MALANG–Ribuan santri SMP-SMA Ar-Rohmah Putri Pesantren Hidayatullah Malang mengikuti shalat Idul Adha 1440 H di lapangan Ar-Rohmah, Ahad (11/8/2019).
Digelar bersama Pengurus Daerah Hidayatullah Malang, sholat dimulai pukul 06.00 WIB. Bertindak sebagai Imam Syekh Ahmad Yaser Al Yamani dan khotib Ustadz Mahzum Syuhada.
Dalam ceramahnya, Ustadzah Syuhada menyampaikan pentingnya meneladani kisah hidup Nabi Ibrahim AS.
BACA JUGA: Di Balik Sejarah Idul Adha, Terdapat 3 Hal Pembelajaran bagi Kita
“Idul Adha adalah momentum untuk mengaktualisasikan profil Ibrahim dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
Menurutnya, Nabi Ibrahim adalah potret manusia pilihan yang Allah SWT. hadirkan padanya banyak kemuliaan. Setiap kisah hidupnya pun selalu meninggalkan ibrah yang abadi sepanjang zaman. Patutlah ia dijuluki ulul azmi dan bapaknya para nabi.
Dari sosok Nabi Ibrahim itu, lanjut Ustadz Syuhada, setidaknya terdapat empat pesan berharga untuk umat Islam teladani. Ia adalah pribadi yang penuh harap kepada rabbnya. Selalu memohon dan berdoa kepada Allah SWT., dikala lapang maupun sempit.
Selain itu, Nabi Ibrahim memiliki pribadi yang tangguh dalam menjalani kehidupan. Selalu bersemangat dan pantang menyerah saat menghadapi berbagi persoalan dan kesulitan.
BACA JUGA: Ini Ucapan Selamat Idul Adha dari Sederet Klub Sepakbola Eropa
Jiwanya pun juga senantiasa bersih dari hal-hal yang dapat mengotorinya. Sehingga ia mudah menerima dan menjalankan kebaikan dan kebenaran. Pun demikian, Nabi Ibrahim selalu rendah hati. Tak pernah sedikitpun berbangga diri, meski ia dikaruniai berlimpah kebaikan.
“Mari kita teladani Ibrahim dalam rutinitas hidup tiap hari,” pungkasnya. []
KIRIMAN: HERY PURNAMA
