• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Sabtu, 7 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Al-Quran Miracle of Quran

Pekiye Mengenal Korelasi dalam Al-Quran

Oleh Laras Setiani
5 tahun lalu
in Miracle of Quran
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Ayat Al-Quran tentang Asmaul Husna, Lukmanul Hakim

Foto: Pexels

0
BAGIKAN

Oleh: Aziz Bashor Pratama
Mahasiswa Ilmu Al-Quran dan Tafsir IAIN Surakarta
bashorpratama1719@gmail.com

AL-QURAN merupakan satu kesatuan dimana satu ayat dengan yang lainnya mempunyai korelasi atau keterkaitan. Untuk itu para ulama mengenalkan kepada kita tentang ilmu munasabah. Guna memahami Al-Quran secara komprehensif.

Munasabah secara etimologi diartikan musyakalah yang artinya keserupaan dan muqorabah yang artinya kedekatan[ Acep Hermawan, Ulumul Quran, PT Remaja Rosdakarya, Bandung, hal. 122], keduanya dikemukakan oleh al Suyuti.

BACA JUGA: Baca Al-Quran tanpa Tahu Artinya, Bagaimana?

ArtikelTerkait

Kenapa Kita Harus Paksakan Diri untuk Membaca Al-Quran

Adab Membaca Al-Quran

Pernah Bulan Terbelah, Benarkah?

Ayat Quran yang Pertama Turun dan yang Terakhir, Apa?

Dari segi etimologi bisa disimpulkan bahwa keterkaitan yang terjadi minimal terdapat dalam dua perkara yang bersifat dhohir maupun khofiy atau yang berbentuk konkret maupun abstrak.[ Nashiruddin Baidan, Wawasan Baru Ilmu Tafsir, Pustaka Pelajar, Yogyakarta, hal.183]Dan dalam Maqayis al loghoh ن س ب diartikan hubungan suatu dengan suatu lainnya.[ Salman Harun, Kaidah-Kaidah Tafsir, (Jakarta: Qof, 2017), hal. 821]

Menurut Manna al Qhahthan munasabat adalah suatu pengertian yang mengandung aspek hubungan antara suatu kalimat dengan kalimat lain dalam suatu ayat, atau antara satu ayat dengan ayat lain dalam satu surat (himpunan beberapa ayat), atau hubungan surat dengan surat lain dalam al Quran. Sedangkan Quraish Syihab menyatakan bahwa korelasi itu adalah kemiripan-kemiripan yang terdapat pada hal-hal yang tertentu dalam al Quran baik surat maupun ayatnya.[ Ibid, hal. 184]

Munasabah merupakah bagian eksternal dalam memahami al Quran, dan sangat berperan penting dalam penafsiran, para ahli berpendapat bahwa munculnya ilmu ini diperkenalkan oleh al Imam Abu Bakar ‘Abd Allah bin Muhammad al Naysaburi (w.324 H) di kota baghdad dan beliau menurut al Suyuti adalah seorang pakar yang menonjol dalam ilmu syariat dan sastra (al Itqon fi Ulumul Quran, Bairut, Dar al Fikri, II, 1979, h. 108).[ Nashiruddin Baidan, Wawasan Baru Ilmu Tafsir, hal 185]

Konon munasabah ayat sudah digunakan Rosulullah dalam tafsir bil ma’tsur. Ketika Qs. al An’am ayat 82

diwahyukan kepada Rasulullah:

ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ وَلَمۡ يَلۡبِسُوٓاْ إِيمَٰنَهُم بِظُلۡمٍ أُوْلَٰٓئِكَ لَهُمُ ٱلۡأَمۡنُ وَهُم مُّهۡتَدُونَ

82. Orang-orang yang beriman dan tidak mencampuradukkan iman mereka dengan kezaliman (syirik), mereka itulah yang mendapat keamanan dan mereka itu adalah orang-orang yang mendapat petunjuk.

Para sahabat merasa keberatan dengan diwahyukannya ayat itu. Kemudian salah satu sahabat menanyakannya, “Wahai Rasulullah mana ada orang yang tidak mendzalimi dirinya?” lantas beliau menjawab “Pemahamannya tidak seperti yang kalian maksud, tidaklah kalian mendengar apa yang dikatakan seorang hamba yang sholeh kepada anaknya” Kemudian beliau melafalkan Qs. Luqman ayat 13 :

Advertisements

BACA JUGA: Ini Jawaban Alquran atas Masalah dan Keluh Kesahmu

وَإِذۡ قَالَ لُقۡمَٰنُ لِٱبۡنِهِۦ وَهُوَ يَعِظُهُۥ يَٰبُنَيَّ لَا تُشۡرِكۡ بِٱللَّهِۖ إِنَّ ٱلشِّرۡكَ لَظُلۡمٌ عَظِيمٞ

13. Dan (ingatlah) ketika Luqman berkata kepada anaknya, di waktu ia memberi pelajaran kepadanya: “Hai anakku, janganlah kamu mempersekutukan Allah, sesungguhnya mempersekutukan (Allah) adalah benar-benar kezaliman yang besar”

Ayat itu menjadi penjelas atas Qs. al An’am ayat 82. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat keterkairan pada lafaz dholim yang dimaksud adalah kesytirikan.

Untuk itu memahami munasabah dalam Al-Quran merupakan hal yang terpenting. Sehingga dalam memahami Al-Quran tidak sepotong-sepotong. Melainkan dapat memahami secara komprehensif dan menyeluruh. Dan dengan adanya munasabah kita dapat menyingkap petrunjuk-petunjuk ilahiy yang tersirat. wallahu’alam. []

Tags: al quran
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Dianggap Terlalu Dekat Perbatasan, 2 Bangunan Milik Palestina Terancam Dibongkar Israel

Next Post

Ajaran Kunci Kehidupan Nabi

Laras Setiani

Laras Setiani

Terkait Posts

Cara Membentengi Diri, Janji Allah dalam Al-Quran, Sebab Al-Quran Diturunkan secara Bertahap,Tafsir. Qiroat, Hukum Muslim yang Tak Bisa Baca Al-Quran, Al-Quran

Kenapa Kita Harus Paksakan Diri untuk Membaca Al-Quran

9 Mei 2025
Keutamaan Pembaca Quran, Orang yang Dirindukan Surga, Surat Al-BAqarah, Adab Membaca Al-Quran

Adab Membaca Al-Quran

25 April 2025
Bukti Asal-Usul Bulan, Bulan Terbelah

Pernah Bulan Terbelah, Benarkah?

13 April 2025
Surah Al-Baqarah, Rasulullah, Lukmanul Hakim, Ayat Quran

Ayat Quran yang Pertama Turun dan yang Terakhir, Apa?

28 Desember 2024
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Cara Mengelola Keuangan, Utang

Tips Ga Bayar Utang: Rahasia Sukses Para Ahli Kabur Amanah

Oleh Dini Koswarini
6 Juni 2025
0

Manfaat Daging Kambing, Khasiat Daging Kambing

Benarkah Bikin Suami Greng, Khasiat Daging Kambing, Apa Saja?

Oleh Saad Saefullah
6 Juni 2025
0

mayit, Perbuatan

30 Perbuatan yang Merusak Amal Baik

Oleh Haura Nurbani
6 Juni 2025
0

Cinta

2 Tahap Cinta Kita (Puisi Suami Istri)

Oleh Saad Saefullah
6 Juni 2025
0

Fudhail bin Iyadh, Telat

Kenapa Sih Orang Indonesia Suka Telat?

Oleh Yudi
6 Juni 2025
0

Terpopuler

Ini Kenapa Rasul Memerintahkan Padamkan Lampu di Malam Hari

Oleh Saad Saefullah
19 Januari 2018
0
Foto: Download 3D House

Sesuatu yang membuatnya aman dari kebakaran.

Lihat LebihDetails

Sebelum Shalat Id, Adakah Shalat Sunnah Lainnya?

Oleh Eneng Susanti
13 Juni 2018
0
Foto: Aldi/Islampos

Nah, Bagaimana jika shalat Id dilakukan di lapangan, bukan dimasjid? Adakah shalat sunnah tahiyatul masjid boleh dilakukan di lapangan juga?

Lihat LebihDetails

Kenapa Aku Enggan Berqurban, Padahal Aku Mampu?

Oleh Dini Koswarini
6 Juni 2025
0
sejarah idul adha, Usia Hewan Kurban, Hewan Kurban, Hukum Aqiqah, Berqurban

Aku termenung… Kenapa aku engga berqurban? Idul Adha semakin dekat.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Diberi Ucapan Selamat oleh NonMuslim, Bagaimana Membalasnya?

Oleh Eneng Susanti
17 Juni 2020
0
hukum mengucapkan selamat natal, taqabbalallahu minna wa minkum, keutamaan silaturahmi, ucapan selamat hari raya idul fitri

Bagaimana cara membalas orang-orang nasrani atau non muslim secara umum jika mereka memberikan ucapan selamat pada hari raya kita atau...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.