SURAT Ar Rahman adalah surat ke-55 yang ada di dalam Al-Quran, Ar-Rahman sendiri memiliki arti yang maha pemurah seperti yang disebutkan dalam ayat pertama surat ini. Kalimat ini diulang sebanyak 31 kali pada setiap akhir ayat yang menceritakan tentang rahmat yang Allah berikan kepada manusia.
Setiap surah dalam Al-Quran punya keutamaan. Misalnya surat Ar Rahman yang terdiri dari 78 ayat. Surah ini mengingatkan tentang nikmat karunia Allah yang begitu luar biasa.
Setiap umat muslim selalu dianjurkan untuk senantiasa membaca kitab suci Al-Quran. Selain mendapatkan pahala yang besar dari Allah SWT, membaca Alquran juga merupakan upaya untuk mencapai kelapangan hidup agar terhindar dari segala kesempitan.
Berikut adalah keutamaan surat Ar Rahman:
Pertama, surat Ar Rahman dapat mendatangkan ridha Allah SWT
Secara umum, surat Ar Rahman berisi penjelasan tentang segala nikmat Allah SWT yang begitu berlimpah kepada makhluk-Nya. Dalam tafsir Ats Tsaqolayn, Rasulullah SAW bersabda:
“Barang siapa membaca surat Ar Rahman, Allah akan menyayangi kelemahannya dan meridai nikmat yang dikaruniakan kepadanya.”
Rutin membaca surat Ar Rahman membuat kita selalu ingat bahwa Allah begitu menyayangi makhluk-Nya.
BACA JUGA: Sahabat Muslim, Inilah 4 keutamaan Shalat Sunnah Dhuha yang Wajib Diketahui
Kedua, membaca surat Ar Rahman bisa mendatangkan syafaat di hari Kiamat kelak
Seseorang yang rutin membaca surat Ar Rahman, terutama ketika bangun malam atau ketika selesai salat, djianjikan karunia. Dia akan berjumpa dengan Allah di hari kiamat dengan wujud manusia yang paling indah dan baunya paling harum.
Keutamaan ini disebutkan dalam sabda Rasulullah ﷺ yang berbunyi, “Jangan tinggalkan membaca surat Ar Rahman, bangunlah malam bersamanya, surat ini tidak menenteramkan hati orang-orang munafik, kamu akan menjumpai Tuhan bersamanya (Ar Rahman) pada hari kiamat, wujudnya seperti wujud manusia yang paling indah dan baunya paling harum, pada hari kiamat tidak ada seorang pun yang berdiri di hadapan Allah yang paling dekat dengan-Nya selainnya.
Pada saat itu Allah berfirman, siapakah orang di dunia yang sering bangun malam dan tekun membacamu? Dia menjawab, Ya Robbi, Fulan bin Fulan, lalu wajah mereka menjadi putih. Dan ia berkata kepada mereka, berilah syafaat bagi orang-orang yang mencintai kalian. Kemudian ia memberi syafaat sampai yang terakhir dan tidak ada seorang pun yang tertinggal dari orang-orang yang berhak menerima syafaat mereka. Lalau ia berkata kepada mereka, masuklah kalian ke surga, dan tinggallah di dalamnya sebagaimana yang kalian inginkan.”
Ketiga, membaca surat Ar Rahman dapat meningkatkan rasa syukur
Tentu ada alasan mengapa kalimat fa bi ayyai ala i rabbikuma tukazziban diulangi sampai 31 kali di surah Ar-Rahman. Penggalan ayat tersebut berarti “Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dusta, kan?” Sehingga menjadi pengingat diri bahwa ada banyak sekali nikmat yang telah Allah berikan.
Penggalan itu antara lain terdapat pada ayat ketiga, bersama kalimat “telah menciptakan manusia”. Jika kita membaca dengan sepenuh hati, kita tak akan lagi mengkufuri nikmat karena hidup kita adalah berkat Allah.
Oleh karena itu, ketika kamu sedang terpuruk, cobalah untuk membaca surat Ar-Rahman agar selalu dapat mengingat betapa banyak nikmat yang telah Tuhan berikan
BACA JUGA: 7 Keutamaan Surat Waqiah
Keempat, bisa menjadi tanda bahwa kita mencintai segala sesuatu yang diciptakan oleh Allah SWT
Mencintai segala sesuatu yang telah diciptakan Allah SWT adalah wujud keimanan seorang hamba kepada-Nya. Segala makhluk yang nampak dan tidak tampak juga harus diyakini, disayangi, dan dihargai keberadaannya.
Salah satu cara menanamkan rasa cinta terhadap semua ciptaan Allah SWT adalah dengan membaca surat Ar-Rahman. Dengan membaca surat Ar-Rahman, dapat mencintai ciptaan Allah SWT dan mendekatkan diri kepada-Nya. Hal ini sebagaimana yang telah disebutkan dalam salah satu hadis, yang artinya:
“Jabir berkata: Nabi Muhammad keluar menemui para sahabatnya, lalu beliau membacakan kepada mereka surat Ar-Rahman dari awal hingga akhir surat, dan mereka semua terdiam. Beliau berkata, “Aku telah membacakannya kepada jin pada malam berkumpulnya mereka dan mereka meresponsnya dengan jawaban yang lebih baik dibandingkan kalian semua.
Saat aku sampai pada ayat fabi ayyi aalaa’i Rabbikuma Tukadziban (maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dusta, kan?), mereka berkata kami tidak mendustakan apa pun dari kenikmatan yang Engkau berikan, bagi-Mu segala Puji.” (HR Tirmidzi)
Itulah empat keutamaan surat Ar Rahman. []
