• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Rabu, 28 Mei 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Berita Nasional

Kecelakaan Tol Cikampek Tewaskan 12 Orang di Jalur Contraflow, Ini 6 Faktanya

Oleh Yudi
1 tahun lalu
in Nasional
Waktu Baca: 4 menit baca
A A
0
kecelakaan

Kecelakaan maut Km 58 di Tol Jakarta-Cikampek, Senin (8/4/2024) (Foto: ANTARA FOTO/AKBAR NUGROHO GUMAY)

0
BAGIKAN

KECELAKAAN maut terjadi di jalur contraflow Km 58 Tol Jakarta-Cikampek pada tanggal 8 April 2024. Insiden ini melibatkan tiga kendaraan yang terdiri dari dua mobil dan satu bus.

Akibat kecelakaan ini, sebanyak 12 orang tewas. Berikut fakta-fakta terkait kecelakaan maut di Tol Cikampek, Karawang, Jawa Barat.

1. Kronologi Peristiwa

Kecelakaan maut pada Senin (8/4/2024) sekitar pukul 08.15 WIB terjadi di ruas Tol Jakarta-Cikampek, wilayah Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Polisi mengatakan peristiwa ini merupakan kecelakaan beruntun.

ArtikelTerkait

Jakarta Islamic School (JISc) Difitnah, Pemilik Siap Ambil Langkah Hukum

PUI Kecam Keras Agresi Israel di Gaza, Serukan Gencatan Senjata dan Tuntut Pengadilan Internasional

Program Unik Bantuan Makan Sahur (BMS) Khusus Warga Depok

Indikasi Ajakan Boikot Beragenda Persaingan Usaha, Masyarakat Diimbau Fokus Ibadah di Ramadhan

Kecelakaan ini melibatkan tiga kendaraan, yaitu bus Primajasa nopol B-7655-TGD, GrandMax nopol B-1635-BKT, dan Daihatsu Terios.

“Jadi kronologisnya itu pada pukul 08.15 WIB di KM 58+500 itu telah terjadi kecelakaan beruntun di jalur arah Cikampek menuju Jakarta,” kata Kapolres Karawang AKBP Wirdhanto Hadicaksono saat dikonfirmasi, Senin (8/4/2024).

BACA JUGA: Muhammadiyah Kecam Polisi Israel Pukuli Warga Palestina Tarawih di Al-Aqsa

Awalnya, Mobil GranMax yang berada di jalur contraflow hendak menepi di bahu jalan, dan masuk ke jalur berlawanan yang mengarah ke Jakarta. Kemudian, sebuah bus dari arah Cikampek tak bisa menghindari kendaraan GranMax itu, hingga akhirnya terjadi kecelakaan sampai mobil GranMax terbakar.

“Kronologisnya ada satu unit Gran Max yang berada di jalur contraflow arah Cikampek mengalami trouble dan berupaya untuk menepi di bahu jalan kanan, jadi dia masuk ke jalur B yang mengarah ke Jakarta,” ujar Wirdhanto.

“Ketika itu ada bus yang dari arah Cikampek tidak bisa menghindar dan menabrak dan seketika langsung terbakar. Untuk unit Gran Max-nya yang berisikan 9 orang,” imbuhnya.

Kemudian kendaraan Terios menabrak bus dan GranMax hingga mobil itu ikut terbakar.

“Selanjutnya juga ada satu Terios yang mengalami dampak dan menabrak bus dan juga ikut terbakar,” kata dia.

Advertisements

2. 12 Orang Tewas

Kecelakaan maut dua mobil dan satu bus di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek (Japek) menyebabkan 12 orang meninggal dunia. Korban tewas terdiri dari tujuh pria dan lima perempuan.

“(Korban tewas) tujuh laki-laki, lima perempuan,” kata Menko PMK Muhadjir Effendy di RSUD Karawang, Senin (8/4/2024).

Muhadjir memastikan seluruh korban tewas berasal dari mobil GranMax yang terbakar. Muhadjir juga mengatakan ada dua korban dengan luka ringan dan satu korban dengan luka berat.

“Mengenai korban yang luka ringan dua, luka berat juga satu yang bisa disaksikan bahwa itu berasal dari bus, dari kondektur, dan 1 penumpang,” ungkap Muhadjir.

3. Pengakuan Sopir Bus: Sempat Coba Menghindar

Sopir Bus Primajasa, Heri, yang terlibat dalam kecelakaan di Km Tol Jakarta-Cikampek, mengaku sempat menghindari GranMax yang muncul di depannya. Heri mengatakan kejadian itu bermula ketika ia mengendarai bus Primajasa dari arah Bandung menuju Jakarta.

“Saya coba menghindari ke kiri. Lalu di belakang seperti ada kendaraan lain juga dan menabrak bagian kiri,” kata Heri, di Karawang, dilansir Antara, Senin (8/4/2024).

Saat itu, di jalur dari arah Cikampek menuju arah Jakarta, sedang dilakukan contraflow. Dua lajur yang digunakan pemudik dari arah Jakarta menuju Cikampek.

4. Polri Lakukan Postmortem dan Antemortem

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau RSUD Karawang tempat 12 jenazah kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek dievakuasi. Jenderal Sigit mengatakan petugas saat ini tengah berupaya mengecek identitas para korban.

“Saat ini yang dilaksanakan oleh kepolisian dan dibantu dengan TNI dengan pemerintah daerah dan dengan rekan-rekan dari Kementerian Perhubungan, kita sedang melakukan upaya untuk mendapatkan ciri-ciri dari korban yang meninggal,” kata Jenderal Sigit di RSUD Karawang, Senin (8/4/2024).

Jenderal Sigit menyebut korban meninggal dunia mengalami luka bakar yang berat. Petugas melakukan postmortem untuk mengungkap identitas para korban.

“Karena memang kondisi lukanya cukup berat sehingga perlu dilakukan langkah-langkah postmortem,” katanya.

Dia mengatakan petugas gabungan kini tengah mengambil jaringan di tubuh korban serta properti yang tersisa hingga bisa menentukan identitas korban meninggal dari kecelakaan maut tersebut.

“Dari 12 jenazah terdiri dari 7 laki-laki dan 5 wanita saat ini semuanya sedang dalam proses post mortem untuk mengambil jaringan tubuh kemudian juga properti-properti yang mungkin masih bisa didapat,” ujar Jenderal Sigit.

Selain itu, empat keluarga juga sudah menjalani proses antemortem atau pengumpulan data korban.

“Jadi saat ini sedang berlangsung. Sudah ada empat keluarga yang saat ini sudah melaksanakan kegiatan ante mortem,” kata Sigit kepada wartawan di RSUD Karawang, Senin (8/4/2024).

“Dan sisanya tentunya sedang kamu tunggu. Kami juga berupaya untuk menghubungi pihak keluarga korban,” katanya.

5. 2 Korban Kecelakaan: Warga Ciamis dan Kudus

Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan dua korban tewas dalam kecelakaan maut di Km 58 Jalan Tol Cikampek sudah teridentifikasi. Dua korban masing-masing warga Ciamis dan warga Kudus.

“Dari sisi identitas, sementara yang bisa diketemukan ada dua. Pertama KTP Ciamis, jenis kelamin laki-laki. Kedua dari Inafis diketemukan berdasarkan yang ada di badannya, yang masih dikenali itu berasal dari Kudus,” kata Muhadjir di RSUD Karawang, Senin (8/4/2024).

Dia menyebut 10 jasad korban tewas lainnya masih dalam proses identifikasi.

“Sementara yang lain masih dalam proses identifikasi,” kata Muhadjir.

BACA JUGA: Ketua KPK Firli Akui Kunci-Dompet Disita Polisi Terkait Dugaan Pemerasan SYL

6. Contraflow Km 55-70 di Tol Japek Kembali Diterapkan

Kebijakan rekayasa lalu lintas contraflow di Tol Jakarta-Cikampek kembali diterapkan. Kebijakan ini mulai berlaku sejak Km 55 hingga Km 70 arah Cikampek.

“Atas diskresi kepolisian contraflow Km 55 hingga Km 70 Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek kembali diberlakukan pada pukul 10.36 WIB,” kata Senior Manager Representative Office 1 PT Jasamarga Transjawa Tol Amri Sanusi, dilansir Antara, Senin (8/4/2024).

Petugas juga melakukan perpanjangan contraflow di dua lajur mulai Km 47 hingga Km 70 arah Cikampek. Kebijakan itu berlaku sejak pukul 10.43 WIB.

Amri mengatakan kebijakan contraflow dua lajur di Km 47 hingga Km 70 Tol Japek, lalu ditutup kembali pada pukul 11.30 WIB. Langkah itu dilakukan setelah kondisi lalu lintas telah kembali lancar.

Diketahui sebelumnya, sempat ada kecelakaan maut di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek (Japek) arah Jakarta pagi ini sekitar pukul 08.05 WIB. Kecelakaan terjadi di jalur contraflow dan melibatkan tiga kendaraan.

Total 12 orang meninggal dunia akibat kecelakaan itu. Polisi juga sempat menghentikan contraflow di lokasi sementara waktu selama proses evakuasi berlangsung. []

SUMBER: DETIK

Tags: jalan tolkecelakaanpolisi
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Kapolri Berikan Pernyataan Lengkap soal Kecelakaan Maut Km 58 Tol Cikampek

Next Post

Sopir Bus Ungkap Detik-detik Kecelakaan Maut KM 58 Tol Cikampek

Yudi

Yudi

Terkait Posts

Mam Fifi, JISc

Jakarta Islamic School (JISc) Difitnah, Pemilik Siap Ambil Langkah Hukum

18 Mei 2025
Israel

PUI Kecam Keras Agresi Israel di Gaza, Serukan Gencatan Senjata dan Tuntut Pengadilan Internasional

9 April 2025
Depok

Program Unik Bantuan Makan Sahur (BMS) Khusus Warga Depok

28 Maret 2025
Indikasi Ajakan Boikot Beragenda Persaingan Usaha, Masyarakat Diimbau Fokus Ibadah di Ramadhan 1 kecelakaan

Indikasi Ajakan Boikot Beragenda Persaingan Usaha, Masyarakat Diimbau Fokus Ibadah di Ramadhan

20 Maret 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Nikah di Bulan Syawal, Pengantin

Apakah Pengantin Wanita Boleh Menggunakan Gaun Warna Putih di Hari Pernikahan?

Oleh Dini Koswarini
28 Mei 2025
0

Cara Membuat Produk Digital, Sikap Tidak Terpuji di Tempat Kerja, Kerja

30 Cara Memperbaiki Kesalahan di Tempat Kerja

Oleh Haura Nurbani
28 Mei 2025
0

Akibat Menahan Buang Air Kecil, Tempat Kerja, Kopi

Apakah Sering Minum Kopi Bisa Merusak Ginjal?

Oleh Saad Saefullah
28 Mei 2025
0

Limfoma, Demam

Cara Mudah Mengatasi Tubuh Demam, Cukup di Rumah Saja

Oleh Haura Nurbani
28 Mei 2025
0

10 Hari Awal Bulan Dzulhijjah, haji, haji mabrur, Dzulhijjah

Keutamaan Siang Hari pada 10 Hari Pertama Bulan Dzulhijjah bagi Umat Islam

Oleh Yudi
28 Mei 2025
0

Terpopuler

7 Cara Suami Menerima Istri yang Ternyata Sudah Tidak Perawan

Oleh Yudi
23 Mei 2025
0
suami, istri, seksual, perawan

Menerima istri yang tidak perawan bukan tanda kelemahan, melainkan bukti kebesaran hati dan kedewasaan sejati.

Lihat LebihDetails

Penyebab Perempuan Terkena Kista di Usia 40 Tahun

Oleh Yudi
27 Mei 2025
0
kista

Namun, pada usia mendekati menopause, risiko kista berubah menjadi jenis yang lebih kompleks dan berpotensi ganas juga meningkat.

Lihat LebihDetails

Mengapa Orang Munafik Sulit Bangun Shubuh?

Oleh Dini Koswarini
28 Mei 2025
0
Nuaiman bin Amr, Maisun binti Bahdal, Umar bin Khattab, Jasa Utsman bin Affan untuk Islam, Utsman Bin Affan, Muawiyah bin Abi Sufyan, Munafik

Orang munafik akan berat untuk mendapatkan waktu shubuh. Kenapa?

Lihat LebihDetails

Hukuman Allah pada Manusia lewat Hal-hal yang Terlihat Sepele

Oleh Dini Koswarini
27 Mei 2025
0
Maksiat, Kesulitan, Kebiasaan Buruk di Bulan Ramadhan, Bahaya Kurang Tidur, Hukuman Allah

Kadang, hukuman Allah tidak datang dalam bentuk bencana besar atau musibah yang menggemparkan.

Lihat LebihDetails

Ini Daftar Hari Libur di Bulan Juni 2025

Oleh Haura Nurbani
27 Mei 2025
0
Jadwal Lengkap Libur dan Cuti Bersama, Daftar Hari Libur di Bulan Juni 2025

Berikut adalah daftar hari libur di bulan Juni 2025, yang merupakan libur nasional dan cuti bersama di Indonesia.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.