• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Selasa, 17 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Muslimtech

Seperti Apa Kecanggihan Militer Utsmani?

Oleh Sodikin
4 tahun lalu
in Muslimtech
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Hagia Sophia. Foto: detik

Hagia Sophia. Foto: detik

0
BAGIKAN

TEKNOLOGI sebenarnya merupakan produk pemikiran. Pada saat pemikiran kolektif suatu bangsa masih maju, maka akan muncul para ilmuwan dan teknolog.  Mereka berinovasi. Inovasi ini akan berkelanjutan bila ekonomi berfungsi dan tumbuh.

Ketika umat Islam masih memiliki kejelasan misi mereka di dunia, mereka hidup dengan bersemangat menjadi yang terbaik.  Karena hanya yang terbaik itu yang mampu menggiring yang makruf dan mencegah yang mungkar. Muncul budaya mencari ilmu dan bekerja keras. Tumbuh ekonomi yang sehat, yang memunculkan para dermawan yang menggalang dana guna membiayai dakwah dan jihad.  Inilah secara singkat rangkaian ekonomi penunjang jihad.

BACA JUGA: Angkatan Udara Khalifah Utsmani

Karena itulah berbagai inovasi teknologi militer muncul. Angkatan Darat Utsmani sudah menggunakan meriam. Teknologi bahan peledak sudah ditemukan tahun 1270 M oleh insinyur kimia Hasan al-Rammah yang menulis dalam kitabnya al-Furusiyya wa al-Manasib al-Harbiyya (Buku tentang formasi dan peralatan perang) hampir 70 resep bahan peledak dan pembuatan roket.

ArtikelTerkait

Apa yang Terjadi Jika ChatGPT Menjadi Medsos? Apa yang Akan Dilakukannya?

Pekerjaan-pekerjaan yang Tidak Akan Bisa Digantikan oleh AI, Apa Saja?

Cara Ganti Oli Motor Sendiri, Gimana Sih?

Kenapa Motor Tidak Bisa Distarter?

Torpedo juga ditemukan oleh Hasan al-Rammah yang memberi ilustrasi sistem roket yang meluncur di air. Saat penaklukan Konstantinopel, mereka cepat mengadopsi teknologi meriam yang dikembangkan oleh Urban, seorang insinyur asal Hungaria yang inovasinya justru ditolak di Eropa. Meriam ini mampu melontarkan peluru seberat 680 kg sejauh 2 mil. Inilah senjata “super” saat itu.

Sementara itu angkatan laut Utsmani selain memiliki kapal-kapal yang lebih cepat karena teknologi layarnya, juga disertai para navigator dengan peralatan astrolab yang lebih akurat (untuk menentukan posisi lintang dan bujur dengan mengamati matahari atau bintang) dan peta-peta yang lebih lengkap.

Para geografer Utsmani terkenal akan karya peta yang membuat mereka mampu berlayar hingga benua di sebelah barat Atlantik. Peta yang paling terkenal adalah peta Piri Rais.

Peta Piri Rais, ditanggali pada bulan Muharram 919 H (1513 M) dan dipresentasikan untuk Sultan Salim pada 1517 M.  Peta ini menunjukkan pantai barat Eropa dan Afrika utara dengan tingkat ketelitian yang masuk akal, hingga pantai Brazil yang saat itu sudah dikenal.

Beberapa pulau di Atlantik seperti Azores dan Kepulauan Canary, bahkan pulau mistis Antillia juga dimuat. Yang unik, peta ini menunjukkan sebuah daratan di selatan yang merupakan bukti atau dugaan paling awal atas eksistensi benua Antartika.

BACA JUGA: Manajemen Wakaf di Era Ottoman

Dari semua matra, matra udara muncul paling belakangan. Namun pada tahun 1630-1632, Hezarfen Ahmad Celebi sudah berhasil menyeberangi selat Bosporus di Istanbul. Ahmad melompat dari menara Galata yang tingginya 55 meter dan terbang dengan pesawat layangnya sejauh kira-kira 3 kilometer serta mendarat dengan sempurna.

Khilafah Utsmani termasuk negara yang relatif cepat menanggapi teknologi baru.  Hanya enam tahun setelah kesuksesan penerbangan pertama bermesin dari Wright bersaudara di Ohio, yakni tahun 1909, Khilafah menjadi salah satu negara pertama di dunia yang memulai penerbangan militer.

Advertisements

Namun kekuatan pemikiran khilafah di masa akhirnya itu sudah jauh merosot. Meski militer dimodernisir, namun para ilmuwan dan teknolog muslim belum benar-benar bangkit. Walhasil, ketika Khilafah Usmani terseret ke Perang Dunia I, mereka baru memiliki 46 pilot, 59 pengamat, 3 balon observasi, 92 pesawat (termasuk 14 pesawat amfibi) dan 21 pesawat latih. Ketika perang berkecamuk, angka-angka ini sempat ditingkatkan dengan menangkap pesawat Inggris. []

SUMBER: INSPIRADATA

Tags: kecanggihan militerOttomanturkiutsmani
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Inilah 5 Saudara Sepersusuan Nabi yang Diriwayatkan Hadis

Next Post

Semangat dan Keyakinan Anas bin Nadhar di Perang Uhud

Sodikin

Sodikin

Terkait Posts

ChatGPT

Apa yang Terjadi Jika ChatGPT Menjadi Medsos? Apa yang Akan Dilakukannya?

4 Juni 2025
Manajemen Risiko Bisnis, usaha rumahan, Pekerjaan

Pekerjaan-pekerjaan yang Tidak Akan Bisa Digantikan oleh AI, Apa Saja?

4 Juni 2025
Ganti Oli, Cara Ganti Oli Motor

Cara Ganti Oli Motor Sendiri, Gimana Sih?

2 Juni 2025
Anak Gadis, Cara Hadirkan Berkah saat Naik Kendaraan, Hukum Meminjam, Motor, Motor

Kenapa Motor Tidak Bisa Distarter?

22 Mei 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Nasi Padang

Kenapa Nasi Padang Begitu Disukai oleh Siapa Saja dan di Mana Saja?

Oleh Haura Nurbani
17 Juni 2025
0

prabu siliwangi

Kisah Masuk Islamnya Prabu Siliwangi: Antara Legenda, Sejarah, dan Spiritualitas

Oleh Yudi
17 Juni 2025
0

Pengeluaran, Ciri Orang Medit

Ciri-ciri Orang Medit

Oleh Dini Koswarini
17 Juni 2025
0

piramida, kaum

5 Kaum yang Memiliki Keahlian Membangun Bangunan Megah dalam Sejarah

Oleh Yudi
17 Juni 2025
0

rezeki, ashabul kahfi

Kisah Ashabul Kahfi: Pemuda-Pemuda Beriman yang Tertidur Selama Ratusan Tahun

Oleh Yudi
17 Juni 2025
0

Terpopuler

Nama-nama Bayi yang Dilarang dalam Islam

Oleh Saad Saefullah
24 Mei 2022
0
Foto: .lanlinglaurel.com

Demikian juga kita mesti mengubah nama-nama yang buruk.

Lihat LebihDetails

10 Hal Yang Tidak Boleh Terlewat oleh Suami Istri sebelum Tidur setiap Malam

Oleh Dini Koswarini
1 Juni 2025
0
Jima, Suami Istri

Bagi suami istri, momen sebelum tidur bukan hanya waktu untuk beristirahat fisik, tapi juga saat yang penuh berkah untuk memperkuat...

Lihat LebihDetails

10 Tips agar Rajin Puasa Sunnah Senin dan Kamis

Oleh Yudi
16 Juni 2025
0
buka puasa, qadha, lapar, puasa

Tanamkan dalam hati bahwa puasa ini dilakukan untuk mencari ridha Allah, bukan sekadar ikut-ikutan atau demi manfaat kesehatan semata.

Lihat LebihDetails

Mengapa Jatuh di Kamar Mandi Itu Berbahaya untuk Keselamatan Jiwa?

Oleh Yudi
16 Juni 2025
0
junub, kamar mandi, adzan, mandi junub

Kamar mandi umumnya sempit dan penuh dengan permukaan keras seperti keramik, wastafel, tepi bathtub, atau kloset.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.