• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Kamis, 4 Maret 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

Soal Kisruh PPDB, Pengamat: Dunia Menertawakan Pendidikan Indonesia

Redaktur Sodikin
2 tahun ago
in Nasional
Reading Time: 1min read
0
Soal Kisruh PPDB, Pengamat: Dunia Menertawakan Pendidikan Indonesia

Ratusan wali murid sempat menduduki Kantor Dispendik kota Surabaya sejak Kamis pagi hingga Kamis malam. Mereka menuntut PPDB 2019 sistem zonasi dihentikan dan dievaluasi. Foto: Surabaya Pagi

BOGOR–Dunia pendidikan Indonesia dalam beberapa hari terakhir bergejolak akibat permasalahan zonasi sekolah dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). Penerapan zonasi sekolah telah berlangsung namun masalah dan keresahan masyarakat masih terus terjadi.

Menurut pengamat pendidikan, Aza El Munadiyan permasalahan yang kembali muncul dalam PPDB tahun 2019 akibat kualitas dan kuantitas pendidikan Indonesia tidak mengalami perbaikan signifikan.

BACA JUGA: Kisruh PPDB Sistem Zonasi, LPA Generasi Minta Dikaji Ulang

“Zonasi sekolah tidak akan menjadi masalah apabila pemerintah terlebih dahulu menyelesaikan permasalahan kuantitas sekolah dengan jumlah calon peserta didik dan standar kualitas sekolah yang merata di semua wilayah. Akibatnya akan terus berlangsung bertahun-tahun kisruh ketika PPDB,” jelas Aza, Rabu (19/6/2019).

“Alasan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy bahwa sistem zonasi itu guna memberikan akses dan keadilan terhadap pendidikan bagi semua kalangan masyarakat,” ujar Aza.

“Kebijakan zonasi ini merupakan kebijakan Menteri Pendidikan paling aneh sejak Indonesia merdeka. Menerima siswa berdasarkan jarak rumah dengan sekolah. Ketika negera lain berlomba-lomba mencari siswa terbaik Indonesia bersaing mencari rumah terdekat dengan sekolah untuk mencari siswa. Dunia menertawakan pendidikan Indonesia,” ujar Aza.

BACA JUGA: Jadi Sasaran Kritik terkait Sistem Zonasi Sekolah, Ini Kata Mendikbud

“Alasan pemerataan akses, namun pada sisi kualitas diabaikan. Lebih mirisnya Mendikbud ingin mendorong peningkatan kualitas lulusan secara instan dengan membagi siswa yang berprestasi di berbagai sekolah tidak menumpuk di satu sekolah. Mendikbud abai tentang peningkatan kualitas guru sebagai cara jangka panjang untuk meningkatkan kualitas pendidikan,” papar Aza.

“Dampak kebijakan zonasi ini lagi-lagi mengorbankan siswa. Siswa yang ingin mendapatkan pendidikan berkualitas akhirnya hanya bisa memilih sekolah dengan kualitas ala kadarnya di dekat rumahnya,” tutup Aza. []

KIRIMAN: Dompet Dhuafa Pendidikan <pradila@dompetdhuafa.org>

Tags: PPDBzonasi
Sodikin

Sodikin

Related Posts

5 Poin Tausiyah MUI Sikapi SKB 3 Menteri Soal Seragam

Lampiran Perpres Investasi Miras Dicabut, Ini Kata MUI

3 Maret 2021
Innalillahi, Rina Gunawan Meninggal Dunia

Innalillahi, Rina Gunawan Meninggal Dunia

2 Maret 2021
Naik Ember, Pengantin Ini Lintasi Banjir untuk Menikah

Naik Ember, Pengantin Ini Lintasi Banjir untuk Menikah

20 Februari 2021
5 Poin Tausiyah MUI Sikapi SKB 3 Menteri Soal Seragam

5 Poin Tausiyah MUI Sikapi SKB 3 Menteri Soal Seragam

15 Februari 2021
Buka Lagi
Selanjutnya
HIPPI Gelar Forum Silaturahmi Bersama Mahasiswa Asal Patani 

HIPPI Gelar Forum Silaturahmi Bersama Mahasiswa Asal Patani 

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

Adakah Shalat Wajib yang Boleh Ditunda?
Syi'ar

Adakah Shalat Wajib yang Boleh Ditunda?

Redaktur Yudi
50 menit ago
21 Pelajaran Hidup Nabi Ayyub (1)
Uncategorized

Langkah-langkah Kecil yang Mengantarkanmu ke Neraka

Redaktur Laras Setiani
6 jam ago
Pelaku Dosa Besar yang Belum Bertaubat, Apakah Kekal di Neraka?
Kolom

Pelaku Dosa Besar yang Belum Bertaubat, Apakah Kekal di Neraka?

Redaktur Yudi
6 jam ago
Bolehkah Wudhu dengan Air Musyammas?
Syi'ar

Bolehkah Wudhu dengan Air Musyammas?

Redaktur Yudi
7 jam ago

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Add Islampos to your Homescreen!

Add