• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Selasa, 17 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Kolom

Antara Islam, Monogami dan Poligami

Oleh Adam
6 tahun lalu
in Kolom
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
benci dan cinta

Foto: Aldi/Islampos

20
BAGIKAN

Oleh: Ayu Mela Yulianti, SPT
Pemerhati Masalah Sosial Masyarakat
Tangerang
ayumela1977@gmail.com

TIDAK pernah berhenti, serangan terhadap ajaran Islam. Kali ini yang diserang dan dipermasalahkan adalah tentang poligami. Padahal sejatinya pihak yang menyerang konsep poligami sebagai salah satu ajaran Islam sejatinya tidak memiliki pemahaman tentang apa itu poligami.

Kalaupun ada upaya untuk memahamkan tentang poligami sebagai salah satu solusi kemanusiaan yang Syariat Islam tetapkan. Tetaplah pihak penyerang tidak akan pernah mau menerima kebenaran poligami sebagai salah satu solusi permasalahan manusia. Tersebab pihak penyerang telah terbutakan hati dan fikirannya oleh hawa nafsunya sendiri. Padahal menyerang poligami sebagai ajaran Islam bisa masuk dalam kategori penodaan agama.

BACA JUGA: Ketika Suami Dipaksa Poligami oleh Sang Istri

ArtikelTerkait

A Happy Marriage Needs A Very Hard Work

Menyerang Iran: Analisis Sejarah, Karakter, dan Daya Tempur

Rakyat Eropa Terus Menyuarakan Palestina

Syarat Memenangkan Pertempuran Marathon di Khaibar

Jika mau lebih sedikit jujur, faktanya, poligami banyak diambil sebagai jalan keluar oleh banyak kalangan manusia. Ketika mereka menghendaki kesucian pergaulan dan keterjagaan nasab manusia. Karena efek dari pilogami ini adalah lahir rumah tangga dan keluarga yang itu adalah sebuah jalan dalam menjaga nasab dan kesucian manusia, yang darinya lahir hak dan kewajiban, yang darinya juga lahir apa yang disebut sebagai tanggung jawab.

Poligami, biasanya diambil sebagai salah satu solusi atas permasalahan agar memiliki anak, isteri yang sakit dan tidak mampu memenuhi nafkah batin suaminya, membantu kehidupan wanita lain yang kesusahan dengan jalan menikahinya dan lain sebagainya. Ini adalah kebanyakan motif dilakukannya poligami oleh manusia biasa. Boleh dan sah-sah saja.

Ada juga karena tertarik dengan kecantikan, kekayaan, keturunan atau agama dari wanita lain, kemudian memperisterinya tanpa menceraikan isteri pertamanya. Akhirnya hidup berpoligami. Ini juga boleh dilakukan manusia. Halal, selama ada dalam bingkai pernikahan.

Praktik pernikahan poligami antara manusia biasa jelas sangat berbeda dengan praktek poligami yang dilakukan oleh Rasulullah Muhammad saw. Karena praktek poligami manusia dibatasi hanya sampai empat isteri dan motif poligami nya diserahkan pada manusia itu sendiri.

Sedangkan praktik poligami yang dijalani oleh Rasulullah Muhammad Saw terkait dengan beberapa hukum syariat yang ingin Allah SWT turunkan, untuk mengatur kehidupan pernikahan dan rumah tangga manusia. Tidak bisa disamakan. Selain itu Rasulullah Muhammad SAW juga pernah menjalani kehidupan monogami bersama Khadijah ra, diawal masa kehidupan rumah tangganya, kehidupan rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah.

Jika dalam praktik kehidupan berpoligami, ada banyak gesekan perasaan, itu adalah hal yang wajar, karena semua manusia memiliki perasaan. Ada perasaan cemburu dan lain sebagainya, itu juga adalah sesuatu yang wajar. Tinggal bagaimana mengelola perasaan cemburu tadi. Karena perasaan cemburu tidak akan merubah status halal pergaulan suami isteri didalam kehidupan poligami. Inilah kebaikannya. Ada penjagaan dan jaminan kehalalan pergaulan suami isteri dalam kehidupan poligami.

Berbeda dengan kehidupan monogami “yang dipaksakan”, bisa jadi menyeret sebagian manusia terperosok dalam pergaulan bebas yang diharamkan. Alih-alih menjaga kesetiaan terhadap pasangan atau isteri tunggalnya dan tidak ingin menyakiti hati pasangan atau isteri tunggalnya, malah terjebak dalam pergaulan haram dan menyakiti wanita di luar kehidupan rumah tangga monogaminya. Menjadi pelanggan dan aktivis prostitusi. Inilah bahayanya, ketika solusi permasalahan manusia hanya diserahkannya pada perasaan dan hawa nafsu manusia saja.

Karenanya, poligami pada faktanya memang tidak bisa ditolak sebagai salah satu solusi permasalahan manusia, ia akan senantiasa ada sebagai satu solusi selama kehidupan manusia itu ada.

Advertisements

Selain itu, Islam tidak pernah mempermasalahkan atas pilihan kehidupan dalam berumah tangga dan berkeluarga. Apakah akan monogami atau poligami. Semua diserahkan kepada manusia itu sendiri. Karena baik kehidupan monogami atau poligami kedua-duanya baik dalam pandangan Syariat Islam, yaitu sama-sama baik yaitu dalam rangka membentuk kehidupan pernikahan yang sakinah, mawaddah warahmah.

Tidak ada jaminan manusia bersih dari perasaan cemburu, saat menjalani pernikahan, baik monogami maupun poligami. Perasaan itu akan senantiasa hadir selama manusia hidup, namanya juga perasaan. Tinggal bagaimana manusia itu mengatur perasaan cemburu yang tiba-tiba hadir dengan mengendalikannya dengan pemikiran yang dimilikinya. Karenanya menjadi penting memiliki pemikiran yang bersih dan jujur.

BACA JUGA: Mengapa Rasulullah Larang Ali Poligami?

Karenanya, Penerimaan terhadap konsep poligami ini bukanlah penerimaan dengan perasaan dan hawa nafsu. Akan tetapi penerimaan dengan iman, yaitu penerimaan sepenuh hati sebagai satu kesadaran penuh bahwa poligami adalah salah satu hukum syariat yang Allah SWT turunkan sebagai salah satu solusi atas permasalahan manusia, yang bersifat pilihan, boleh diambil atau tidak, yang membawa kebaikan bagi manusia, yaitu terjaganya kesucian dan nasab manusia.

Jadi mau monogami atau poligami, sah-sah saja. Selama pilihan monogami atau poligami itu dapat menjamin terjaganya kesucian dan nasab manusia. Selama Allah SWT dan RasulNya memperbolehkannya, kenapa manusia mempermasalahkannya? Tersebab sejatinya yang paling tahu manusia dan karakternya sebagai manusia hanyalah Allah SWT.
Karenanya, tidaklah patut manusia menolak dan mempermasalahkan hukum poligami yang telah ditetapkan oleh Allah SWT dan RasulNya.

Wallahualam. []

Kirim OPINI Anda lewat imel ke: islampos@gmail.com, paling banyak dua (2) halaman MS Word. Sertakan biodata singkat dan foto diri. Isi di luar tanggung jawab redaksi.

Tags: monogamiPoligami
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Rela Dipinang dengan Mahar Sandal Jepit, Julia: Saya Nggak Mau Memberatkan Pihak Lelaki dalam Memberi Mahar

Next Post

Kocak, Ini ‘Maksud Terselubung’ Mohamed Salah saat Ucapkan Selamat Tahun Baru kepada Dejan Lovren

Adam

Adam

Dengan Ilmu, engkau berani bertindak dan dapat menahan diri untuk diam

Terkait Posts

Penyebab Suami Selingkuh, Ciri Lelaki Pengumbar Janji, Marriage

A Happy Marriage Needs A Very Hard Work

16 Juni 2025
Yahudi, Iran

Menyerang Iran: Analisis Sejarah, Karakter, dan Daya Tempur

16 Juni 2025
Genosida, Nasrulloh Baksolahar, Palestina, Israel

Rakyat Eropa Terus Menyuarakan Palestina

15 Juni 2025
Konstantinopel, Khaibar

Syarat Memenangkan Pertempuran Marathon di Khaibar

14 Juni 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Keutamaan Pembaca Quran, Orang yang Dirindukan Surga, Surat Al-BAqarah, Adab Membaca Al-Quran, Quran

Kenapa Kamu Teh Malas Baca Quran?

Oleh Dini Koswarini
16 Juni 2025
0

Ilmu, Ilahi Rabbi, sabar, manusia hebat, tingkatan sabar, Hal yang Harus Dihindari saat Hadapi Masalah, Kelelahan yang Disukai oleh Allah SWT, Cinta yang Harus Dihindari oleh Seorang Muslim, Cara Atasi Nafsu Syahwat, Niat, ujian hidup, Amalan yang Tak Terputus, Letak Kebahagiaan, Sabar, Cara Sehat ala Rasulullah, musibah, Orang Baik,Renungan Akhir Tahun, Obat Penyakit Hati, Cara Kendalikan Nafsu Syahwat, Sabar, pertanyaan dengan jawaban tidak terduga, Pertanyaan,, Pengetahuan Islami, pilih

10 Pilih Mana Dulu?

Oleh Haura Nurbani
16 Juni 2025
0

telur

Apa yang Terjadi Jika Makan Telur Tiap Hari?

Oleh Haura Nurbani
16 Juni 2025
0

Laporan Donasi Islampos: Terima Kasih Telah Menjadi Bagian dari Perjuangan Dakwah! 1

Laporan Donasi Islampos: Terima Kasih Telah Menjadi Bagian dari Perjuangan Dakwah!

Oleh Dini Koswarini
16 Juni 2025
0

Palestina, Ismail Haniyeh, Lemah

Kenapa Orang-orang Eropa pada Membela Palestina?

Oleh Dini Koswarini
16 Juni 2025
0

Terpopuler

7 Kalimat yang Jangan Diucapkan Sembarangan oleh Suami kepada Istri!

Oleh Yudi
12 Juni 2025
0
hak dan kewajiban suami istri, NAFKAH, talak, rumah tangga, suami, aurat

Mengurus anak, rumah, dan mendukung suami secara emosional adalah kontribusi besar yang tak bisa diukur dengan uang.

Lihat LebihDetails

7 Alasan Mengapa Banyak Penderita Sakit Jantung Tidak Sadar

Oleh Yudi
15 Juni 2025
0
jantung, nyeri dada

Beberapa orang mengalami silent ischemia, yaitu kondisi saat aliran darah ke otot jantung terganggu tanpa menyebabkan rasa sakit.

Lihat LebihDetails

Apa Ciri-ciri Suami yang Ingin Poligami tapi Tidak Mampu namun Selalu Ngomong ke Sana ke Mari?

Oleh Saad Saefullah
15 Juni 2025
0
Kencing Batu, Poligami

Berikut adalah ciri-ciri suami yang ingin poligami tapi sebenarnya tidak mampu, namun sering membicarakannya ke sana ke mari!

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Mengapa Childfree Dilarang dalam Islam?

Oleh Dini Koswarini
14 Juni 2025
0
Ibrahim bin Rasulullah, childfree

Dalam perspektif Islam, keputusan childfree sebagai gaya hidup permanen dan disengaja tanpa alasan syar’i tidak dibenarkan dan bahkan dilarang.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.