• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Selasa, 17 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Berita Dunia

Murah dan Mujarab, Ini Obat yang Direkomendasikan WHO untuk Menangani Pasien Covid-19

Oleh Eneng Susanti
5 tahun lalu
in Dunia
Waktu Baca: 1 menit baca
A A
0
Dexamethasone. Foto: Forbes

Dexamethasone. Foto: Forbes

0
BAGIKAN

SWISS–Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan obat murah yang menunjukkan hasil positif untuk menangani pasien Covid-19. Obat tersebut adalah dexamethasne. 

Hasil uji klinis terhadap dexamethasone menunjukkan steroid tersebut mampu menyelamatkan nyawa pasien terinfeksi virus corona yang kritis. Hasil uji coba yang diumumkan pada Selasa (16/6/2020) menunjukkan, obat yang digunakan sejak 1960-an ini mampu mengurangi peradangan sendi serta memangkas tingkat kematian sekitar sepertiga di antara pasien Covid-19 yang kritis.

BACA JUGA: Unair Rekomendasikan Obat dan Cara Sembuhkan Pasien Covid-19

Pedoman klinis WHO terbaru ini memang baru ditujukan kepada dokter dan kalangan profesional medis.

ArtikelTerkait

Kebakaran Los Angeles, Antara “Karma” James Wood dan Penghancuran Gaza?

7 Faktor Jepang Lebih Cepat Bangkit Meski Hancur di Tahun 1945

Rencana Mualaf Korea Daud Kim Bangun Masjid di Incheon Batal, Apa Penyebabnya?

Hasil Survei: Mayoritas Generasi Muda Jerman Anggap Hukum Islam Lebih Baik

Meskipun hasil studi terhadap dexamethasone baru pada tahap pendahuluan, para peneliti yang terlibat dalam penelitian sudah merekomendasikan penggunaannya sebagai standar dalam menangani pasien Covid-19 yang parah.

Bagi pasien terinfeksi virus corona yang menggunakan alat bantu ventilator, penggunaan obat ini mampu memangkas potensi kematian sepertiga. Sementara pasien yang membutuhkan alat bantu oksigen, potensi kematian dipangkas sekitar seperlima atau 20 persen.

BACA JUGA: Ini Dia Obat Covid-19 Pertama dari Rusia 

Dari hasil uji coba tersebut jelas dexamethasone lebih mujarab digunakan pada pasien Covid-19 yang kondisinya parah.

“Ini merupakan metode pengobatan pertama yang ditujukan untuk mengurangi angka kematian pada pasien Covid-19 yang membutuhkan bantuan oksigen atau ventilator,” kata Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, dikutip dari Reuters, Rabu (17/6/2020).

Dia menambahkan, WHO masih masih menunggu data hasil analisis lebih lengkap dari uji coba ini dalam beberapa hari mendatang.

“WHO akan mengoordinasikan meta-analisis untuk menambah pemahaman kita secara keseluruhan tentang intervensi ini. Pedoman klinis WHO akan diperbarui untuk mencerminkan bagaimana dan kapan obat harus digunakan bagi penderita Covid-19,” ujarnya. []

SUMBER: REUTERS

Advertisements
Tags: covid-19ObatWHO
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Ini Pendapat para Salaf Soal Hukuman bagi Pelaku Nikah Sejenis

Next Post

Surat Khalifah Umar untuk Gubernur Persia

Eneng Susanti

Eneng Susanti

Terkait Posts

Los Angeles

Kebakaran Los Angeles, Antara “Karma” James Wood dan Penghancuran Gaza?

10 Januari 2025
jepang

7 Faktor Jepang Lebih Cepat Bangkit Meski Hancur di Tahun 1945

16 Desember 2024
DAUD KIM

Rencana Mualaf Korea Daud Kim Bangun Masjid di Incheon Batal, Apa Penyebabnya?

14 Mei 2024
jerman, islam

Hasil Survei: Mayoritas Generasi Muda Jerman Anggap Hukum Islam Lebih Baik

14 Mei 2024
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Perut Buncit

Ciri-ciri Perut Buncit Laki-laki yang Tidak Sehat

Oleh Saad Saefullah
17 Juni 2025
0

Nasi Padang

Kenapa Nasi Padang Begitu Disukai oleh Siapa Saja dan di Mana Saja?

Oleh Haura Nurbani
17 Juni 2025
0

prabu siliwangi

Kisah Masuk Islamnya Prabu Siliwangi: Antara Legenda, Sejarah, dan Spiritualitas

Oleh Yudi
17 Juni 2025
0

Pengeluaran, Ciri Orang Medit

Ciri-ciri Orang Medit

Oleh Dini Koswarini
17 Juni 2025
0

piramida, kaum

5 Kaum yang Memiliki Keahlian Membangun Bangunan Megah dalam Sejarah

Oleh Yudi
17 Juni 2025
0

Terpopuler

Nama-nama Bayi yang Dilarang dalam Islam

Oleh Saad Saefullah
24 Mei 2022
0
Foto: .lanlinglaurel.com

Demikian juga kita mesti mengubah nama-nama yang buruk.

Lihat LebihDetails

10 Hal Yang Tidak Boleh Terlewat oleh Suami Istri sebelum Tidur setiap Malam

Oleh Dini Koswarini
1 Juni 2025
0
Jima, Suami Istri

Bagi suami istri, momen sebelum tidur bukan hanya waktu untuk beristirahat fisik, tapi juga saat yang penuh berkah untuk memperkuat...

Lihat LebihDetails

10 Tips agar Rajin Puasa Sunnah Senin dan Kamis

Oleh Yudi
16 Juni 2025
0
buka puasa, qadha, lapar, puasa

Tanamkan dalam hati bahwa puasa ini dilakukan untuk mencari ridha Allah, bukan sekadar ikut-ikutan atau demi manfaat kesehatan semata.

Lihat LebihDetails

Mengapa Jatuh di Kamar Mandi Itu Berbahaya untuk Keselamatan Jiwa?

Oleh Yudi
16 Juni 2025
0
junub, kamar mandi, adzan, mandi junub

Kamar mandi umumnya sempit dan penuh dengan permukaan keras seperti keramik, wastafel, tepi bathtub, atau kloset.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.