• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Senin, 16 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar Sirah

Rasulullah dan Seorang Yahudi Buta

Oleh Saad Saefullah
6 tahun lalu
in Sirah
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
Foto: Pinterest

Foto: Pinterest

1
BAGIKAN

ADA banyak sekali kisah suri tauladan Rasulullah yang dapat kita ambil hikmahnya, salah satunya adalah Rasulullah yang dengan sabar dan kasih sayang merawat seorang Yahudi buta. Kisah ini memberikan inspirasi dan cerminan menjadi seorang muslim yang baik sehingga banyak dikisahkan melalui ceramah atau dakwah. Bagaimana kisah Nabi Muhammad merawat seorang Yahudi buta?

Semasa hidup Rasulullah selalu membawakan makanan kepada seorang pengemis Yahudi tua dan buta yang berada di sudut pasar Madinah. Setiap pagi beliau mendatangi pengemis tua itu untuk memberikan makanan sekaligus menyuapinya dengan lembut dan kasih sayang.

Padahal pengemis tua ini selalu berkata kepada semua orang yang menghampirinya agar jangan mendekati Muhammad karena dia adalah seorang pembohong, gila, ahli sihir, dan akan mengelabui dengan agama sesat yang dibawanya.

Meskipun setiap hari Rasulullah mendengar hinaan dan hujatan dari pengemis tua itu, namun beliau tetap bersabar dan tetap membawakan makanan setiap pagi serta menyuapinya dengan kasih sayang. Rasulullah tidak pernah berkata sepatah katapun kepada pengemis Yahudi itu dan setelah selesai menyuapinya beliau lalu pergi meninggalkannya. Inilah kisah Rasulullah yang menyentuh hati.

ArtikelTerkait

Fatimah Tidak Izinkan Abu Bakar Masuk ke Dalam Rumah, tanpa Izin Suami

Nabi Muhammad ﷺ dan Permusuhan Abu Jahal

Kemuliaan Khadijah binti Khuwailid r.a.

Ibnu Abbas, Asisten Kecil Nabi, Hafal Ribuan Hadis

Setelah Rasulullah wafat, maka tidak ada seorang pun yang pergi membawakan makanan kepada pengemis buta itu. Sebagai sahabat Rasulullah, Abu Bakar bertanya kepada Aisyah apakah ada sunnah Nabi yang belum dijalankannya. Aisyah pun menjelaskan bahwa semasa hidup Rasulullah setiap pagi selalu membawakan makanan kepada seorang pengemis Yahudi tua dan buta yang berada di pasar Madinah.

Keesokan harinya, Abu Bakar menjalankan sunnah Nabi yaitu membawakan makanan untuk pengemis Yahudi tua dan buta yang berada di sudut pasar. Setelah Abu Bakar mendekati pengemis itu, alangkah terkejutnya beliau karena pengemis tua itu menyerukan kepada semua orang yang menghampirinya agar jangan mendekati Muhammad karena dia seorang penyihir, penipu, gila, dan pembohong dengan agama baru yang dibawanya.

Mendengar ucapan pengemis tua itu, Abu Bakar langsung menangis karena kesabaran Rasulullah menghadapi pengemis tua itu setiap pagi dan beliau tetap dengan kasih sayang memberikan makanan kepada orang yang telah menghinanya. Inilah kisah Rasullulah merawat seorang buta yang patut kita contoh.

Abu Bakar akhirnya memberikan makanan kepada pengemis buta itu kemudian sang pengemis bertanya siapakah gerangan yang telah memberikan makanan kepadanya. Abu Bakar berkata bahwa dirinyalah yang selama ini membawakan makanan untuknya, tetapi meskipun buta sang penegmis mengetahui bahwa bukan Abu Bakar yang selama ini memberikan makanan untuknya.

Pengemis tua menjelaskan bahwa selama ini orang yang memberikan makanan kepadanya sangat lembut dan penuh kasih sayang sehingga dia tidak perlu kesulitan untuk mengunyah makanan karena makanan tersebut telah dihaluskan terlebih dahulu. Cara memberikan makanan pun juga penuh kasih sayang dan tidak kasar sama sekali.

Akhirnya Abu Bakar menceritakan bahwa selama ini yang telah memberikan makanan kepada pengemis tua itu adalah orang yang selama ini dia hina yaitu Nabi Muhammad SAW dan beliau tidak akan pernah kembali untuk memberikan makanan karena telah wafat.

Mendengar penjelasan dari Abu Bakar maka seketika pengemis tua itu menangis dan menyesali akan semua perbuatan yang telah dilakukannya. Pengemis Yahudi tua dan buta itu akhirnya mengakui akan kemuliaan Rasulullah dan kebenaran ajaran Islam dengan mengucapkan dua kalimat syahadat disaksikan oleh Abu Bakar. []

ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Selfie di Depan Ka’bah: Tren Baru dalam Dakwah?

Next Post

Jangan Temani 5 Orang Ini

Saad Saefullah

Saad Saefullah

Lelaki. Tidak terkenal. Menyukai kisah-kisah Nabi dan Para Sahabat.

Terkait Posts

Penjagaan Allah terhadap Nabi, Abu Bakar

Fatimah Tidak Izinkan Abu Bakar Masuk ke Dalam Rumah, tanpa Izin Suami

12 Juni 2025
Nabi, Utsman bin Affan, Unta, Abdullah bin Ubay, Abu Jahal

Nabi Muhammad ﷺ dan Permusuhan Abu Jahal

10 Juni 2025
Cara Cari Jodoh, Renungan, Khadijah binti Khuwailid

Kemuliaan Khadijah binti Khuwailid r.a.

1 Juni 2025
Nabi Zakaria, Ibnu Abbas

Ibnu Abbas, Asisten Kecil Nabi, Hafal Ribuan Hadis

23 Mei 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Ilmu, Ilahi Rabbi, sabar, manusia hebat, tingkatan sabar, Hal yang Harus Dihindari saat Hadapi Masalah, Kelelahan yang Disukai oleh Allah SWT, Cinta yang Harus Dihindari oleh Seorang Muslim, Cara Atasi Nafsu Syahwat, Niat, ujian hidup, Amalan yang Tak Terputus, Letak Kebahagiaan, Sabar, Cara Sehat ala Rasulullah, musibah, Orang Baik,Renungan Akhir Tahun, Obat Penyakit Hati, Cara Kendalikan Nafsu Syahwat, Sabar, pertanyaan dengan jawaban tidak terduga, Pertanyaan,, Pengetahuan Islami, pilih

10 Pilih Mana Dulu?

Oleh Haura Nurbani
16 Juni 2025
0

telur

Apa yang Terjadi Jika Makan Telur Tiap Hari?

Oleh Haura Nurbani
16 Juni 2025
0

Laporan Donasi Islampos: Terima Kasih Telah Menjadi Bagian dari Perjuangan Dakwah! 1

Laporan Donasi Islampos: Terima Kasih Telah Menjadi Bagian dari Perjuangan Dakwah!

Oleh Dini Koswarini
16 Juni 2025
0

Palestina, Ismail Haniyeh, Lemah

Kenapa Orang-orang Eropa pada Membela Palestina?

Oleh Dini Koswarini
16 Juni 2025
0

buka puasa, qadha, lapar, puasa

10 Tips agar Rajin Puasa Sunnah Senin dan Kamis

Oleh Yudi
16 Juni 2025
0

Terpopuler

7 Kalimat yang Jangan Diucapkan Sembarangan oleh Suami kepada Istri!

Oleh Yudi
12 Juni 2025
0
hak dan kewajiban suami istri, NAFKAH, talak, rumah tangga, suami, aurat

Mengurus anak, rumah, dan mendukung suami secara emosional adalah kontribusi besar yang tak bisa diukur dengan uang.

Lihat LebihDetails

7 Alasan Mengapa Banyak Penderita Sakit Jantung Tidak Sadar

Oleh Yudi
15 Juni 2025
0
jantung, nyeri dada

Beberapa orang mengalami silent ischemia, yaitu kondisi saat aliran darah ke otot jantung terganggu tanpa menyebabkan rasa sakit.

Lihat LebihDetails

Apa Ciri-ciri Suami yang Ingin Poligami tapi Tidak Mampu namun Selalu Ngomong ke Sana ke Mari?

Oleh Saad Saefullah
15 Juni 2025
0
Kencing Batu, Poligami

Berikut adalah ciri-ciri suami yang ingin poligami tapi sebenarnya tidak mampu, namun sering membicarakannya ke sana ke mari!

Lihat LebihDetails

Mengapa Childfree Dilarang dalam Islam?

Oleh Dini Koswarini
14 Juni 2025
0
Ibrahim bin Rasulullah, childfree

Dalam perspektif Islam, keputusan childfree sebagai gaya hidup permanen dan disengaja tanpa alasan syar’i tidak dibenarkan dan bahkan dilarang.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.