• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Jumat, 6 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Dari Anda Renungan

Keteladanan Ibunda Sarah

Oleh Dini Koswarini
12 bulan lalu
in Renungan
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
Fatimah az-Zahra, Wanita Sempurna

Foto: Unsplash

0
BAGIKAN

Keteladanan Ibunda Sarah 1 SarahNAMA ibunda Sarah selalu identik dengan momentum kurban dan ibadah haji.

Waktu merupakan ciptaan Allah SWT. Dalam kehidupan, kita tidak pernah terlepas dari yang namanya waktu. Dalam satu tahun terdiri dari 12 bulan dan diantara 12 bulan itu, Allah menentukan ada empat bulan yang haram (dihormati) yaitu Bulan Dzulqaidah, Dzulhijjah, Muharam, dan Rajab (Q.S. At-Taubah; 36).

Sebentar lagi kita akan memasuki Bulan Dzulhijjah, persiapan apa yang sudah kita miliki. Yang harus kita persiapkan adalah ilmu. Ada apa dengan Dzulhijah? Dzulhijjah merupakan bulan yang dihormati, bulan puncaknya pengorbanan, bulan penyembelihan, bulan disempurnakan Din.

Di bulan yang penuh pengorbanan ini, semoga kita bisa meneladani kisah fantastis Ibunda Sarah sebagai istri pertama Nabi Ibrahim. Istri Nabi Ibrahim perlu kita kenali kisahnya. Pasalnya, dari kisah istri Nabi Ibrahim ini banyak sekali pelajaran yang dapat diambil oleh Umat Islam. Istri Nabi Ibrahim ada dua orang, yaitu Ibu Sarah dan Ibu Hajar. Istri pertama adalah Ibu Sarah, sedangkan istri keduanya yaitu Ibu Hajar.

ArtikelTerkait

Kenapa Sih Orang Indonesia Suka Telat?

Kenapa Aku Enggan Berqurban, Padahal Aku Mampu?

Mau Masuk Surga Tapi Males Ibadah, Emang Surga Bisa Lewat Jalur Orang Dalam?

Akibat Tidak Ghibah: Cerita Seru Anti Gosip!

Ibunda Sarah adalah wanita mukmin yang memiliki kecantikan mengagumkan di zamannya. Tak hanya cantik secara fisik, Ibu Sarah juga merupakan wanita yang sangat cantik akhlak dan budi pekertinya. Ia juga sebagai seorang wanita yang ramah, murah bersedekah, dan begitu patuh dengan sang suami yakni Nabi Ibrahim AS.

Kecantikan Sarah yang begitu mengagumkan, membuat seorang raja jahat bernama Raja Fir’aun ingin mempersuntingnya sebagai selirnya. Namun, karena kuasa Tuhan dan doa-doanya yang begitu tulus, Sarah bisa lepas dari raja Fir’aun.

BACA JUGA: Raja Zhalim yang Ketakutan ketika Melihat Sarah, Istri Nabi Ibrahim

Oleh raja itu bahkan ia diminta pulang dan diberi hadiah seorang budak bernama Hajar. Ibu Sarah, sebagai seorang istri Nabi yang membawa risalah tentu saja tidak menjadikan Hajar sebagai budaknya saja tetapi juga menjadikan sebagai ladang dakwahnya. Sehingga Hajar memiliki keteguhan iman yang kuat itu hasil didikan dari Ibu Sarah.

Ibu Sarah hidup bahagia bersama Nabi Ibrahim dari hari ke hari, bulan ke bulan, dan tahun ke tahun. Namun ada satu hal yang membuat istri Nabi Ibrahim ini merasa sedih, dalam pernikahannya yang telah berjalan sangat lama, ia dan suami belum juga dikaruniai seorang anak. Meski begitu, baik ia maupun Nabi Ibrahim tetap sabar dan terus berdoa juga berusaha melakukan yang terbaik.

Demi memenuhi kebutuhan generasi pelanjut risalah Nabi, Ibu Sarah pun menawarkan Hajar untuk dijadikan istri oleh suaminya Nabi Ibrahim AS. Nabi Ibrahim kemudian menikahi Hajar. Dan benar, Tuhan mendengarkan doanya, dari Hajar ia dikaruniai seorang anak bernama Ismail. Nabi Ibrahim tentu sangat bahagia dengan kehadiran seorang anak di keluarganya.

Namun di tengah kebahagiaan itu Nabi Ibrahim diuji dengan perintah Alloh untuk mengantarkan istri keduanya Ibu Hajar bersama anak bayi yang masih menyusu ke lembah Bakkah(Mekah) sekarang. Lembah Bakkah disebut juga lembah menangis, mungkin karena keadaan saat itu Mekah masih sangat memprihatinkan, tidak ada air, tidak ada pepohonan, tidak ada seorang pun yang tinggal disana. Sesampainya disana Nabi Ibrahim pun meninggalkan Ibu Hajar dan Ismail berdua supaya tinggal di sana.

Setelah mengantarkan Ibu Hajar dan Ismail, Nabi Ibrahim pun kembali pulang. Ia lalu menjalani hari-harinya dengan bahagia bersama Ibu Sarah. Pada suatu hari ketika usia keduanya sudah sangat tua, malaikat datang ke rumahnya dan memberi kabar gembira tentang kelahiran Ishaq.

Advertisements
Perjanjian Hudaibiyah, sarah
Foto: Freepik

Mendengar kabar ini, Ibu Sarah begitu terkejut. Mana mungkin ia yang sudah berusia di atas 90 tahun masih bisa mengandung dan melahirkan. Bukankah aku seorang wanita yang mandul? “Sungguh ajaib, mungkinkah aku akan melahirkan anak padahal aku sudah tua, dan suamiku ini sudah sangat tua? Sesungguhnya ini benar-benar sesuatu yang ajaib.” (Q.S. Hud; 72).

BACA JUGA: Kesabaran Sarah, Istri Nabi Ibrahim

Allah memang Maha Berkuasa, istri nabi Ibrahim yang pertama ini benar-benar mengandung. Melalui ketetapanNya, di usia yang sudah tidak muda lagi yakni 90 tahun, istri Nabi Ibrahim itu dikaruniai seorang anak yang kemudian diberi nama Ishaq.

Semoga dengan sedikit ilmu ini, bisa membekali kita mengisi hari-hari di bulan Dzulhijjah terutama di sepuluh hari pertama, dengan penuh semangat seperti gigihnya Ibu Sarah mendakwahi orang sekitar termasuk budaknya, sampai Ibu Hajar memiliki ketenangan saat ditinggal suaminya di lembah Bakkah.

Selain semangat, semoga kita juga memiliki hati yang lapang selapang hati Ibu Sarah yang rela menawarkan kepada suaminya untuk menikah lagi demi memenuhi kebutuhan generasi pelanjut pewaris para nabi. []

Ahad, 9 Juni 2024 M / Ahad, 2 Dzulhijjah 1445 H

Tags: hajiKurbanNabi IbrahimNabi IsmailSarah
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Inilah Ciri Manusia yang Dihormati Malaikat

Next Post

6 Keutamaan Bersyukur

Dini Koswarini

Dini Koswarini

Terkait Posts

Fudhail bin Iyadh, Telat

Kenapa Sih Orang Indonesia Suka Telat?

6 Juni 2025
sejarah idul adha, Usia Hewan Kurban, Hewan Kurban, Hukum Aqiqah, Berqurban

Kenapa Aku Enggan Berqurban, Padahal Aku Mampu?

6 Juni 2025
Rumah yang Selalu Didatangi Malaikat, Adab Masuk Rumah, Sisi Romantis Rasulullah, Cara Bertamu dalam Islam, Kewajiban Suami terhadap Istri, Tempat Duduk Penghuni Surga, surga

Mau Masuk Surga Tapi Males Ibadah, Emang Surga Bisa Lewat Jalur Orang Dalam?

5 Juni 2025
Ghibah

Akibat Tidak Ghibah: Cerita Seru Anti Gosip!

5 Juni 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Fudhail bin Iyadh, Telat

Kenapa Sih Orang Indonesia Suka Telat?

Oleh Yudi
6 Juni 2025
0

Nasihat, Malaikat

Mana yang Lebih Mulia, Malaikat ataukah Manusia yang Shalih?

Oleh Yudi
6 Juni 2025
0

Nabi Adam, Yahudi

Propaganda Kebohongan Yahudi di Madinah

Oleh Saad Saefullah
6 Juni 2025
0

sejarah idul adha, Usia Hewan Kurban, Hewan Kurban, Hukum Aqiqah, Berqurban

Kenapa Aku Enggan Berqurban, Padahal Aku Mampu?

Oleh Dini Koswarini
6 Juni 2025
0

Rumah yang Selalu Didatangi Malaikat, Adab Masuk Rumah, Sisi Romantis Rasulullah, Cara Bertamu dalam Islam, Kewajiban Suami terhadap Istri, Tempat Duduk Penghuni Surga, surga

Mau Masuk Surga Tapi Males Ibadah, Emang Surga Bisa Lewat Jalur Orang Dalam?

Oleh Haura Nurbani
5 Juni 2025
0

Terpopuler

Sebelum Shalat Id, Adakah Shalat Sunnah Lainnya?

Oleh Eneng Susanti
13 Juni 2018
0
Foto: Aldi/Islampos

Nah, Bagaimana jika shalat Id dilakukan di lapangan, bukan dimasjid? Adakah shalat sunnah tahiyatul masjid boleh dilakukan di lapangan juga?

Lihat LebihDetails

Bau Mulut, Apa Penyebabnya?

Oleh Dini Koswarini
5 Juni 2025
0
Hal yang Harus Dihindari Orang Berpuasa, Tanda Riya, Bahaya Bicara Agama tanpa Ilmu, syarat maksiat, Bahaya Hasad, Bahaya Menghujat, Bahaya Ujub, Bau Mulu

Bau mulut, atau halitosis, bisa membuat kita tidak percaya diri saat berbicara. Tapi apa sebenarnya penyebabnya?

Lihat LebihDetails

Keutamaan dan Amalan di Hari Arafah

Oleh Haura Nurbani
5 Juni 2025
0
REPORTER: RHIO ATMA P. | ISLAMPOS, Haji, Golongan Umat Islam yang Akan Masuk Surga, Larangan di Bulan Dzulhijjah, Hari Arafah

Hari Arafah adalah hari ke-9 dalam bulan Zulhijjah, bulan terakhir dalam kalender Hijriyah, dan merupakan salah satu hari paling mulia...

Lihat LebihDetails

Kenapa Aku Enggan Berqurban, Padahal Aku Mampu?

Oleh Dini Koswarini
6 Juni 2025
0
sejarah idul adha, Usia Hewan Kurban, Hewan Kurban, Hukum Aqiqah, Berqurban

Aku termenung… Kenapa aku engga berqurban? Idul Adha semakin dekat.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.