• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Senin, 23 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Ramadhan

Memaknai Keberkahan Ramadan

Oleh Saad Saefullah
2 tahun lalu
in Ramadhan
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Apa Kabar Ramadhan, Keutamaan Ramadhan, Amalan di Akhir Ramadhan, Sunnah Nabi di Waktu Maghrib, Hal yang Dianjurkan di Bulan Ramadhan, Keutamaan 10 Hari Terakhir Ramadhan, Idul Fitri

Foto: pexels

0
BAGIKAN

RamadhanSATU hal yang pasti adalah bahwa dunia ini begitu sangat kuat dalam tipuan (ghuruur). Pada sisi lain dunia ini dirasakan sebagai keindahan (ziinah) dan kesenangan (mataa’) yang melupakan (lahwun). Realitanya kemudian mayoritas manusia menjadi lupa jika dunia hanyalah kesenangan yang sedikit (mataa’un qaliilun) dan sangat terbatas (ilaa hiin).

Dahsyatnya tipu daya dunia menjadikan banyak manusia yang terpedaya. Mereka menjadi lupa Tuhan, lupa diri, dan juga lupa orientasi hidup yang sesungguhnya.

Manusia yang tertipu itu berbalik pandangan dari yang seharusnya melihat dunia sebagai jembatan atau tempat menanam (mazra’ah) menjadi dunia sebagai destinasi (tujuan). Akibatnya orientasi hidup berbalik menjadi orientasi duniawi.

Akibatnya tujuan hidup yang asli untuk menghambakan diri kepada Pencipta brrbalik arah. Pandangan hidup berubah dari orientasi ubudiyah (pengabdian) dan demi kehidupan yang abadi (ukhrawi) menjadi kehidupan yang berorientasi kesementaraan (duniawi).

ArtikelTerkait

Yang Biasanya Dibeli oleh Anak-anak 90-an ketika Lebaran

7 Tips bagi Penderita GERD saat Lebaran agar Tetap Sehat dan Nyaman

Puasa Syawal Dulu Atau Puasa Qadha Ramadhan?

Apa Jawaban Taqabbalallahu Minna wa Minkum?

Al-Qur’an menggambarkan kehidupan yang demikian di Surat 30: 7: “mereka tahu segala yang berifat lahir dari kehidupan dunia. Tapi mereka lalai dari kehidupan akhirat”.

Kehidupan yang demikian itu dalam bahasa modern disebut “materialis”. Paham tentang hidup yang demikian disebut “materialisme”. Sebuah paham yang meyakini seolah kehidupan dunia dan material inilah segalanya.

BACA JUGA:  5 Hal yang Dianjurkan di Bulan Ramadhan

Cara pandang atau paham kehidupan yang demikian jelas adalah bentuk disorientasi kehidupan. Yaitu kehidupan yang sedang kehilangan arah yang sesungguhnya. Arah atau orientasi kehidupan yang digariskan oleh Allah, Pemilik langit dan bumi. Yaitu untuk mengabdi kepada Allah (ibadatullah) dan berjuang untuk akhirat sebagai kehidupan yang sejati dan abadi (lahiyal hayawaanu).

Di sinilah puasa hadir sebagai keberkahan untuk mengingatkan manusia bahwa dunia bukan segalanya. Bahwa kehidupan ini lebih dari batasan-batasan fisikal semata.

Di balik dinding-dinding material duniawi ini ada yang lebih penting dan menjadi orientasi kehidupan. Itulah pengabdian kepada Allah dan bertujuan mencari kebahagiaan ukhrawi.

Meninggalkan makan, minum, dan segala kesenangan dan kenyamanan hidup sementara menjadi pengingat, bahkan latihan untuk membangun kesadaran tentang orientasi kehidupan yang sesungguhnya. Dunia yang sangat dahsyat dalam daya tarik yang menipu itu perlu ditanggalkan dan ditaklukkan demi terbangunnya kembali kesadaran orientasi hidup yang benar.

Jika tidak maka manusia akan terus terbuai dan lupa akan realita kehidupan dunia yang sementara dan terbatas ini. Hal yang diingatkan oleh Al-Quran: “Kamu dijadikan lupa oleh ‘takaatsur’ (memperbanyak harta). Sehingga kamu masuk ke dalam kubur”.

BACA JUGA: Inilah 3 Kelompok Manusia di Bulan Ramadhan

Manusia yang tidak sadar tentang kesementaraan dunia dan orientasi hidup yang benar hanya akan disadarkan oleh kematian. Dan kesadaran yang hadir dengan kematian hanya menjadi bagian dari musibah besar bagi manusia. Sebuah kesadaran yang tidak akan lagi terestorasi (terkoreksi) untuk menjadikan seseorang itu kembali ke orientasi hidup yang benar.

Karenanya puasa Ramadan sungguh menjadi keberkahan dalam merestorasi orientasi kehidupan itu. Puasa Ramadan menjadi jalan yang mengantar manusia kepada kesadarannya tentang dunia sesungguhnya, sekaligus membagun orientasi kehidupan yang benar. []

Jamaica Hills, 28 Maret 2023

 

Tags: keberkahan RamadanRamadan
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Mahfud Sebut Ada Dugaan Korupsi di Kemenkeu Rp35 T

Next Post

Be The Reel Queen, 5 Hal yang Harus Dijaga Muslimah

Saad Saefullah

Saad Saefullah

Lelaki. Tidak terkenal. Menyukai kisah-kisah Nabi dan Para Sahabat.

Terkait Posts

Lebaran

Yang Biasanya Dibeli oleh Anak-anak 90-an ketika Lebaran

30 Maret 2025
gerd

7 Tips bagi Penderita GERD saat Lebaran agar Tetap Sehat dan Nyaman

30 Maret 2025
Puasa, Sunnah Puasa Ramadan, Puasa Syawal

Puasa Syawal Dulu Atau Puasa Qadha Ramadhan?

30 Maret 2025
Hukum Mengucapkan Selamat Tahun Baru Hijriyah, Jawaban Taqabbalallahu Minna wa Minkum

Apa Jawaban Taqabbalallahu Minna wa Minkum?

30 Maret 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Bahaya Jantung ketika Sudah Kotor Lebaran, Ginjal, ginjal

Apa Ciri-Ciri Ginjal yang “Kotor” atau Tidak Sehat?

Oleh Saad Saefullah
23 Juni 2025
0

Alasan kenapa Hidup di Indonesia Itu Enak Banget

5 Negara Paling Aman, Jika Terjadi Perang Dunia, Ternyata Ada Indonesia!

Oleh Haura Nurbani
23 Juni 2025
0

Donasi

Laporan Donasi Islampos: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp4.475.004!

Oleh Saad Saefullah
23 Juni 2025
0

Dosa Suami kepada Istri, Keutamaan Asiyah,. Ciri Istri yang Toksik, haid

14 Hari Masih Haid, Apa yang Harus Dilakukan Wanita, dan Apakah Harus Lakukan Shalat?

Oleh Dini Koswarini
23 Juni 2025
0

suami, istri, reproduksi, aib, cerai, perceraian, cemburu, fitnah, mahram, kekasih, pernikahan, hubungan intim,

Pentingnya Istri Tidak Malu untuk Memuaskan Suami karena Termasuk Ibadah

Oleh Yudi
23 Juni 2025
0

Terpopuler

8 Ciri Orang Suka Berbohong dari Fisiknya

Oleh Yudi
20 Juni 2025
0
berbohong

Orang yang berbohong sering butuh waktu lebih lama untuk merespons, karena mereka “menyusun” cerita.

Lihat LebihDetails

Kisah 7 Negara Kaya Raya yang Kini Jadi Miskin

Oleh Yudi
21 Juni 2025
0
kekayaan, terkaya, berpikir positif, negara

Venezuela pernah menjadi salah satu negara terkaya di Amerika Selatan, terutama karena cadangan minyak bumi yang sangat besar.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Ciri-ciri Tubuh yang Tidak Sehat Dilihat dari Berat Badan?

Oleh Haura Nurbani
23 Juni 2025
0
Ciri Tubuh yang Tidak Sehat

Berikut ini adalah ciri-ciri tubuh yang tidak sehat jika dilihat dari kondisi berat badan, baik kelebihan maupun kekurangannya.

Lihat LebihDetails

Ternyata, Ini Waktu yang Tepat untuk Ngopi di Pagi Hari!

Oleh Dini Koswarini
23 Juni 2025
0
Ngopi

Pagi hari itu ngopi. Karena, pagi hari selalu menyimpan cerita tersendiri. Ia datang membawa harapan, semangat baru, dan kesempatan untuk...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.