• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Jumat, 13 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Dari Anda Renungan

Kasih Sayang yang Mengantarkan ke Surga

Oleh Ari Cahya Pujianto
8 tahun lalu
in Renungan
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Foto: We Heart It

Foto: We Heart It

1
BAGIKAN

SIAPA di antara kalian yang menginginkan masuk ke dalam surganya Allah Ta’ala? Walau orang yang terlihat sering melakukan dosa pun pasti sangat mendambakan surga. Jadi, setiap insan tentu menginginkan masuk ke dalamnya, dan kekal di sana. Apalagi dalam beberapa riwayat dikatakan mengenai indahnya surga. Sehingga, banyak orang yang begitu mendambakannya.

Hanya saja, keinginan dari dalam lubuk hatinya itu tidak dapat direalisasikan dalam kehidupan sehari-hari. Maksudnya, orang-orang yang mendamba surga itu tidak sedikit yang tetap saja melakukan maksiat kepada Allah, sekali pun orang tersebut sering melakukan ritual ibadah. Dalam suatu riwayat dikatakan bahwa tidak akan masuk surga, kecuali oleh orang-orang pilihan. Siapakah mereka?

Al Faqih berkata: Muhammad bin Al Fadl menceritakan kepada kami, Muhammad bin Ja’far menceritakan kepada kami, Ibrahim bin Yusuf menceritakan kepada kami, An Nadir bin Al Asy’ats menceritakan kepada kami dari Al Hasan, bahwasanya Rasulullah SAW bersabda, “Tidak akan masuk surga, kecuali orang yang mempunyai perasaan kasih sayang.” Para sahabat bertanya, “Wahai Rasulullah! Kami semua mempunyai perasaan kasih sayang.” Beliau bersabda, “(Yang dimaksud) bukanlah kasih sayang salah seorang di antara kamu terhadap diri sendiri saja, akan tetapi rasa kasih sayang terhadap semua manusia, dan tidak mempunyai rasa kasih sayang terhadap mereka, kecuali Allah Ta’ala.”

Nah, ternyata orang-orang yang memiliki rasa kasih sayang terhadap sesamalah yang akan masuk ke dalam surganya Allah. Kasih sayang yang begitu besar terhadap makhluk ciptaan Allah. Bukan hanya pada sesama manusia saja, melainkan pada makhluk hidup lainnya pun kasih sayang itu diterapkan.

ArtikelTerkait

Kenapa Sih Maen HP Pas Shalat Jumat?

Kenapa Shalat Shubuh Terasa Berat bagi Orang Munafik?

Air Mata Rasulullah ﷺ: Ketika Allah Memanggil Anak-anaknya

Kenapa Kita Harus Berusaha Sekuat Tenaga Mendapatkan Rezeki Halal di Zaman Ini

Anda sungguh-sungguh ingin masuk surga? Bukan hanya beribadah ritual saja, tapi tanamkanlah rasa kasih sayang pada diri Anda terhadap sesama. Menjaga silaturahim, menjaga lingkungan dan menjaga kenyamanan dengan makhluk lainnya. Ketenangan dan kedamaian surga itu dapat dirasakan di dunia ini, jika kita dapat menerapkan kasih sayang itu. Wallahu ‘alam. []

Sumber: Terjemah Tanbihul Ghafilin Peringatan bagi Orang-orang yang Lupa 2/Karya: Abu Laits as Samarqandi/Penerbit: PT Karya Toha Putra Semarang

Tags: kasihSayangsurga
Share7273SendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Zulkifli Hasan Ajak Ulama Jadi Bagian Pemersatu Umat

Next Post

Ini 5 Hak Istri yang Harus Dipenuhi Suami

Ari Cahya Pujianto

Ari Cahya Pujianto

Hanya Pemuda Akhir Zaman yang Berharap Ridha dan Ampunan Allah Swt

Terkait Posts

maen HP

Kenapa Sih Maen HP Pas Shalat Jumat?

13 Juni 2025
Itikaf, Ciri Malam Lailatul aQadar,, Munafik

Kenapa Shalat Shubuh Terasa Berat bagi Orang Munafik?

12 Juni 2025
Rasulullah, Nabi Muhammad

Air Mata Rasulullah ﷺ: Ketika Allah Memanggil Anak-anaknya

11 Juni 2025
Cara Mengendalikan Sifat Boros, Renungan tentang Rezeki, Keuangan Keluarga, Rezeki Halal

Kenapa Kita Harus Berusaha Sekuat Tenaga Mendapatkan Rezeki Halal di Zaman Ini

11 Juni 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Keutamaan Menikah, Hukum Mengumumkan Pernikahan, Resepsi Pernikahan yang Islami,, Nikah

Nikah di KUA, Asyik Juga!

Oleh Haura Nurbani
13 Juni 2025
0

Waktu Shalat, Manfaat Shalawat bagi Hati,, Jumlah Rakaat Shalat Witir, Hukum Pura-pura Menangis dalam Shalat, Sholat, Keutamaan Shalat Qobliyah Shubuh, Cara Ruqyah Diri Sendiri, Shalat Dhuha, Hal yang Dilarang ketika Shalat, Shalat Witir, Pura-pura Menangis ketika Shalat, Shalat Dhuha

Kenapa Tidak Boleh Lewat di Depan Orang yang Sedang Shalat?

Oleh Haura Nurbani
13 Juni 2025
0

maen HP

Kenapa Sih Maen HP Pas Shalat Jumat?

Oleh Haura Nurbani
13 Juni 2025
0

diabetes

7 Tanda Tubuh yang Rentan Terkena Diabetes

Oleh Yudi
13 Juni 2025
0

hati, jin, api, murtad, pekerjaan

5 Pekerjaan Haram yang Jarang Disadari

Oleh Yudi
13 Juni 2025
0

Terpopuler

7 Kalimat yang Jangan Diucapkan Sembarangan oleh Suami kepada Istri!

Oleh Yudi
12 Juni 2025
0
hak dan kewajiban suami istri, NAFKAH, talak, rumah tangga, suami, aurat

Mengurus anak, rumah, dan mendukung suami secara emosional adalah kontribusi besar yang tak bisa diukur dengan uang.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Kenapa Shalat Shubuh Terasa Berat bagi Orang Munafik?

Oleh Yudi
12 Juni 2025
0
Itikaf, Ciri Malam Lailatul aQadar,, Munafik

Rasulullah ﷺ menyebut bahwa shalat Shubuh dan Isya adalah shalat yang paling berat bagi orang munafik.

Lihat LebihDetails

Penyebab Asam Urat, Apa Saja?

Oleh Dini Koswarini
12 Juni 2025
0
Gejala Diabetes, Durasi Tidur, Akibat Menahan BAB, Penyebab Asam Urat

Penyakit asam urat (gout) disebabkan oleh penumpukan kristal asam urat di dalam sendi, yang menimbulkan nyeri, bengkak, dan peradangan.

Lihat LebihDetails

Hilangnya Keberkahan Waktu

Oleh Ari Cahya Pujianto
30 Mei 2019
0
Foto: Aldi/Islampos

Oleh: Taufik Aulia Saat dulu masih kecil dan belum punya gadget, jeda waktu dari maghrib sampai isya terasa sangat cukup...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.