• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Selasa, 10 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Wacana

Hisyam Abu Varia: Saya Merasa Dimuliakan di Israel!

Oleh Saad Saefullah
8 tahun lalu
in Wacana
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Foto: YNet

Foto: YNet

2.2k
BAGIKAN

SAMPAI kapanpun, nama Hisyam Abu Varia bergaung keras di seantero Palestina.  Sebabnya, ia menjadi orang Arab pertama yang bergabung dengan tentara Israel. Ia bertugas dan bertindak layaknya tentara Israel yang memperlakukan rakyat Palestina sedemikian rupa. Berikut ini adalah wawancara dengan Hisyam yang dilakukan dengan Ynet beberapa waktu lalu.

Bagaimana tanggapan ayah Anda dengan pilihan Anda ini?

Awalnya ayah ragu. Tapi saya tahu apa yang saya inginkan. Kebanyakan bangsa Arab di sini mendaftar jadi tentara Israel bukan untuk pelayanan, tetapi karena mereka sudah muak dengan kehidupan mereka sendiri. Mereka tidak tahu apa artinya menjadi tentara.

Apakah Anda mendapatkan kecaman yang keras selain dari keluarga Anda?

ArtikelTerkait

O Ternyata Ini 3 Arti Istilah “Nggak Ada Obat”!

Damaskus Jatuh, Basyar Al-Assad Dilaporkan Kabur; Akhir 50 Tahun Kekuasaan Keluarga Assad?

Ga Bisa Baca Hadist

Gendong Ala Drakor

Tidak terlalu banyak. Tapi kebanyakan dari anak-anak. Beberapa orang lain bahkan bertanya kepada ayah saya bagaimana caranya berbicara kepada anak-anak mereka agar mereka mau mendaftar jadi tentara Israel.

Bagaimana dengan sahabat-sahabat Anda?

Tiga teman saya yang terbaik meninggalkan saya. Ini sangat sulit bagi saya.

Apa yang Anda capai dengan menjadi tentara Israel?

Yang pertama-tama saya ingin mendapatkan beasiswa dan mendapatkan gelar sarjana. Saya juga ingin mempelajari bahasa Ibrani. Dan studi Timur Tengah.

Mengapa ingin belajar bahasa Ibrani?

Sejak usia enam tahun, saya ingin belajar bahasa yang saya cintai itu. Saya juga tahu bahasa Aram. Selama latihan keperwiraan, kami dikirim untuk menjaga masyarakat di Shvut Rachel. Di sana kami diundang dalam Seder Paskah. Tuan rumah tidak tahu latar belakang saya dan di sana saya duduk di meja membacakan haggadah itu. Ketika mereka menyadari siapa saya, mereka berdiri dan bertepuk tangan untuk saya.

Orang-orang di Shvut Rachel sangat bermusuhan dengan orang Arab…

Advertisements

Mereka tidak membenci orang Arab tetapi orang di luar Israel yang ingin melakukan kejahatan. Dalam banyak hal, saya dibesarkan untuk menghormati tempat dimana saya menjadi seorang tamu. Saya ke sana untuk tugas militer dan saya melakukan hal dan kemampuan terbaik saya.

Dan bagaimana para prajurit Israel menyambut Anda?

Sebagian besar rekan saya terdiri dari orang-orang yang taat agama. Pada awalnya mereka pikir aku adalah seorang Druze. Dan ketika saya bilang saya  dari Sakhnin mereka terkejut dan bertanya apa yang saya lakukan di sana. Saya merasa dimuliakan.

Anda pernah berkunjung ke Polandia, dan singgah di jamp konsentrasi Majdanek juga berkeliling Auscwitz. Anda menjadi tentara Arab yang pertama mengunjungi Polandia yang dikirim oleh Israel…

Hisyam Baru-baru ini kembali dari kunjungan ke Polandia, di mana ia berkeliling Auschwitz dan kamp-kamp konsentrasi Majdanek. Ia menjadi yang pertama Arab-Israel untuk mengunjungi Polandia sebagai bagian dari program IDF.

Saya dulu tahu kata Holocaust , saya dulu tahu bahwa Nazi membunuh orang-orang Yahudi, tetapi tidak lebih dari itu. Dalam Majdanek, saya berpikir bahwa semua pihak yang terlibat dalam konflik Yahudi-Arab harus datang ke tempat ini untuk melihat apa yang dilakukan kepada orang-orang Yahudi, dan kemudian jangan lagi mengganggu orang-orang Yahudi.

Di Birkenau, saya berdoa dalam bahasa Arab. Saya menggigil. Saya memohon belas kasihan pada semua korban. Saya terus bertanya pada diri sendiri di mana orang-orang ketika itu? Mana Amerika Serikat, negara-negara Arab? Jika Jerman menang, orang Arab akan dibunuh juga. Saya melihat foto-foto para korban dan merasa menjadi bagian dari mereka. Kunjungan itu mengubah kehidupan saya.

Apa rencana masa depan Anda?

Untuk mencapai level tinggi sejauh yang saya bisa. Dan mendapatkan gelar master saya di antropologi. Ini karena menjadi tentara Israel. Dalam tentara, setiap orang adalah sama, tetapi tidak ada tempat lain lagi yang mampu mengumpulkan orang-orang yang berbeda, dengan latar belakang budaya yang berbeda, dan masih bisa hidup bersama. Itu yang paling menarik bagi saya. []

Tags: Arabhisyam abu variaisraelpalestinawawancara
Share2181SendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Hisyam Abu Varia, Arab Pertama yang Menjadi Tentara Israel

Next Post

Dosa Kecil yang Menjadi Besar di Hadapan Allah

Saad Saefullah

Saad Saefullah

Lelaki. Tidak terkenal. Menyukai kisah-kisah Nabi dan Para Sahabat.

Terkait Posts

Nggak Ada Obat, Potongan Rambut Laki-laki yang Tidak Diperbolehkan dalam Islam

O Ternyata Ini 3 Arti Istilah “Nggak Ada Obat”!

13 Desember 2024
Damaskus

Damaskus Jatuh, Basyar Al-Assad Dilaporkan Kabur; Akhir 50 Tahun Kekuasaan Keluarga Assad?

8 Desember 2024
Kitab Taurat, Hadist, Bani Israil

Ga Bisa Baca Hadist

10 Agustus 2024
Sikap Suami yang Harus Disyukuri Istri, , Nikah, Tips yang Harus Dikuasai Istri Agar Suami Betah di Rumah, Sifat Istri yang Mendatangkan Rezeki bagi Suami, Drakor

Gendong Ala Drakor

10 Agustus 2024
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Kebiasaan Buruk yang Bisa Bikin Dompet Cepat Kosong, Uang

Istri Suka Ambil Uang Diam-diam dari Dompet Suami, Bolehkah?

Oleh Dini Koswarini
10 Juni 2025
0

tambang nikel,tambang

6 Kemungkinan Dampak Buruk Tambang Nikel bagi Alam

Oleh Yudi
10 Juni 2025
0

Kesalahan Besar Orangtua Muslim, Hal Sepele yang Tak Boleh Orangtua Lakukan pada Anak, Fase Belajar Anak, Cara Lindungi Anak dari Pelecehan Seksual, Keutamaan Memuliakan Anak Yatim, Cara Meminang Hati Anak, Ayah

Kenangan Bersama Ayah

Oleh Dini Koswarini
10 Juni 2025
0

Beramal Mengharap Dunia, Akhir Zaman

Umur Dunia Ternyata Hanya 1500 Tahun?

Oleh Yudi
10 Juni 2025
0

negara, negara terkotor

7 Negara Paling Kotor di Dunia Berdasarkan Penelitian

Oleh Yudi
10 Juni 2025
0

Terpopuler

Sayuran-sayuran yang Ternyata Mengandung Tinggi Gula

Oleh Haura Nurbani
9 Juni 2025
0
Zakat Fitrah, sayuran

Berikut adalah beberapa sayuran yang ternyata mengandung gula cukup tinggi, meskipun sering dianggap sehat dan rendah gula

Lihat LebihDetails

Begini Hubungan Ayah dan Anak Tiri Menurut Islam

Oleh Laras Setiani
22 April 2020
0
Begini Hubungan Ayah dan Anak Tiri Menurut Islam 1

Seorang suami juga harus mengetahui bahwa termasuk menggauli istrinya dengan baik adalah dengan berlaku baik kepada anak perempuan bawaan istrinya....

Lihat LebihDetails

Apa yang Terjadi Kalau Manusia Dewasa Tidur Malam Kurang dari 6 Jam?

Oleh Dini Koswarini
9 Juni 2025
0
Hal yang Tidak Boleh Dilakukan di Pagi Hari, Ciri Diabetes di Usia Muda, Muslim

Jika manusia dewasa tidur malam kurang dari 6 jam secara konsisten, ada berbagai dampak negatif yang bisa terjadi, baik jangka...

Lihat LebihDetails

Tips Ga Bayar Utang: Rahasia Sukses Para Ahli Kabur Amanah

Oleh Dini Koswarini
6 Juni 2025
0
Cara Mengelola Keuangan, Utang

Utang itu kan hanya angka—dan angka bisa dilupakan?

Lihat LebihDetails

Umur Dunia Ternyata Hanya 1500 Tahun?

Oleh Yudi
10 Juni 2025
0
Beramal Mengharap Dunia, Akhir Zaman

Pertanyaan tentang berapa lama umur dunia sering muncul dalam kajian-kajian Islam, terutama yang membahas akhir zaman.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.