• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Selasa, 17 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Ramadhan

Suami Istri Wajib Tahu, Ini Larangan Jima di Siang Hari Ramadhan

Oleh Yudi
4 bulan lalu
in Ramadhan
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
sleep paralysis, jima, suami, istri

Ilustrasi tempat tidur. Foto: Unsplash

0
BAGIKAN

BULAN Ramadhan adalah bulan suci yang penuh berkah bagi umat Islam. Selama bulan ini, umat Islam diwajibkan untuk berpuasa dari terbit fajar hingga terbenam matahari. Salah satu aturan penting dalam menjalankan ibadah puasa adalah larangan melakukan hubungan suami istri di siang hari Ramadhan. Larangan ini bukan sekadar aturan agama, tetapi juga bagian dari ujian kesabaran dan pengendalian diri.

Dalil Larangan Berjima di Siang Hari Ramadhan

Larangan berjima di siang hari Ramadhan memiliki dasar yang kuat dalam Al-Qur’an dan hadis Nabi Muhammad ﷺ. Allah berfirman dalam Al-Qur’an:

“Dihalalkan bagimu pada malam hari bulan puasa bercampur dengan istri-istri kamu. Mereka adalah pakaian bagimu, dan kamu pun adalah pakaian bagi mereka…” (QS. Al-Baqarah: 187).

BACA JUGA: Akibat Suami yang Tidak Jima dengan Istrinya

ArtikelTerkait

Yang Biasanya Dibeli oleh Anak-anak 90-an ketika Lebaran

7 Tips bagi Penderita GERD saat Lebaran agar Tetap Sehat dan Nyaman

Puasa Syawal Dulu Atau Puasa Qadha Ramadhan?

Apa Jawaban Taqabbalallahu Minna wa Minkum?

Ayat ini menegaskan bahwa hubungan suami istri hanya diperbolehkan pada malam hari selama bulan Ramadhan. Selain itu, dalam hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, disebutkan bahwa ada seorang sahabat yang datang kepada Nabi ﷺ dan berkata bahwa ia telah melakukan hubungan suami istri di siang hari Ramadhan. Nabi ﷺ kemudian menyuruhnya untuk membayar kafarat.

Konsekuensi dan Kafarat bagi yang Melanggarnya

Bagi pasangan suami istri yang sengaja melakukan hubungan intim di siang hari saat berpuasa, mereka harus menanggung konsekuensi berat, yaitu:

  1. Batal puasanya – Puasa mereka otomatis batal dan tidak sah.
  2. Dosa besar – Karena melanggar aturan yang telah ditetapkan oleh Allah.
  3. Wajib membayar kafarat – Kafaratnya adalah:
    • Membebaskan seorang budak (jika ada), atau
    • Jika tidak mampu, maka berpuasa selama dua bulan berturut-turut, atau
    • Jika tidak mampu juga, memberi makan 60 orang miskin.

Pentingnya Menjaga Kesucian Puasa

Tujuan utama dari puasa Ramadhan adalah untuk mencapai ketakwaan. Dengan menahan diri dari makan, minum, dan hubungan suami istri di siang hari, seseorang dilatih untuk lebih sabar, mengendalikan hawa nafsu, serta memperbanyak ibadah dan amal kebaikan. Oleh karena itu, suami istri harus memahami pentingnya menjaga puasa dan menghindari hal-hal yang dapat membatalkannya.

BACA JUGA: Bernarkah Suami di Atas 50 Tahun Cepat Selesai saat Jima dengan Istri?

Melakukan hubungan suami istri di siang hari Ramadhan adalah perbuatan yang dilarang dalam Islam dan memiliki konsekuensi berat. Selain membatalkan puasa, pelanggaran ini juga mewajibkan pelaku untuk membayar kafarat yang cukup berat. Oleh karena itu, pasangan suami istri harus memahami dan menghormati aturan ini agar ibadah puasa yang dijalankan tetap sah dan penuh berkah. Semoga kita semua diberi kekuatan untuk menjalankan ibadah Ramadhan dengan penuh keikhlasan dan ketakwaan. Aamiin. []

Tags: Istrijimasuami
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Haruskah Niat Puasa Ramadhan Diucapkan Setiap Malam?

Next Post

5 Jenis Makanan yang Bikin Kenyang Lama Selama Puasa Ramadhan

Yudi

Yudi

Terkait Posts

Lebaran

Yang Biasanya Dibeli oleh Anak-anak 90-an ketika Lebaran

30 Maret 2025
gerd

7 Tips bagi Penderita GERD saat Lebaran agar Tetap Sehat dan Nyaman

30 Maret 2025
Puasa, Sunnah Puasa Ramadan, Puasa Syawal

Puasa Syawal Dulu Atau Puasa Qadha Ramadhan?

30 Maret 2025
Hukum Mengucapkan Selamat Tahun Baru Hijriyah, Jawaban Taqabbalallahu Minna wa Minkum

Apa Jawaban Taqabbalallahu Minna wa Minkum?

30 Maret 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Perut Buncit

Ciri-ciri Perut Buncit Laki-laki yang Tidak Sehat

Oleh Saad Saefullah
17 Juni 2025
0

Nasi Padang

Kenapa Nasi Padang Begitu Disukai oleh Siapa Saja dan di Mana Saja?

Oleh Haura Nurbani
17 Juni 2025
0

prabu siliwangi

Kisah Masuk Islamnya Prabu Siliwangi: Antara Legenda, Sejarah, dan Spiritualitas

Oleh Yudi
17 Juni 2025
0

Pengeluaran, Ciri Orang Medit

Ciri-ciri Orang Medit

Oleh Dini Koswarini
17 Juni 2025
0

piramida, kaum

5 Kaum yang Memiliki Keahlian Membangun Bangunan Megah dalam Sejarah

Oleh Yudi
17 Juni 2025
0

Terpopuler

Nama-nama Bayi yang Dilarang dalam Islam

Oleh Saad Saefullah
24 Mei 2022
0
Foto: .lanlinglaurel.com

Demikian juga kita mesti mengubah nama-nama yang buruk.

Lihat LebihDetails

10 Hal Yang Tidak Boleh Terlewat oleh Suami Istri sebelum Tidur setiap Malam

Oleh Dini Koswarini
1 Juni 2025
0
Jima, Suami Istri

Bagi suami istri, momen sebelum tidur bukan hanya waktu untuk beristirahat fisik, tapi juga saat yang penuh berkah untuk memperkuat...

Lihat LebihDetails

10 Tips agar Rajin Puasa Sunnah Senin dan Kamis

Oleh Yudi
16 Juni 2025
0
buka puasa, qadha, lapar, puasa

Tanamkan dalam hati bahwa puasa ini dilakukan untuk mencari ridha Allah, bukan sekadar ikut-ikutan atau demi manfaat kesehatan semata.

Lihat LebihDetails

Mengapa Jatuh di Kamar Mandi Itu Berbahaya untuk Keselamatan Jiwa?

Oleh Yudi
16 Juni 2025
0
junub, kamar mandi, adzan, mandi junub

Kamar mandi umumnya sempit dan penuh dengan permukaan keras seperti keramik, wastafel, tepi bathtub, atau kloset.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.