• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Senin, 23 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar Sirah

Ketegaran Hati Aisyah saat Diterpa Ujian

Oleh Yudi
6 tahun lalu
in Sirah
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
Kecerdasan Aisyah, Surat An Nisa

Ilustrasi Foto: Unsplash

587
BAGIKAN

RUMAH tangga Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dengan Aisyah diterpa ujian yang sangat luar biasa. Ujian itu membuat hati Aisyah tercabik-cabik. Hati dua insan yang saling mencintai tersebut telah diuji dengan berita dusta yang telah menggetarkan Madinah pada waktu itu.

Sikap Rasulullah tidak seperti biasanya, sikapnya begitu dingin kepada Aisyah, bahkan sekalipun Aisyah sedang sakit kala itu. Rasulullah hanya bertanya, “Bagaimana keadaanmu?” setelah itu Rasulullah pergi. Sikap Rasulullah yang berubah tiba-tiba bukan tanpa alasan. tetapi karena berita dusta yang disebarkan oleh Abdullah bin Ubai bin Salul tetang perselingkuhan Aisyah dengan Shafwan bin Mu’thal.

Aisyah pada waktu itu tidak menyadari mengenai berita dusta yang telah tersebar, sekalipun ia merasakan perubahan sikap Rasulullah tapi tidak keluar dari mulutnya pertanyaan-pertanyaan mengenai sikap Rasulullah yang berbeda dari biasanya.

BACA JUGA: Mengapa Aisyah Tidak Menikah Lagi setelah Nabi Wafat?

ArtikelTerkait

Fatimah Tidak Izinkan Abu Bakar Masuk ke Dalam Rumah, tanpa Izin Suami

Nabi Muhammad ﷺ dan Permusuhan Abu Jahal

Kemuliaan Khadijah binti Khuwailid r.a.

Ibnu Abbas, Asisten Kecil Nabi, Hafal Ribuan Hadis

Setelah mengetahui alasan perubahan sikap Rasulullah, sekali pun Aisyah tidak menjelaskan kebenarannya tapi Aisyah berusaha tegar dan meminta izin untuk menemui kedua orang tuanya dengan maksud menenangkan dirinya serta bertanya mengenai kebenaran berita dusta tersebut. Ia tidak berusaha bertanya kepada Rasulullah bukan tanpa alasan. Seperti diketahui, bahwa wanita lebih agresif dan mudah terbawa emosi, sehingga Aisyah lebih baik bertanya kepada orang tuanya daripada Rasulullah karena dikhawatirkan emosinya lebih unggul daripada akalnya.

Aisyah bertanya kepada kedua orang tuanya, “Wahai ibu… apa yang telah diperbincangkan oleh manusia tentangku?”

Ibunya menjawab, “Wahai putriku… ringankanlah perasaanmu, sesungguhnya wanita yang menikah dengan laki-laki yang amat mencintainya sedangkan dia memiliki madu niscaya akan banyak godaannya.”

“Subhanallah!! Benarkah orang-orang telah membicarakan berita dusta tersebut?”

Aisyah seketika itu juga hatinya hancur, ia menangis hingga dua malam satu hari.

Rasulullah datang menemui istri tercintanya Aisyah dengan berkata, “Wahai Aisyah! Aku dengar berita tentang dirimu. Jika engkau terbebas dari tuduhan itu, maka Allah akan membebaskanmu, dan jika engkau melakukan suatu dosa maka mohon ampunlah dan bertaubatlah kepada Allah.” Setelah itu Rasulullah pergi.

Perkataan Rasulullah telah menguras air mata Aisyah. Ia berkata kepada ayahnya, “Wahai ayah berikanlah jawaban kepada Rasulullah.”

Namun Abu Bakar tidak bisa berbuat apa-apa, “Demi Allah aku tidak tahu menahu apa yang harus aku katakan kepada Rasulullah.”

Lalu Aisyah meminta kepada ibunya, “Wahai ibu berikanlah jawaban kepada Rasulullah.”

Begitupun dengan ibunya ia hanya mejawab, “Demi Allah aku tidak tahu menahu apa yang harus aku katakan kepada Rasulullah.”

Kemudian Aisyah berkata, “Demi Allah kalian telah mendengar tentang apa yang diperbincangkan manusia tentang diriku, sehingga berpengaruh di hati kalian dan kalian pun membenarkannya, jika sekiranya aku katakan kepada kalian bahwa aku terbebas dari tuduhan keji tersebut kalian pun tidak akan mempercayaiku, dan jika aku mengakui tuduhan dusta tersebut niscaya kalian akan mempercayaiku. Demi Allah aku tidak mendapatkan pemisalan antara diriku dan diri kalian melainkan seperti perkataan Yusuf ketika berkata, ‘Maka kesabaran yang baik itulah (kesabaranku). Dan Allah sajalah yang dimohon pertolongan-Nya terhadap apa yang kamu ceritakan.’(QS. Yusuf: 18)”

BACA JUGA: Didoakan Rasulullah, Aisyah Tertawa dan Jatuh di Pangkuan Nabi

Aisyah waktu itu tidak bisa berbuat banyak melainkan menjadikan sabar sebagai sebaik-baik penolong. Ia memohon pertolongan hanya kepada Allah, karena hanya Allah yang Maha Mengetahui kebenarannya. Ia tidak marah atas sikap dingin Rasulullah, ia hanya ingin kebenaran terungkap dengan pertolongan Allah.

Hingga Allah menurunkan firmannya untuk meluruskan berita dusta tersebut dan membebaskan Aisyah dari tuduhan berita dusta yang telah dibuat-buat oleh Abdullah bin Ubai bin Salul tersebut.

“Sesungguhnya orang-orang yang membawa berita bohong itu adalah dari golongan kamu (juga). Janganlah kamu mengira berita buruk itu buruk bagi kamu bahkan itu baik bagi kamu… (QS. An-Nur: 11) []

Sumber: Mereka Adalah para Shahabiyat/ Penulis: Mahmud Mahdi Al-Istanbuli, dkk/ Penerbit: At-Tibyan/ Juli, 2012

Tags: aisyahhati aisyahsirahujian
Share587SendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Pemanasan Itu Penting Loh

Next Post

Apes, Tipu Mendagri 10 Juta, Pria Ini Terancam Bui dan Denda Miliaran Rupiah

Yudi

Yudi

Terkait Posts

Penjagaan Allah terhadap Nabi, Abu Bakar

Fatimah Tidak Izinkan Abu Bakar Masuk ke Dalam Rumah, tanpa Izin Suami

12 Juni 2025
Nabi, Utsman bin Affan, Unta, Abdullah bin Ubay, Abu Jahal

Nabi Muhammad ﷺ dan Permusuhan Abu Jahal

10 Juni 2025
Cara Cari Jodoh, Renungan, Khadijah binti Khuwailid

Kemuliaan Khadijah binti Khuwailid r.a.

1 Juni 2025
Nabi Zakaria, Ibnu Abbas

Ibnu Abbas, Asisten Kecil Nabi, Hafal Ribuan Hadis

23 Mei 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Donasi

Laporan Donasi Islampos: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp4.475.004!

Oleh Saad Saefullah
23 Juni 2025
0

Dosa Suami kepada Istri, Keutamaan Asiyah,. Ciri Istri yang Toksik, haid

14 Hari Masih Haid, Apa yang Harus Dilakukan Wanita, dan Apakah Harus Lakukan Shalat?

Oleh Dini Koswarini
23 Juni 2025
0

suami, istri, reproduksi, aib, cerai, perceraian, cemburu, fitnah, mahram, kekasih, pernikahan, hubungan intim,

Pentingnya Istri Tidak Malu untuk Memuaskan Suami karena Termasuk Ibadah

Oleh Yudi
23 Juni 2025
0

Ciri Tubuh yang Tidak Sehat

Ciri-ciri Tubuh yang Tidak Sehat Dilihat dari Berat Badan?

Oleh Haura Nurbani
23 Juni 2025
0

jantung, anggur

9 Manfaat Biji Anggur yang Menakjubkan Tapi Jarang Diketahui

Oleh Yudi
23 Juni 2025
0

Terpopuler

8 Ciri Orang Suka Berbohong dari Fisiknya

Oleh Yudi
20 Juni 2025
0
berbohong

Orang yang berbohong sering butuh waktu lebih lama untuk merespons, karena mereka “menyusun” cerita.

Lihat LebihDetails

Kisah 7 Negara Kaya Raya yang Kini Jadi Miskin

Oleh Yudi
21 Juni 2025
0
kekayaan, terkaya, berpikir positif, negara

Venezuela pernah menjadi salah satu negara terkaya di Amerika Selatan, terutama karena cadangan minyak bumi yang sangat besar.

Lihat LebihDetails

Setelah Dinikahi Baru Ketahuan Hamil, Apa Hukumnya? Apa yang Harus Dilakukan oleh Suami?

Oleh Dini Koswarini
2 Desember 2024
0
Hukum Jadi Mualaf demi Menikah,,Nikah Misyar, Hukum Akad Nikah dengan 2 Orang Wanita dalam 1 Hari, Hukum Menikah di Bulan Muharram,Hamil

Bagaimana jika sebuah pernikahan dilakukan tetapi ternyata sang wanitanya hamil? Apa yang harus dilakukan seorang suami?

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Kenapa Aku Harus Baik pada Istriku?

Oleh Saad Saefullah
22 Juni 2025
0
Sikap Suami yang Harus Disyukuri Istri, , Nikah, Tips yang Harus Dikuasai Istri Agar Suami Betah di Rumah, Sifat Istri yang Mendatangkan Rezeki bagi Suami, Drakor, Istri

Nabi ﷺ menegaskan bahwa akhlak terbaik seorang laki-laki terlihat dari bagaimana ia memperlakukan istrinya?

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.