KEHAMILAN merupakan fase yang dilalui seorang ibu sebelum persalinan. Fase ini tidaklah mudah untuk dilalui.
Seperti yang terjadi pada artis Shapira Indah. Pemain film ‘Eifel I’m In Love’ itu dikabarkan meninggal dunia dalam kondisi hamil. Dia dimakamkan Kamis (31/1/2019). Kendati belum diketahui penyebab kematiannya, namun dia dipastikan meninggal bersama janin yang dikandungnya. Usia kehamilannya 24 bulan.
BACA JUGA: Hamil Tiga Bulan, Istri Bani Seventeen Kenang Impian Bersama Almarhum Suaminya
Maut memang tak bisa dielakkan. Kendati, hamil dan melahirkan merupakan kodrat bagi seorang wanita. Berat dan sulitnya proses dalam fase tersebut bahkan disebut-sebut seperti pertaruhan hidup dan mati. Namun,kesulitan itu pulalah yang menjadikan wanita itu istimewa.
Jika seorang wanita meninggal karena kehamilan atau persalinannya, Allah menjaminkan surga baginya.
Rasulullah bersabda,”Mati syahid itu ada tujuh,selain mati terbunuh dalam perang fii sabilillah, yaitu: 1. mati karena penyakit tha’un; 2. mati karena tenggelam; 3. mati karena penyakit lambung; 4. mati karena sakit perut; 5. mati karena terbakar; 6.mati karena tertimpa reruntuhan; dan 7. perempuan yang meninggal karena hamil atau melahirkan.” (HR Ahmad, Abu Dawud, dan Malik)
BACA JUGA: Pahamilah Kondisi Kami, Bunda
Lebih lanjut, Rasulullah menjelaskan betapa istimewanya nasib seorang wanita yang meninggal dalam kondisi hamil. Allah menjamin surga baginya sebagaimana janji Allah kepada para syuhada yang mati di medan perang dalam membela agama Allah.
Namun, sebaliknya, jika kehamilan tersebut merupakan hasilperzinahan, maka kematian wanita itu pun menjadi sebuah kesia-siaan. []
Sumber: Buah Hati antara Perhiasan dan Ujian Keimanan/Karya: Abdul Qadir Shaleh/Penerbit: Diandra Kreatif/Tahun: 2017
