• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Selasa, 20 Mei 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Tahukah Anda

Siapa Samiri?

Oleh Dini Koswarini
1 tahun lalu
in Tahukah Anda
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Samiri

Foto: Unsplash

0
BAGIKAN

SAMIRIadalah salah satu nama yang tercantum dalam Al-Quran dan berkaitan erat dengan kisah Nabi Musa dan Nabi Harun. Samiri-lah sosok yang membuat patung sapi emas saat Nabi Musa pergi ke Bukit Tursina untuk menerima wahyu dari Allah. Saat itulah Bani Israil melakukan kesyirikan dengan menyembah patung sapi emas buatan Samiri.

Pertanyaannya adalah siapakah Samiri itu? Ada tiga pendapat para ulama terkait identitas Samiri.

Pendapat pertama, Samiri adalah seseorang yang berasal dari suku Aqbath yang beriman tetapi selang beberapa waktu ia menjadi munafik, kemudian ia mengikuti kaumnya Nabi Musa.

Pendapat kedua, Samiri bukan berasal dari suku Aqbath dan juga bukan dari Bani Israil tetapi kebetulan ia berada di Mesir, akhirnya kemudian beriman kepada nabi Musa.

ArtikelTerkait

Berapa Gaji Rata-rata di Malaysia?

8 Cara Muslimah Menjaga Keperawanan: Fitnah Akhir Zaman

Berapa Banyak Jumlah Pasukan yang Dibawa oleh Muhammad Al-Fatih ketika Menaklukan Konstantinopel?

Apa Itu Haji Furoda?

Pendapat ketiga, Samiri adalah seorang yang berasal dari Bani Samir, salah satu suku besar Yahudi.

BACA JUGA: 4 Fakta Nabi Harun, Salah satunya tentang Sapi Betina Samiri

Tidak ada dalil yang tegas terkait identitas Samiri. Apa yang telah tercantum dalam Al-Quran, berupa perbuatan Samiri, percakapannya dengan Nabi Musa, serta hukuman yang Nabi Musa doakan atasnya adalah kabar pasti tentang Samiri yang kita ketahui. Adapun selebihnya maka tidak ada dalil valid tentangnya.

Seorang penulis asal Mesir bernama Muhammad Isa Daud, dalam bukunya yang berjudul Dajjal Muncul Dari Segitiga Bermuda, menyatakan bahwa Samiri adalah Dajjal. Perkataannya ini tidak dilandasi dengan dalil apa pun, baik dari Al-Quran, hadis, ataupun pernyataan para sahabat. Bahkan, tidak seorang ahli tafsir pun yang menyatakan bahwa Samiri adalah Dajjal. Klaim Isa Daud tersebut hanyalah didasari perkiraan dan cocoklogi belaka! Tidakkah ia sadar bahwa penentuan identitas Dajjal adalah ilmu gaib?!

Isa Daud menyimpulkan dari kisah Nabi Musa bersama Samiri bahwa Nabi Musa tampak tidak berani melakukan tindakan yang kasar ketika memarahi Samiri. Ia mengatakan bahwa ini adalah pertanda Nabi Musa mengetahui identitas Samiri yang sebenarnya, bahwa dialah Dajjal yang akan keluar pada akhir zaman. Ia juga mengklaim bawa Samiri adalah Dajjal karena Samiri dapat melihat Jibril.

yusuf. Istimewanya Belajar di Al-Azhar Mesir, Fakta Nabi Harun, Lokasi Makam Nabi Yusuf, Masyitoh, Nabi Musa,, Samiri
Foto: Pinterest

Semua argumentasinya tersebut tidaklah ilmiah dan bahkan tidak masuk akal. Nabi ﷺ telah bersabda, “Tidaklah seorang nabi pun, kecuali ia telah mengingatkan umatnya dari si buta sebelah yang pendusta (Dajjal).”

Jikalau Samiri adalah Dajjal, dan Nabi Musa mengetahui hal itu, tentunya Nabi Musa akan memperingatkan kaumnya sejak awal akan keberadaan Samiri di antara mereka. Lantas, apakah kenyataannya demikian? Mengapa Nabi Musa malah menyembunyikan identitas Samiri dari Bani Israil, sementara kewajiban beliau adalah memperingatkan mereka tentangnya?

Lalu, bukankah para sahabat juga pernah melihat Jibril ketika ia menjelma menjadi seorang manusia? Lantas, apakah kita katakan bahwa para sahabat juga merupakan Dajjal?

Advertisements

BACA JUGA: Yahudi Taurat, Masih Adakah Saat Ini?

Bukankah Samiri telah dihukum dengan ketidakmampuan menyentuh seorang pun dan bahwa semua orang tidak sudi menyentuhnya sampai ia mati? Sedangkan Dajjal, ia akan muncul diikuti oleh 70.000 Yahudi yang setia kepadanya dan mengeluh-alukanya sebagai Tuhan.

Disebutkan pula kelak Dajjal akan bertemu dengan seorang pemuda dari kota Madinah, kemudian Dajjal memegang pemuda tersebut untuk ia sembelih. Dajjal adalah makhluk yang akan mengaku sebagai Tuhan, sementara Samiri tidaklah mengaku sebagai Tuhan. Ia hanya menyuruh manusia untuk menyembah berhala sapi, bukan untuk menyembah dirinya.[]

SUMBER: TAFSIR AT TAYSIR | SUMBER: PUSAT STUDI QURAN

Tags: Pusat Studi QuranSamiri
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Iman kepada Malaikat (2-Habis)

Next Post

Fabiayyi aala ‘i Rabbi-kumaa Tukadzdzibaan, Bersyukurlah dan Jangan Dustakan Nikmat Allah!

Dini Koswarini

Dini Koswarini

Terkait Posts

Malaysia

Berapa Gaji Rata-rata di Malaysia?

19 Mei 2025
Surat An Nisa, aurat berat, wanita, neraka, keperawanan

8 Cara Muslimah Menjaga Keperawanan: Fitnah Akhir Zaman

19 Mei 2025
Konstantinopel

Berapa Banyak Jumlah Pasukan yang Dibawa oleh Muhammad Al-Fatih ketika Menaklukan Konstantinopel?

18 Mei 2025
Hukum Bersedekah Biaya Umrah atas Nama Orang yang Sudah Meninggal, Haji Furoda

Apa Itu Haji Furoda?

17 Mei 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Penyebab Badan Cepat Lelah, 30 Tahun

Yang Harus Diperhatikan oleh Orang yang Sudah Berusia 30 Tahun Lebih Agar Sehat Mental

Oleh Saad Saefullah
19 Mei 2025
0

Diabetes pada Anak

Daftar Makanan Tinggi Gula yang Sering Dikonsumsi Anak-anak, Apa Saja?

Oleh Haura Nurbani
19 Mei 2025
0

Rezeki, Sunnah, Pintu Surga, malaikat, Muslim yang Bersyukur, Miskin, Rezeki

Manfaat Mencari Rezeki dan Memberi Nafkah

Oleh Dini Koswarini
19 Mei 2025
0

Malaysia

Berapa Gaji Rata-rata di Malaysia?

Oleh Yudi
19 Mei 2025
0

Surat An Nisa, aurat berat, wanita, neraka, keperawanan

8 Cara Muslimah Menjaga Keperawanan: Fitnah Akhir Zaman

Oleh Yudi
19 Mei 2025
0

Terpopuler

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Berapa Lama Idealnya Memanaskan Motor di Pagi Hari?

Oleh Dini Koswarini
19 Mei 2025
0
Anak Gadis, Cara Hadirkan Berkah saat Naik Kendaraan, Hukum Meminjam, Motor

Ada beberapa akibat yang bisa terjadi jika motor tidak dipanaskan terlebih dahulu.

Lihat LebihDetails

7 Jenis Pakaian yang Tak Boleh Dipakai saat Shalat: Panduan dari Syariat Islam

Oleh Yudi
19 Mei 2025
0
wanita, shalat, pakaian

Pakaian yang tipis hingga memperlihatkan warna kulit atau bentuk tubuh secara jelas tidak memenuhi syarat menutup aurat.

Lihat LebihDetails

Berapa Banyak Jumlah Pasukan yang Dibawa oleh Muhammad Al-Fatih ketika Menaklukan Konstantinopel?

Oleh Haura Nurbani
18 Mei 2025
0
Konstantinopel

Konstantinopel pasti akan ditaklukkan. Maka sebaik-baik pemimpin adalah pemimpinnya, dan sebaik-baik pasukan adalah pasukannya.

Lihat LebihDetails

4 Raja Dunia yang Pernah Berkuasa

Oleh Yudi
20 Juni 2021
0
Foto: Unsplash

Raja dunia keempat ini bernama Bukhtanshar, raja kafir yang menjajah Bani Israil dan membunuh banyak kaum muslimin di kalangan bani...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.