• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Rabu, 28 Mei 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Ibrah

Perhatikan 5 Hal Ini, untuk Menasihati Diri Sendiri

Oleh NISA WAHIDAH
4 tahun lalu
in Ibrah
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
Akhlak Mulia Suami Idaman Menasihati Diri Sendiri, Ikoy-Ikoyan,, Hukum Mengusap Wajah dengan Tangan setelah Berdoa, Syarat Terkabulnya Doa, Doa Meminta Kesembuhan, Tingkatan Doa, Doa Agar Dimudahkan Rezeki yang Halal:, Doa Memohon Petunjuk, Waktu Mustajab Berdoa di Bulan Ramadhan, Khasiat Basmallah, Ketentuan Doa, Pelancar Rezeki, Kandungan Doa Sapujagat

Foto: Freepik

50
BAGIKAN

MENASIHATI diri sendiri adalah suatu kegiatan yang masih jarang kita biasakan pada diri kita.

Berbicara tentang nasihat, aku melihat diri ini tak pantas untuk memberikannya karena orang yang tak memiliki cahaya tidak mungkin dijadikan alat penerang oleh yang lainnya, bagaimana bayangan akan lurus bila kayunya saja bengkok, dan bagaimana akan menasihati jika kita adalah orang yang belum tentu mampu menjalankan atau melakukan apa yang dikatakannya sendiri.

Saling menasihati merupakan salah satu warisan Nabi yang mulia. Beliau selalu mendekatkan para sahabat beliau dan umat manusia dengan nasihat dan wasiat. Beliau senantiasa memberikan nasihat, wasiat, pengajaran, dan pengarahan kepada mereka dalam bentuk yang berbeda-beda.

Memberikan nasihat bisa menjadi hal yang sangat ditekankan jika memang ada orang yang meminta nasihat kepada kita. Hal tersebut masuk ke dalam salah hatu hak sesama muslim yang harus kita tunaikan.

ArtikelTerkait

Sungai di Zaman Nabi Daud

Wahai Jiwa, Mengapa Engkau Enggan Sedekah?

Ciri Orang yang Tidak Pernah Mau Bersedekah, Hah Ternyata …

Nasihat-nasihat yang Dalam dari Imam Hasan Al-Bashri

BACA JUGA : Menasihati di Dunia Maya, Bolehkah dengan Sindiran?

Seperti didalam hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA disebutkan bahwa Nabi ﷺ bersabda: ‘’Hak seorang muslim atas muslim lainnya ada enam. Para sahabat bertanya: “Apa saja keenam hal itu, wahai Rasulullah?”. Beliau menjawab: “Jika kamu bertemu dengannya, ucapkanlah salam kepadanya. Jika dia mengundangmu, penuhilah undangannya. Jika dia meminta nasihat maka nasihatilah dia.

Jika dia bersian lalu memuji Allah, hendaklah kamu mengucapkan tasymit (yarhamukallah) untuknya. Jika dia sakit, maka jenguklah, jika dia meninggal, maka iringilah (jenazahnya)”.” (HR Muslim)

Sebelum menasihati orang lain, kita juga dituntut agar bisa menasihati diri sendiri dengan penuh kejutan. Sebab, orang yang tidak mampu berbuat demikian telah menipu jiwanya.

Keturunan Syarif dan Syarifah Akhlak Mulia Menasihati Diri Sendiri
Foto: Freepik

Orang seperti ini tidak mungkin bisa menasihati orang lain, bahkan Allah Ta’ala mengancamnya dalam ayat :

اَتَأْمُرُوْنَ النَّا سَ بِا لْبِرِّ وَتَنْسَوْنَ اَنْفُسَكُمْ وَاَ نْتُمْ تَتْلُوْنَ الْكِتٰبَ ۗ اَفَلَا تَعْقِلُوْنَ

a ta-muruunan-naasa bil-birri wa tangsauna angfusakum wa angtum tatluunal-kitaab, a fa laa ta’qiluun

“Mengapa kamu menyuruh orang lain (mengerjakan) kebajikan, sedangkan kamu melupakan dirimu sendiri, padahal kamu membaca Kitab (Taurat)? Tidakkah kamu mengerti?”(QS. Al-Baqarah 2: Ayat 44).

Advertisements

BACA JUGA : Kebaikan Bagi Mereka yang Saling Menasihati
Maka dari itu, berikut adalah 5 hal yang perlu diperhatikan untuk menasihati diri sendiri :

1. Menasihati diri Sendiri: Yang Namanya hidup pasti tidak selalu berjalan mulus

Inilah hidup, jalannya semua orang nggk ada yang mulus terus. Kadang berlika-liku, atau naik dan turun. Tidak semua hal akan selalu berjalan sesuai dengan rencana kita, tapi itu semua bukan berarti kita telah gagal. Terkadang, ada belokan dan gangguan pada jalan seperti itu justru membuat kita malah lebih menarik untuk menghadapinya.

Karena kita yakin setiap ada kesulitan pasti ada kemudahan itulah firman Allah SWT dalam Q.S Al-Insyirah : 6 :

اِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا

inna ma’al-‘usri yusroo

“Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan.” (QS. Al-Insyirah 94: Ayat 6).

2. Menasihati diri sendiri: Hidup itu bukan perlombaan

Kita pasti merasa lelah jika setiap saat selalu membandingkan diri kita dengan orang lain, atau terus menerus harus jadi yang nomor satu dalam segala hal. Tidak penting seberapa cepat kita sampai pada garis akhir, yang terpenting adalah perjalanan itu. Jadi kita cukup berlari sekencang, atau sepean mungkin, yang penting kita harus tetap maju.

Kita tidak peru bingung harus menang setiap saat, hidup itu lebih dari sekedar perlombaan.

3. Menasihati diri sendiri: Tidak semua orang akan setia untuk selamanya

Dalam hidup, kita pasti bertemu dengan banyak orang dan yang pada akhirnya pergi meninggalkan kita. Walaupun kita berusaha sekuat mungkin agar orang itu tetap mau tinggal.

Terima saja, memang inilah hidup. Kadang seseorang akan pergi dari hidup kita agar kita dapat bertemu dengan orang yang kebih baik, atau mungkin agar kita bisa belajar untuk diri sendiri, untuk sementara waktu.

4. Menasihati diri sendiri: Masalah bisa diselesaikan dengan mengubah gaya pikir kita

Kita mungkin tidak bisa menyelesaikan seluruh masalah yang ada pada hari kita, tapi kitab isa mengubah pola pikir kita hari ini. Kita tidak bisa mengontrol apa yang terjadi pada kita.

https://www.youtube.com/watch?v=7ZoS7OD0q7A&t=203s

Teruslah memiliki gaya pikir yang positif, jadi sebagaimana buruknya hal-hal di sekeliling kita, kita tidak harus jadi putus asa.

BACA JUGA: 19 Nasihat Pernikahan

5. Menasihati diri sendiri: Waktu akan menyembuhkan segala hal

Kalau hari ini kita punya banyak masalah, maka bersabarlah. Seiring berjalannya waktu, suatu saat rasa sakit itu akan pudar, kesaahan kita akan dimaafkan, keburukan kita akan dilupakan dan pikiran kita akan menemukan kedamaian. []

Semoga kita mampu menghadapi hari-hari yang penuh dengan kejutan ini yaaaa. Dan ingat libatkanlah Allah dalam segala sesuatunya.

SUMBER : EBOOK ‘’BIDAYATUL HIDAYAH’’

Tags: diri sendirimenasihatiMenasihati diri sendiri
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

3 Tingkatan Ikhlas Menurut Syeikh Nawawi Al Bantani

Next Post

Inilah 5 Adab Menjenguk Orang Sakit yang Perlu Diperhatikan oleh Orang Muslim

NISA WAHIDAH

NISA WAHIDAH

Terkait Posts

Nabi Musa, Nabi Daud

Sungai di Zaman Nabi Daud

27 Mei 2025
Hal yang Bisa Jadi Kita Sedekahkan, Keutamaan Sedekah

Wahai Jiwa, Mengapa Engkau Enggan Sedekah?

20 Mei 2025
Utang Piutang, Pekerjaan yang Dilaknat dalam Islam, Adab Utang Piutang dalam Islam, Keutamaan Memberi Utang, Kesalahan saat Bersedekah

Ciri Orang yang Tidak Pernah Mau Bersedekah, Hah Ternyata …

16 Mei 2025
Keutamaan Berjima di Malam Jumat, Tempat Duduk Penghuni Surga, Nasihat, Nabi Luth, Posisi Duduk yang Dimurkai, Manusia, Hasan Al-Bashri

Nasihat-nasihat yang Dalam dari Imam Hasan Al-Bashri

15 Mei 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Jadwal Lengkap Libur dan Cuti Bersama, Daftar Hari Libur di Bulan Juni 2025

Ini Daftar Hari Libur di Bulan Juni 2025

Oleh Haura Nurbani
27 Mei 2025
0

Maksiat, Kesulitan, Kebiasaan Buruk di Bulan Ramadhan, Bahaya Kurang Tidur, Hukuman Allah

Hukuman Allah pada Manusia lewat Hal-hal yang Terlihat Sepele

Oleh Dini Koswarini
27 Mei 2025
0

Micin

Benarkah Micin Bikin Bodoh?

Oleh Haura Nurbani
27 Mei 2025
0

Sunnah, Marah

Jangan Marah

Oleh Haura Nurbani
27 Mei 2025
0

pernikahan, ta'aruf

5 Nasihat Bagi yang Ta’aruf: Jangan Dulu Chattingan

Oleh Yudi
27 Mei 2025
0

Terpopuler

7 Cara Suami Menerima Istri yang Ternyata Sudah Tidak Perawan

Oleh Yudi
23 Mei 2025
0
suami, istri, seksual, perawan

Menerima istri yang tidak perawan bukan tanda kelemahan, melainkan bukti kebesaran hati dan kedewasaan sejati.

Lihat LebihDetails

Menguburkan Ari-ari Bayi, Bagaimana Hukumnya?

Oleh Rizka Kurniasari
4 Maret 2020
0
Foto: Mummy

ada sebuah kepercayaan yang berkembang jika ari-ari bayi tersebut tidak dikuburkan, maka sesuatu yang buruk akan terjadi pada si bayi

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Jenis Manusia yang Tidak Boleh Dijadikan Teman bagi Seorang Muslim

Oleh Haura Nurbani
26 Mei 2025
0
Keutamaan Sabar, Teman

Tidak semua orang layak dijadikan teman dekat. Sebab, pergaulan sangat berpengaruh terhadap cara kita berpikir, bersikap, bahkan menentukan arah hidup...

Lihat LebihDetails

Larangan Memotong Kuku ketika Hendak Berkurban dan 2 Hikmahnya

Oleh Haura Nurbani
6 Juli 2022
0
Hari Kiamat, memotong kuku, Hukum Mewarnai Kuku, Sebab Kenapa Harus Memotong Kuku, Tanda Tubuh Tak Mendapat Nutrisi dengan Baik, Cara Potong Kuku dalam Islam, Gunting Kuku

Salah satu perkara yang sering dibicarakan adalah larangan untuk memotong kuku menjelang Idul Adha.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.