• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Kamis, 19 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Tsaqofah Sejarah

Sejarah Munculnya Gerakan Islam Modern

Oleh Yudi
4 tahun lalu
in Sejarah
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
tata cara shalat idul fitri, shalat ied, sholat idul fitri

Ilustrasi Tata Cara Shalat Idul Fitri. Foto: Unsplash

0
BAGIKAN

SECARA teoritis, periode modern dalam sejarah Islam di mulai sejak tahun 1800 M hingga kini. Pada masa awal periode ini, secara politis kondisi dunia Islam berada di bawah penetrasi bangsa-bangsa Barat. Baru pada awal abad ke-20 M dunia Islam bangkit melawan penjajahan bangsa-bangsa Barat.

Periode modern bisa disebut juga sebagai periode kebangkitan dunia Islam, setelah mengalami kemuduran pada periode pertengahan. Pada periode modern, kebangkitan itu ditandai dengan banyak bermunculannya pemikiran pembaharuan dalam dunia Islam.

Munculnya gerakan pembaharuan dalam dunia Islam disebabkan oleh dua faktor. Pertama, timbulnya kesadaran di kalangan ulama bahwa banyak ajaran asing yang masuk dan diterima oleh masyarakat muslim sebagai ajaran Islam.

BACA JUGA: Bagaimana Pandangan Islam Terhadap Teknologi?

ArtikelTerkait

Kejahatan-kejahatan Hajjaj bin Yusuf

Tragedi Kereta Api Bintaro: Luka Mendalam dalam Sejarah Transportasi Indonesia

Berapa Jarak Waktu yang Disebutkan oleh Rasulullah dengan Penaklukan Konstantinopel oleh Al-Fatih?

Abdulmejid II, Khalifah Terakhir dalam Islam

Ajaran-ajaran tersebut bertentangan dengan ajaran Islam yang sebenarnya, seperti takhayul, bid’ah dan khurafat. Menurut para pembaharu, ajaran semacam inilah yang menyebabkan kemunduran Islam.

Oleh karena itu, mereka bangkit untuk membersihkan Islam dari ajaran atau paham seperti itu. Gerakan ini dikenal dalam sejarah sebagai gerakan reformasi Islam.

Kedua, pada periode ini, bangsa Barat mendominasi dunia, baik dalam bidang politik, ekonomi, perdagangan dan peradaban dunia. Persentuhan dengan Barat menyadarkan para tokoh Islam mengenai keterbelakangan umat Islam.

Oleh karena itu, mereka berusaha bangkit dengan mencontoh Barat dalam masalah-masalah politik dan peradaban untuk mengimbangi kekuatan bangsa-bangsa Barat.

Kedua faktor inilah yang menjadi penyebab munculnya keinginan masyarakat muslim untuk melakukan gerakan reformasi Islam, setelah umat Islam mengalami masa-masa kemunduran pada periode pertengahan. Terutama sejak mundurnya tiga kerajaan besar Islam, yaitu kerajaan Safawi di Persia, kerajaan Mughal di India, dan kerajaan Turki Usmani di Turki.

Pada saat dunia Islam mengalami masa-masa kemunduran, bangsa Barat tengah mengalami masa kemajuan. Kemajuan bangsa Barat ini diawali dengan upaya penelitian yang dilakukan, guna mencari jalur perdagangan baru.

Sebab jalur strategis yang selama itu menjadi jalur perdagangan mereka, telah dikuasai umat Islam, sehingga mereka sulit melakukan transaksi perdagangan melalui jalur-jalur tersebut.

BACA JUGA: Masa Kejayaan Islam di Bumi Andalusia

Advertisements

Selain itu, mereka mulai menjelajah dunia melalui lautan. Pemikiran mereka lebih terbuka lagi setelah mengetahui bahwa Christoper Columbus berhasil menemukan Benua Amerika pada tahun 1492 M, dan Vasco da Gama menemukan jalan ke Timur melalui Tanjung Harapan pada tahun 1498 M.

Dengan demikian, Benua Amerika dan Kepulauan Hindia jatuh ke tangan bangsa Eropa. Dua penemuan tersebut sungguh di luar dugaan bangsa-bangsa Barat. Sebab di hadapan mereka telah terbuka luas jalur perdagangan baru, dan tidak lagi tergantung dengan jalur lama yang telah dikuasai umat Islam.

Dengan ditemukannya jalur perdagangan baru, perekonomian bangsa-bangsa Barat semakin maju. Dari situ, mereka memperoleh kekayaan tak terhingga untuk meningkatkan kesejahteraan negerinya. Dengan begitu, bangsa-bangsa Barat semakin maju dan sejahtera, melampaui kemajuan dunia Islam.

Kemajuan bangsa-bangsa Barat dipercepat oleh penemuan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, misalnya, penemuan mesin uap oleh James Watt, melahirkan suatu masa yang disebut dengan revolusi industri.

BACA JUGA: Apakah Islam Mengharamkan Menumpuk Harta?

Penemuan itu diperkuat dengan dikembangkannya teknologi perkapalan dan militer. Dengan demikian, bangsa Eropa menjadi penguasa lautan dan bebas melakukan kegiatan ekonomi dan perdagangan dari dan ke seluruh dunia, tanpa mendapat hambatan dari lawan-lawan mereka. Bahkan satu demi satu, negeri-negeri Islam jatuh ke tangan bangsa-bangsa Eropa.

Negeri-negeri Islam yang pertama kali jatuh ke tangan bangsa penjajah Barat adalah negeri yang jauh dari pusat kekuasaan Turki Usmani. Karena, meskipun Turki Usmani terus menerus mengalami kemunduran, ia masih dianggap berbahaya dan masih memiliki kekuatan militer yang tangguh.

Negeri-negeri Islam yang pertama kali jatuh adalah negeri-negeri Islam di Asia Tenggara dan anak Benua India. Sementara Timur Tengah yang berada di bawah kekuasaan Turki Usmani baru dikuasai pada masa-masa sesudahnya. []

Sumber: Sejarah Kebudayaan Islam/Karya: Dr. H. Murodi, MA/Penerbit: PT Karya Toha Putra Semarang

Tags: perkembangan islamsejarahSejarah Islam
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Cara Setan Sesatkan Manusia: Timbulkan Rasa Was-was

Next Post

Fanatik Golongan; Salah Satu Penyebab Futur

Yudi

Yudi

Terkait Posts

Damaskus, Hajjaj bin Yusuf

Kejahatan-kejahatan Hajjaj bin Yusuf

15 Juni 2025
kereta bintaro, kereta

Tragedi Kereta Api Bintaro: Luka Mendalam dalam Sejarah Transportasi Indonesia

31 Mei 2025
Konstantinopel, Khaibar

Berapa Jarak Waktu yang Disebutkan oleh Rasulullah dengan Penaklukan Konstantinopel oleh Al-Fatih?

14 Mei 2025
Abdulmejid II

Abdulmejid II, Khalifah Terakhir dalam Islam

24 April 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Kisah Nabi Musa, Firaun, Nabi Yunus, Berhala

Bangsa-bangsa di Dunia yang Menyembah Berhala

Oleh Saad Saefullah
19 Juni 2025
0

Akibat Terlalu Sering Minum Minuman yang Manis, Karbohidrat, minuman

Perlu Banget Tahu, Ini Minuman-minuman yang Mengandung Gula Tinggi, Apa Saja?

Oleh Saad Saefullah
19 Juni 2025
0

orang tua, gen z, anak, sukses

7 Peran Keluarga dalam Menentukan Kesuksesan Anak di Masa Depan

Oleh Yudi
19 Juni 2025
0

Diabetes, Kolesterol, Shubuh

Bahaya Tidur setelah Shubuh, Hal yang Paling Dibenci oleh Para Ulama

Oleh Haura Nurbani
19 Juni 2025
0

suami, istri, seksual, perawan

Di Usia Berapa Suami Mulai Kehilangan Hasrat kepada Istri?

Oleh Yudi
19 Juni 2025
0

Terpopuler

Ciri-ciri Perut Buncit Laki-laki yang Tidak Sehat

Oleh Saad Saefullah
17 Juni 2025
0
Perut Buncit

Kau ini bagaimana Kau suruh aku memegang prinsip, aku memegang prinsip kau tuduh aku kaku

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Yang Tidak Dianjurkan di Malam Hari bagi Lelaki Usia 40 Tahun ke Atas

Oleh Yudi
18 Juni 2025
0
Umur, Tips Bugar, Kanker Prostat, Suami, 40 Tahun

Banyak pria usia 40 ke atas mulai cemas akan usia, keluarga, hingga masa depan. Jika dibiarkan, ini bisa menimbulkan stress,...

Lihat LebihDetails

Mendukung Iran? Belajar dari Era Shalahuddin Al-Ayyubi

Oleh Saad Saefullah
19 Juni 2025
0
Shalahuddin Al-Ayyubi,

Pada masa Shalahuddin Al-Ayyubi, berdiri sebuah kekhalifahan besar di Mesir: Daulah Fathimiyah, beraliran Syiah Ismailiyah.

Lihat LebihDetails

Berapa Idealnya Tabungan Minimal yang Harus Dimiliki di Zaman Sekarang?

Oleh Saad Saefullah
19 Juni 2025
0
Ciri Penghuni Surga dan Neraka

Jumlah tabungan minimal yang ideal di zaman sekarang sangat tergantung pada gaya hidup, penghasilan, tanggungan, dan tujuan keuangan seseorang.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

  • 20Share on WhatsApp
  • 3Share on Facebook
  • 3Share on Telegram
  • 82Share on Twitter
  • 17Share on Pinterest
  • 3Share on LinkedIn
  • 8Share on Email