• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Senin, 16 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar

Ini Dia Bahaya Percaya Ramalan Awal Tahun

Oleh Yudi
5 tahun lalu
in Syi'ar
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Foto: Unsplash

Foto: Unsplash

0
BAGIKAN

AKHIR tahun masehi tinggal beberapa bulan lagi. Saat pergantian tahun tersebut, banyak orang yang percaya akan ramalan. Peramal ini bermacam-macam, mulai dari dukun tulen, paranormal berkedok ustadz atau kiayi, artis tenar dan tokoh masyarakat yang mengklaim bisa meramal kejadian setahun akan datang. Padahal mereka sendiri tidak tahu nasib dan masa depan mereka.

Sangat lucu juga ternyata ada peramal kondang yang meninggal pada tahun yang ia ramalkan, ada yang jatuh miskin, ada juga artis yang meramal kejadian setahun akan datang ternyata karirnya hancur. Ada juga tokoh yang meramal ternyata jabatan dan kekuasaannya juga tidak lancar.

BACA JUGA: Ada Apa dengan Tahun Baru Hijriyah?

Merupakan fakta, di awal tahun baru, ramalan-ramalan muncul di televisi, media dan surat kabar baik berupa ramalan langsung dari peramal ataupun berupa zodiak dan ramalan bintang.

ArtikelTerkait

Bahaya Terlalu Lama Main Media Sosial Setiap Hari, Berapa Waktu Ideal?

Mengapa Childfree Dilarang dalam Islam?

Mengapa Banyak Orang Kurang Peduli dengan Anak Yatim?

Kenapa Tidak Boleh Lewat di Depan Orang yang Sedang Shalat?

Beberapa orang pun sebenarnya tidak percaya karena memang tidak masuk akal akan tetapi mereka tetap ikut sekedar coba-coba, iseng ataupun sekedar meramaikan. Ramalan ini bisa menjadi musibah baik dunia dan akhirat bagi pelakunya walapun sekedar iseng.

Tentunya jika mereka tahu hal ghaib dan masa akan datang kehidupan mereka akan lebih baik. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam manusia yang paling mulia saja tidak tahu masa depan dan ilmu ghaib.

Beliau berkata, seandainya tahu, pasti akan banyak kebaikan dan keberuntungan yang didapat sekarang. Misalnya masalah bisnis, keuangan dan sebagainya. Akan tetapi beliau tidak tahu masa depan dan hal ghaib. Allah Ta’ala berfirman,

“Katakanlah (wahai Muhammad): Aku tidak kuasa mendatangkan kemanfaatan bagi diriku dan tidak pula kuasa menolak kemadharatan kecuali yang dikehendaki Allah. Dan andaikata aku mengetahui yang ghaib, tentulah aku membuat kebajikan sebanyak-banyaknya dan aku tidak akan ditimpa kemadharatan. Aku tidak lain hanyalah pemberi peringatan, dan pembawa berita gembira bagi orang-orang yang beriman” (QS. Al-A’raf/7: 188).

Percaya dengan ramalan ilmu ghaib bisa diancam dengan kekafiran Percaya dengan ramalan adalah musibah karena diancam dengan kekafiran. Tentu saja musibah besar di akhirat kerena bisa diancam kekal di neraka. Wal’iyadzu billah. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“ Barangsiapa yang mendatangi dukun atau tukang ramal, lalu ia membenarkannya , maka ia berarti telah kufur pada (Al-Qur’an) yang telah diturunkan pada Muhammad .” (HR. Ahmad no. 9532, hasan).

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Bukan termasuk golongan kami siapa saja yang beranggapan sial atau membenarkan orang yang beranggapan sial, atau siapa saja yang mendatangi tukang ramal atau membenarkan ucapannya , atau siapa saja yang melakukan perbuatan sihir atau membenarkannya.” (HR. Al Bazzar dalam Musnad-nya).

Advertisements

BACA JUGA: Cara Orang Terdahulu Menentukan Tahun Baru Islam

Tidak hanya mendatangi saja, tetapi sekedar percaya saja bisa diancam juga. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Barangsiapa mengambil ilmu perbintangan (seperti zodiak misalnya, pent), maka ia berarti telah mengambil salah satu cabang sihir, akan bertambah dan terus bertambah.” ( HR. Abu Dawud (3905), Ibnu Majah (3726), Ahmad (1/227, 311) dan Asy-Syaikh Al-Albani dalam As-Silsilah Ash-Shahihah (2/435)).

Sudah jelas bukan? Bahwa mempercayai hal yang tidak sepantasnya untuk diyakini seperti ramalan, jelas termasuk dosa dan ia termasuk hamba yang kufur. Sebagai makhluk Allah, sudah sepantasnya kita meyakini akan kekuasaan Allah. Bukan malah meyakini hal-hal yang justru membuat kita tersesat di dalamnya. []

SUMBER: MUSLIM.OR.ID

Tags: dosaramalansyiriktahun baru
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Perempuan Akhir Zaman, Perempuan Berbisnis?

Next Post

Jeruk Nipis, Ini 6 Manfaatnya dalam Perwatan Kecantikan

Yudi

Yudi

Terkait Posts

jariyah, media sosial, ghibah

Bahaya Terlalu Lama Main Media Sosial Setiap Hari, Berapa Waktu Ideal?

16 Juni 2025
Ibrahim bin Rasulullah, childfree

Mengapa Childfree Dilarang dalam Islam?

14 Juni 2025
anak, kelaparan, pejabat, yatim

Mengapa Banyak Orang Kurang Peduli dengan Anak Yatim?

14 Juni 2025
Waktu Shalat, Manfaat Shalawat bagi Hati,, Jumlah Rakaat Shalat Witir, Hukum Pura-pura Menangis dalam Shalat, Sholat, Keutamaan Shalat Qobliyah Shubuh, Cara Ruqyah Diri Sendiri, Shalat Dhuha, Hal yang Dilarang ketika Shalat, Shalat Witir, Pura-pura Menangis ketika Shalat, Shalat Dhuha

Kenapa Tidak Boleh Lewat di Depan Orang yang Sedang Shalat?

13 Juni 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

jariyah, media sosial, ghibah

Bahaya Terlalu Lama Main Media Sosial Setiap Hari, Berapa Waktu Ideal?

Oleh Yudi
16 Juni 2025
0

Penyebab Suami Selingkuh, Ciri Lelaki Pengumbar Janji, Marriage

A Happy Marriage Needs A Very Hard Work

Oleh Haura Nurbani
16 Juni 2025
0

Yahudi, Iran

Menyerang Iran: Analisis Sejarah, Karakter, dan Daya Tempur

Oleh Saad Saefullah
16 Juni 2025
0

Kencing Batu, Poligami

Apa Ciri-ciri Suami yang Ingin Poligami tapi Tidak Mampu namun Selalu Ngomong ke Sana ke Mari?

Oleh Saad Saefullah
15 Juni 2025
0

Ciri Kiamat Besar, Hari Kiamat, Akhir Zaman, Tanda Kiamat

Tanda-tanda Kiamat yang Disebutkan oleh Rasulullah namun Belum Terjadi

Oleh Saad Saefullah
15 Juni 2025
0

Terpopuler

7 Kalimat yang Jangan Diucapkan Sembarangan oleh Suami kepada Istri!

Oleh Yudi
12 Juni 2025
0
hak dan kewajiban suami istri, NAFKAH, talak, rumah tangga, suami, aurat

Mengurus anak, rumah, dan mendukung suami secara emosional adalah kontribusi besar yang tak bisa diukur dengan uang.

Lihat LebihDetails

7 Alasan Mengapa Banyak Penderita Sakit Jantung Tidak Sadar

Oleh Yudi
15 Juni 2025
0
jantung, nyeri dada

Beberapa orang mengalami silent ischemia, yaitu kondisi saat aliran darah ke otot jantung terganggu tanpa menyebabkan rasa sakit.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Mengapa Childfree Dilarang dalam Islam?

Oleh Dini Koswarini
14 Juni 2025
0
Ibrahim bin Rasulullah, childfree

Dalam perspektif Islam, keputusan childfree sebagai gaya hidup permanen dan disengaja tanpa alasan syar’i tidak dibenarkan dan bahkan dilarang.

Lihat LebihDetails

8 Perbedaan Mencolok antara Orang Kaya dan Orang Miskin di Indonesia

Oleh Yudi
15 Juni 2025
0
kemiskinan ekstrem, masyarakat miskin, kaya, miskin

Orang kaya punya akses ke pengacara, asuransi, bahkan kadang bisa "membeli" perlindungan hukum.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.