• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Minggu, 8 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Berita Nasional

TKN PSL dan MUI Inisiasi Gerakan Sedekah Sampah Indonesia (GRADASI) Berbasis Masjid

Oleh Saad Saefullah
4 tahun lalu
in Nasional
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

1
BAGIKAN

DALAM  rangka mencapai target pengurangan sampah plastik ke laut sebesar 70% pada tahun 2025, Sekretariat Tim Koordinasi Nasional Penanganan Sampah Laut (TKN PSL), Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan Lingkungan dan Kehutanan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves), Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) serta Majelis Ulama Indonesia (MUI) menginisiasi Gerakan Sedekah Sampah Indonesia (GRADASI) Berbasis Masjid.

Gerakan Sedekah Sampah Indonesia (GRADASI) Berbasis Masjid merupakan upaya nyata yang dilakukan untuk menanamkan perubahan perilaku masyarakat dalam penanganan sampah dengan pendekatan keagamaan, salah satunya dengan mengajak masyarakan untuk mensedekahkan sampahnya.

BACA JUGA: Ramadhan, GMB 2021 Siap Jaga Higenitas 30.000 Masjid di Indonesia

Gradasi kemudian menggelar konferensi pers pada hari Jumat (30/04/2021), lewat Zoom Meeting.

ArtikelTerkait

Jakarta Islamic School (JISc) Difitnah, Pemilik Siap Ambil Langkah Hukum

PUI Kecam Keras Agresi Israel di Gaza, Serukan Gencatan Senjata dan Tuntut Pengadilan Internasional

Program Unik Bantuan Makan Sahur (BMS) Khusus Warga Depok

Indikasi Ajakan Boikot Beragenda Persaingan Usaha, Masyarakat Diimbau Fokus Ibadah di Ramadhan

Bertindak sebagai pembawa acara adalah Deri Firman.

Pembicara pertama adalah Novrizal Tahar, Direktur Pengelolaan Sampah KLHK. Beliau membahas tema “Kondisi persampahan di Indonesia dan upaya penanganannya oleh pemerintah”.

Novrizal memaparkan bahwa KPI Pengelolaan Sampah di tahun 2025 targetnya harus sudah 100%. “Gerakan partisipasi publik sekarang ini meningkat. Gerakan sedekah sampah bagian dari partisipasi publik, sebagai gerakan sosial kultural,” jelasnya. “Setiap orang bisa melakukan sedekah, sekalipun orang miskin.”

Novrizal menyatakan bahwa gerakan ini sebagai, Pertama, sebagai edukasi. Kedua, akan maksimal kalau setiap orang sudah memilahnya sejak dari sumber. “Masjid harus melakukan edukasi jamaahnya soal kesadaran untuk memilah sampah ini,” ucapnya lagi.

Pembicara kedua kemudian diisi oleh Hayu S. Prabowo, Ketua Lembaga Pemulianaan Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam (PLH & SDA) MUI.

Hayu menyatakan bahwa sampah kita ini terkenal bisa berbahaya jika dibuang secara sembarangan. “Padahal ini bukan ajaran Islam. Sampah di darat ini mencemari udara,” paparnya.

Lebih jauh, Hayu menjelaskan bahwa sebaik-baiknya pengelolaan sampah adalah dengan pengurangan sampah.

“Motivasinya adalah ibadah. Menghilangkan sampah di jalan merupakan ibadah,” ujarnya lagi. “Ini gerakan ibadah. Pilahlah sampah dari rumah kemudian disedekahkan ke masjid.”

Advertisements

Bertindak sebagai pembicara ketiga adalah Ananto Isworo. Beliau adalah salah seorang penggerak Gradasi sejak beberapa tahun yang lalu di Yogyakarta. “Semoga Gradasi menjadi bagian dari gerakan masyarakat untuk memilah sampah sudah dimulai dari rumah,” ujarnya.

“Sampah tidak mengenal kasta. Orang yang sudah masuk ke masjid dengan bersih belum tentu di rumahnya sudah bersih,” ujarnya.

BACA JUGA: Ini Dia Fungsi Utama Masjid

Ananto mengimbau kepada masjid untuk terus mengedukasi jamaahnya. “Buanglah sampah pada tempatnya harus sudah direvisi. Karena masyarkat mempersepsikpkan secepatnya sejauh-jauhnya. Jadi mereka buang ke laut, kemana saja, pokoknya asal jauh dari mereka. jadi ini yang ini kita ubah,” jelasnya.

“Kalau cara pandang kita salah terhadap sampah, maka akan menghasilkan langkah yang salah berikutnya,” ujar Ananto.” Gerakan sedekah sampah adalah usaha memutus mata rantai yang terlalu panjang dari rumah smpi tpa sampah.”

Pembicara terakhir adalah Chairul Saleh dari Masjid Bintaro Jaya, sebagai masjid percontohan.

Menurut Chairul, kita harus menjadikan masjid bukan hanya sebagai sarana ibadah, tapi juga untuk pengelolaan lingkungan. “Di masjid kami sudah menghimbau jamaah untuk membawa tumblr dari rumah selama shalat tarawih,” terangnya. “Jadi ini sudah mengurangi sampah begitu.”

“Tag line kami: datang bawa sampah, pulang bawa berkah,” demikian tutupnya. []

Tags: Gerakan Sedekah Sampah IndonesiagradasiMUITKN PSL
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Masjid Dijadikan sebagai Bangsal saat Kasus Covid-19 di India Semakin Parah

Next Post

12 Nabi Palsu Setelah Nabi Muhammad ﷺ

Saad Saefullah

Saad Saefullah

Lelaki. Tidak terkenal. Menyukai kisah-kisah Nabi dan Para Sahabat.

Terkait Posts

Mam Fifi, JISc

Jakarta Islamic School (JISc) Difitnah, Pemilik Siap Ambil Langkah Hukum

18 Mei 2025
Israel

PUI Kecam Keras Agresi Israel di Gaza, Serukan Gencatan Senjata dan Tuntut Pengadilan Internasional

9 April 2025
Depok

Program Unik Bantuan Makan Sahur (BMS) Khusus Warga Depok

28 Maret 2025
Indikasi Ajakan Boikot Beragenda Persaingan Usaha, Masyarakat Diimbau Fokus Ibadah di Ramadhan 1

Indikasi Ajakan Boikot Beragenda Persaingan Usaha, Masyarakat Diimbau Fokus Ibadah di Ramadhan

20 Maret 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Hukum Melafadzkan Niat, Syaban, Hukum Baca Doa Iftitah dalam Shalat, Tata Cara Shalat Hajat

Kenapa Aku Harus Terus Memperbaiki Shalatku?

Oleh Haura Nurbani
8 Juni 2025
0

Ciri Motor yang Harus Segera Diservis, Motor

Si Raja Jalanan dan HP Sakti Mandraguna, Kenapa Sih Maen HP Waktu Berkendara?

Oleh Haura Nurbani
8 Juni 2025
0

Penyebab Suami Loyo di Tempat Tidur, Jima, nusyuz

Kenapa Suami Sukanya Minta Jima Terus sama Istri?

Oleh Yudi
8 Juni 2025
0

Suami Egois, Ciri-ciri Istri yang Suka Bingung Sendiri

Suami Suka Bentak Istri, Apa Akibatnya?

Oleh Yudi
8 Juni 2025
0

Gejala Diabetes, Durasi Tidur, Akibat Menahan BAB

Apa Akibat Menahan BAB?

Oleh Haura Nurbani
8 Juni 2025
0

Terpopuler

Wajah Baru PKS: Muda, Syar’i, dan Siap Menang di 2029 (?)

Oleh Saad Saefullah
7 Juni 2025
0
PKS

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sudah mengumumkan kepengurusan baru. Di pusat dan sepertinya segera diikuti oleh tingkat provinsi dan kabupaten.

Lihat LebihDetails

Jangan Datangi Istri Sepulang Safar, Kenapa?

Oleh Yudi
5 Maret 2020
0
Foto: khairilz.net

Jika salah seorang dari kalian lama bepergian, janganlah ia mendatangi istrinya di malam hari

Lihat LebihDetails

10 Kebiasaan Aneh di Arab Saudi

Oleh Saad Saefullah
7 Juni 2025
0
Keunggulan Pendidikan di Arab Saudi!, Arab Saudi

Penting diingat, "kebiasaan aneh" di Arab Saudi ini bersifat relatif—bisa jadi unik, menarik, atau berbeda saja.

Lihat LebihDetails

Tips Ga Bayar Utang: Rahasia Sukses Para Ahli Kabur Amanah

Oleh Dini Koswarini
6 Juni 2025
0
Cara Mengelola Keuangan, Utang

Utang itu kan hanya angka—dan angka bisa dilupakan?

Lihat LebihDetails

Durasi Tidur Siang yang Ideal, Berapa Lama Ya?

Oleh Dini Koswarini
8 Juni 2025
0
Akibat Bangun Pagi, Ciri Tubuh yang Sehat, Tidur Siang

Dalam berbagai riwayat, Rasulullah dikenal memiliki rutinitas tidur siang, terutama sebelum melaksanakan salat Zuhur.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.