kumpulkan.

Bahkan kala aku tergoda cinta, ibu pula yang menghadirkan pangeran hati hingga ijab qabul mengantarku menjadi seorang istri. Sosok lelaki yang sejak aku mengenalnya sebagai seorang suami, tak sekalipun meninggalkan dhuha setiap pagi. Sosok lelaki yang amat tulus mencintaiku tanpa syarat hanya karenaNya. Memuliakanku dan sedikitpun tak pernah memarahiku.

Hingga akupun menjad ibu, cinta ibuku masih setia menemani. Menasihatiku bagaimana mendidik buah hati yang baik, sebagaimana Luqman mendidik anak-anaknya. Mendampingiku saat awal-awal menjadi seorang ibu agar aku pun bisa memetik ilmu cinta seorang Ibu.

Advertisements

Ooh Ibu, betapa besar pengorbanan cinta dan sayangmu untuk kami anak-anakmu yang sering lupa untuk berterimakasih padamu. Entah berapa kali kami nakal dan membuat ibu terluka. Luka yang begitu ajaib, tersembuhkan lewat butiran air matamu dalam doa. Maafkanlah kami ibu. Maafkanlah segala salah dan khilaf kami yang telah melukai hatimu. Maafkanlah segala tutur kata kami yang telah meneteskan airmata kesedihan dalam hatimu.

BACA JUGA: “Keramatnya” Larangan Ibu

Ibuku pahlawanku, tak berlebihan kiranya nama itu disematkan pada wanita perkasa yang telah melahirkan, mengasuh dan mendidik kita penuh cinta. Kedudukan seorang ibu amatlah mulia. Sebagaimana Allah berfirman, “Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya” (Al-Isra` [17]: 23).

Dari Abu Hurairah ra, ia menceritakan, suatu hari ada seorang yang datang kepada Nabi Muhammad SAW seraya bertanya: “Wahai Rasulullah, siapa orang yang paling berhak saya perlakukan dengan baik?” Rasulullah menjawab: “Ibumu!” Orang itu bertanya lagi: “Lalu siapa?” “Ibumu!” jawab Beliau. “Lalu siapa lagi, ya Rasulullah?” tanya orang itu. Beliaupun menjawab “Ibumu!” Selanjutnya orang itu bertanya lagi: “Lalu siapa?” Beliau menjawab: “Ayahmu.” (Muttafaqun ‘Alaih).

Ibu…tak ada satupun anak di dunia yang tak merindukan hadirmu. Sekalipun sang anak telah beranjak dewasa dan mungkin terbang menjauh darimu, kerinduan padamu akan selalu menjadi denyut di nadinya. Karena cinta, membuat seorang anak selalu terkenang sang ibu sepanjang hidupnya.

Ibu…. bila cinta adalah sebuah hujan di musim kemarau
Maka cintamu tak terhitung besarnya…
Jauh melebihi air yang menghilangkan dahaga
Dengan apa aku membalas kasihmu?
Yang bahkan dunia dan seisinya pun tak mampu.
Dengan apa aku menebus cintamu?
Yang bahkan tak ada satupun dan apapun yang bisa mewakilinya.
Ya Robbana… anugerahkanlah syurga untuk ibuku
Ampunilah ibuku, berikanlah cintaMu untuk ibuku dengan rahmatMu yang tak bertepi
“Allahummaghfirli waliwalidayya warkhamhuma kamaa rabbayani saghira”. Aamiin. []

Purwokerto, penghujung Oktober 2014.

Tags: ibupahlawan
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Benarkah Para Wali Diberi Karamah?

Next Post

Tentara Belanda Seret Jenazah Letkol Sroedji dan Dipamerkan 3 Hari

Rifki M Firdaus

Rifki M Firdaus

Terkait Posts

Tata Cara Mandi Wajib, Waktu yang Tidak Tepat untuk Mandi, Manfaat Mandi Pagi, Manfaat Mandi Sebelum Subuh, Hukum Kencing sambil Berdiri, Handuk, Ciri Air Pipis yang Tidak Sehat

Hukum Kencing sambil Berdiri, Bolehkah?

7 Mei 2025
Sakaratul Maut, amal, Penghalang Rezeki, Arwah, Shalat Malam, renungan ramadhan, PMO, Keutamaan Pemimpin yang Adil, Shalat Malam, Orang yang Dibenci oleh Allah SWT, Kesabaran, Ulil Amri

Orang-Orang yang Dibenci oleh Allah SWT

5 Mei 2025
Palestina, Pelajaran dari Gaza

Penjajah Kuasa Menghentikan Rezeki Rakyat Gaza?

21 April 2025
penghasilan

Gen Z Wajib Tahu, Ini 10 Cara Mudah Cari Penghasilan di Zaman Modern

17 April 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Ilmu, Ilahi Rabbi, sabar, manusia hebat, tingkatan sabar, Hal yang Harus Dihindari saat Hadapi Masalah, Kelelahan yang Disukai oleh Allah SWT, Cinta yang Harus Dihindari oleh Seorang Muslim, Cara Atasi Nafsu Syahwat, Niat, ujian hidup, Amalan yang Tak Terputus, Letak Kebahagiaan, Sabar, Cara Sehat ala Rasulullah, musibah, Orang Baik,Renungan Akhir Tahun, Obat Penyakit Hati, Cara Kendalikan Nafsu Syahwat, Sabar, pertanyaan dengan jawaban tidak terduga, Pertanyaan,, Pengetahuan Islami

Kuis Ilmu Pengetahuan Islami 30 Pertanyaan untuk Pemula, Kamu Level Mana?

Oleh Haura Nurbani
23 Mei 2025
0

Ashabul Kahfi, gua, Ashabul Kahfi

Rahasia Tiga Ratus Sembilan Tahun: Tafsir dan Hikmah QS. Al-Kahfi ayat 25

Oleh Dini Koswarini
23 Mei 2025
0

Sakaratul Maut, amal, Penghalang Rezeki, Arwah, Shalat Malam, renungan ramadhan, PMO, Keutamaan Pemimpin yang Adil, Shalat Malam, Orang yang Dibenci oleh Allah SWT, Kesabaran, Ulil Amri

Siapa sebenarnya Ulil Amri dalam Al-Qur’an?

Oleh Saad Saefullah
23 Mei 2025
0

Nabi Zakaria, Ibnu Abbas

Ibnu Abbas, Asisten Kecil Nabi, Hafal Ribuan Hadis

Oleh Haura Nurbani
23 Mei 2025
0

Berhubungan Sebelum Mandi Wajib Haid, berhubungan suami istri dalam Islam, Membayangkan Orang Lain saat Berhubungan, suami, istri, zina, jima, intim, suami istri, hubungan intim, ranjang, pernikahan, suami, istri, ranjang

Bagaimana Cara Istri Menghadapi Suami yang Kasar di Ranjang?

Oleh Yudi
23 Mei 2025
0

Terpopuler

10 Kebiasaan di Malam Hari yang Membuat Tubuhmu Rusak, Nomor 5 Sering Banget Dilakukan!

Oleh Haura Nurbani
22 Mei 2025
0
Angin Duduk, Angin Duduk, Kebiasaan di Malam Hari

Berikut adalah 10 kebiasaan di malam hari yang bisa merusak tubuhmu, dan nomor 5 paling sering dilakukan oleh banyak orang. 

Lihat LebihDetails

7 Hal yang Harus Diperhatikan Jika Kamu Masuk Usia 40 Tahun

Oleh Yudi
22 Mei 2025
0
uban, usia 40

Kalau usia 20-an dipenuhi ego, maka usia 40 adalah saatnya menjadi penengah, penyayang, dan pembimbing.

Lihat LebihDetails

Wanita Suka 5 Hobi Ini, Jangan Dinikahi!

Oleh Saad Saefullah
3 Februari 2017
2
Ciri Kanker Payudara,, Sifat Buruk yang Harus Dijauhi oleh Seorang Istri

Sebab, keharmonisan rumah tangga akan tercapai jika seseorang memiliki istri yang berakhlak mulia.

Lihat LebihDetails

Siapa Penghuni Bumi Sebelum Nabi Adam? Ternyata Ada Makhluk Lain

Oleh Yudi
21 Mei 2025
0
bumi

Namun, tidak banyak informasi mengenai apakah makhluk-makhluk bercahaya ini pernah menghuni bumi atau tidak.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.