• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Senin, 12 Mei 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Berita Nasional

TKN PSL dan MUI Inisiasi Gerakan Sedekah Sampah Indonesia (GRADASI) Berbasis Masjid

Oleh Saad Saefullah
4 tahun lalu
in Nasional
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

0
BAGIKAN

DALAM  rangka mencapai target pengurangan sampah plastik ke laut sebesar 70% pada tahun 2025, Sekretariat Tim Koordinasi Nasional Penanganan Sampah Laut (TKN PSL), Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan Lingkungan dan Kehutanan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves), Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) serta Majelis Ulama Indonesia (MUI) menginisiasi Gerakan Sedekah Sampah Indonesia (GRADASI) Berbasis Masjid.

Gerakan Sedekah Sampah Indonesia (GRADASI) Berbasis Masjid merupakan upaya nyata yang dilakukan untuk menanamkan perubahan perilaku masyarakat dalam penanganan sampah dengan pendekatan keagamaan, salah satunya dengan mengajak masyarakan untuk mensedekahkan sampahnya.

BACA JUGA: Ramadhan, GMB 2021 Siap Jaga Higenitas 30.000 Masjid di Indonesia

Gradasi kemudian menggelar konferensi pers pada hari Jumat (30/04/2021), lewat Zoom Meeting.

ArtikelTerkait

PUI Kecam Keras Agresi Israel di Gaza, Serukan Gencatan Senjata dan Tuntut Pengadilan Internasional

Program Unik Bantuan Makan Sahur (BMS) Khusus Warga Depok

Indikasi Ajakan Boikot Beragenda Persaingan Usaha, Masyarakat Diimbau Fokus Ibadah di Ramadhan

Mat Solar, di Hari Tuanya, Rajin Datangi Pengajian

Bertindak sebagai pembawa acara adalah Deri Firman.

Pembicara pertama adalah Novrizal Tahar, Direktur Pengelolaan Sampah KLHK. Beliau membahas tema “Kondisi persampahan di Indonesia dan upaya penanganannya oleh pemerintah”.

Novrizal memaparkan bahwa KPI Pengelolaan Sampah di tahun 2025 targetnya harus sudah 100%. “Gerakan partisipasi publik sekarang ini meningkat. Gerakan sedekah sampah bagian dari partisipasi publik, sebagai gerakan sosial kultural,” jelasnya. “Setiap orang bisa melakukan sedekah, sekalipun orang miskin.”

Novrizal menyatakan bahwa gerakan ini sebagai, Pertama, sebagai edukasi. Kedua, akan maksimal kalau setiap orang sudah memilahnya sejak dari sumber. “Masjid harus melakukan edukasi jamaahnya soal kesadaran untuk memilah sampah ini,” ucapnya lagi.

Pembicara kedua kemudian diisi oleh Hayu S. Prabowo, Ketua Lembaga Pemulianaan Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam (PLH & SDA) MUI.

Hayu menyatakan bahwa sampah kita ini terkenal bisa berbahaya jika dibuang secara sembarangan. “Padahal ini bukan ajaran Islam. Sampah di darat ini mencemari udara,” paparnya.

Lebih jauh, Hayu menjelaskan bahwa sebaik-baiknya pengelolaan sampah adalah dengan pengurangan sampah.

“Motivasinya adalah ibadah. Menghilangkan sampah di jalan merupakan ibadah,” ujarnya lagi. “Ini gerakan ibadah. Pilahlah sampah dari rumah kemudian disedekahkan ke masjid.”

Advertisements

Bertindak sebagai pembicara ketiga adalah Ananto Isworo. Beliau adalah salah seorang penggerak Gradasi sejak beberapa tahun yang lalu di Yogyakarta. “Semoga Gradasi menjadi bagian dari gerakan masyarakat untuk memilah sampah sudah dimulai dari rumah,” ujarnya.

“Sampah tidak mengenal kasta. Orang yang sudah masuk ke masjid dengan bersih belum tentu di rumahnya sudah bersih,” ujarnya.

BACA JUGA: Ini Dia Fungsi Utama Masjid

Ananto mengimbau kepada masjid untuk terus mengedukasi jamaahnya. “Buanglah sampah pada tempatnya harus sudah direvisi. Karena masyarkat mempersepsikpkan secepatnya sejauh-jauhnya. Jadi mereka buang ke laut, kemana saja, pokoknya asal jauh dari mereka. jadi ini yang ini kita ubah,” jelasnya.

“Kalau cara pandang kita salah terhadap sampah, maka akan menghasilkan langkah yang salah berikutnya,” ujar Ananto.” Gerakan sedekah sampah adalah usaha memutus mata rantai yang terlalu panjang dari rumah smpi tpa sampah.”

Pembicara terakhir adalah Chairul Saleh dari Masjid Bintaro Jaya, sebagai masjid percontohan.

Menurut Chairul, kita harus menjadikan masjid bukan hanya sebagai sarana ibadah, tapi juga untuk pengelolaan lingkungan. “Di masjid kami sudah menghimbau jamaah untuk membawa tumblr dari rumah selama shalat tarawih,” terangnya. “Jadi ini sudah mengurangi sampah begitu.”

“Tag line kami: datang bawa sampah, pulang bawa berkah,” demikian tutupnya. []

Tags: Gerakan Sedekah Sampah IndonesiagradasiMUITKN PSL
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Masjid Dijadikan sebagai Bangsal saat Kasus Covid-19 di India Semakin Parah

Next Post

12 Nabi Palsu Setelah Nabi Muhammad ﷺ

Saad Saefullah

Saad Saefullah

Lelaki. Tidak terkenal. Menyukai kisah-kisah Nabi dan Para Sahabat.

Terkait Posts

Israel

PUI Kecam Keras Agresi Israel di Gaza, Serukan Gencatan Senjata dan Tuntut Pengadilan Internasional

9 April 2025
Depok

Program Unik Bantuan Makan Sahur (BMS) Khusus Warga Depok

28 Maret 2025
Indikasi Ajakan Boikot Beragenda Persaingan Usaha, Masyarakat Diimbau Fokus Ibadah di Ramadhan 1

Indikasi Ajakan Boikot Beragenda Persaingan Usaha, Masyarakat Diimbau Fokus Ibadah di Ramadhan

20 Maret 2025
Mat Solar

Mat Solar, di Hari Tuanya, Rajin Datangi Pengajian

18 Maret 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Bahaya Ujub, tanda riya, Penyakit Ain, tanda riya, Hikmah Menjaga Pandangan,Sombong, Ciri Orang Sombong, tanda mata rabun

6 Macam Riya yang Harus Diwaspadai dalam Kehidupan Sehari-hari

Oleh Dini Koswarini
11 Mei 2025
0

Tata Cara Melaksanakan Sa'i, Takbir Idul Adha, Mekkah,Nusantara, Madinah, Abrahah, puasa, 15 Larangan di Bulan Dzulhijjah, adzan

Maksud “Iman Akan Kembali ke Madinah”

Oleh Haura Nurbani
11 Mei 2025
0

Rahmat Allah, Kebaikan

Saat Engkau Mudah Berbuat Kebaikan

Oleh Saad Saefullah
11 Mei 2025
0

Pakistan

Doa Terbaik untuk Muslim Pakistan dan India

Oleh Saad Saefullah
11 Mei 2025
0

Penyebab Suhu di Indonesia

Penyebab Suhu di Indonesia yang Panas Banget, Capai 37 Derajat!

Oleh Dini Koswarini
11 Mei 2025
0

Terpopuler

Bahaya Sarung Bantal yang Jarang Dicuci: Ancaman Tersembunyi di Tempat Tidur

Oleh Yudi
10 Mei 2025
0
bantal

Tidur di atas sarung bantal kotor bisa membuat rambut lebih mudah berminyak, kusam, dan bahkan rontok karena gesekan dan kontaminasi.

Lihat LebihDetails

Penyebab Suhu di Indonesia yang Panas Banget, Capai 37 Derajat!

Oleh Dini Koswarini
11 Mei 2025
0
Penyebab Suhu di Indonesia

Suhu panas ekstrem di Indonesia yang mencapai 37°C disebabkan oleh kombinasi beberapa faktor alami dan global.

Lihat LebihDetails

7 Penyebab Banyak Gadis Sudah Tidak Perawan di Zaman Sekarang

Oleh Yudi
9 Mei 2025
0
perawan

Salah satu fenomena yang sering diperbincangkan adalah banyaknya gadis yang tidak lagi perawan sebelum menikah.

Lihat LebihDetails

Qailulah, Sunnah Nabi yang Banyak Manfaatnya

Oleh Saad Saefullah
26 Januari 2017
0
Foto: Lifehack

Namun jika tidur siang lebih dari 30 menit, justru malah bisa mendatangkan masalah.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.