• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Rabu, 28 Mei 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar Sirah

Keberanian Ali di Perang Uhud

Oleh Yudi
6 tahun lalu
in Sirah
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Doa Abdullah bin Jahsy

Gambar hanya ilustrasi. Foto: Wattpad

0
BAGIKAN

PERANG Uhud dimulai dengan duel antara Ali bin Abi Thalib dengan Utsman bin Thalhah. Utsman bin Thalhah adalah pemegang panji kaum Musyrikin. Ia berulang kali menantang berduel sehingga Ali yang menjawab tantangannya.

Ali berkata, “Demi Allah yang jiwaku berada di tangan-Nya, aku tidak akan melepaskanmu hingga Allah menyegerakanmu masuk neraka dengan pedangku, atau Allah menyegerakanku masuk surga dengan pedangmu.”

BACA JUGA: Karakter Kuat Ali bin Abi Thalib

Maka keduanya saling menyerang hingga Ali berhasil menebas kakinya hingga putus. Utsman pun terjatuh sampai auratnya tersingkap. Ketika Ali hendak menghabisinya, Utsman berkata, “Aku menyumpahmu dengan nama Allah (jangan bunuh aku) demi kekerabatan kita.” Maka Ali berpaling dan tidak menghabisinya. Rasulullah Saw. bertakbir.

ArtikelTerkait

Ibnu Abbas, Asisten Kecil Nabi, Hafal Ribuan Hadis

Inilah Kisah Perang Badar antara Kaum Muslim dan Kaum Quraisy

Kejahatan-kejahatan Musailamah Al-Kadzdzab, Apa Saja?

Sering Tidak Dianggap, Padahal Inilah Jasa-jasa Besar Muawiyah bin Abi Sufyan untuk Islam

Sebagian sahabat bertanya pada Ali, “Kenapa engkau tidak menghabisinya?”

Ali menjawab, “Sepupuku menyumpahku dengan nama Allah demi kekerabatan kami ketika auratnya tersingkap, maka aku malu padanya.”

Utsman binThalhah kelak masuk Islam setelah perjanjian Hudaibiyah atas ajakan Khalid bin walid.

Ketika Mush’ab bin Umair, selaku pemegang panji kaum muslimin di perang Uhud telah tewas terbunuh, Ali bin Abi Thalib menggantikannya memegang panji kaum muslimin. Keberanian Ali bin Abi Thalib nampak ketika tersebar berita terbunuhnya Nabi Saw. Ali berusaha untuk mencari Nabi, ia memandang tidak ada gunanya lagi hidup jika Nabi telah gugur. Ali menghancurkan sarung pedangnya dan menyerang sambil menerobos musuh hingga berhasil mendekati RasulullahSaw,.

Ali merupakan salah satu orang yang tetap menjaga Rasulullah saat itu. Ia mendapat 16 luka pada hari itu. Setelah perang berakhir, Rasulullah langsung menyiapkan beberapa sahabat secara sukarela untuk mengejar pasukan musyrikin, guna menyelidiki pergerakan mereka. Rasulullah berkata, “Pergi dan kejarlah musuh, selidikilah apa yang mereka lakukan. Jika mereka menunggangi kuda-kuda mereka dan menggiring unta-unta mereka, maka mereka hendak menuju Madinah. Jika mereka sudah meninggalkan kuda dan menunggangi unta-unta mereka, maka mereka hendak kembali ke Mekah.”

BACA JUGA: 8 Pesan Ali bin Abi Thalib untuk sang Buah Hati

Setelah kaum muslimin kembali ke Madinah pada hari Sabtu sore, pagi harinya Rasulullah langsung menyiapkan pasukan untuk berperang kembali. Dalam kondisi terluka dan letih yang teramat Rasulullah hanya mengizinkan orang-orang yang ikut serta dalam perang Uhud. Abdullah bin Ubay berniat untuk bergabung dengan pasukan, namun Rasulullah menolaknya. Panji kaum muslimin dipegang oleh Ali bin Abi Thalib. Kaum muslimin berjalan hingga sampai pada daerah Hamraul Asad. Di sana kaum muslimin berkemah dan Rasulullah memerintahkan para sahabat menyalakan api pada malam hari. Sehingga api-api itu terlihat dari jarak jauh . hal ini menggetarkan dan menjatuhkan mental kaum kafir yang melihatnya. Mereka mengira pasukan kaum Muslim sangat banyak .

Hal ini menunjukkan pentingnya perang psikologis . dan Rasulullah sebagai panglima perang sangat menguasai hal tersebut. []

Advertisements

Sumber: Ali bin Abi Thalib/ Penulis: Abu Jannah/ Penerbit: Pustaka Al-Inabah/ Jakarta/ Mei, 2017

Tags: ali bin abi thalib
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Tempat Nyaman untuk Khalifah Umar

Next Post

Ternyata, Mobil yang Tertimpa Truk di Tangerang adalah Taksi Online

Yudi

Yudi

Terkait Posts

Nabi Zakaria, Ibnu Abbas

Ibnu Abbas, Asisten Kecil Nabi, Hafal Ribuan Hadis

23 Mei 2025
Nabi Musa, Qabil dan Habil, Nabi Adam, Akhir Zaman, Perang Badar

Inilah Kisah Perang Badar antara Kaum Muslim dan Kaum Quraisy

8 Mei 2025
Musailamah Al-Kadzdzab

Kejahatan-kejahatan Musailamah Al-Kadzdzab, Apa Saja?

16 April 2025
Damaskus

Sering Tidak Dianggap, Padahal Inilah Jasa-jasa Besar Muawiyah bin Abi Sufyan untuk Islam

3 April 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

hewan peliharaan, kucing, bulu kucing

Hukum Bulu Kucing yang Rontok, Suci atau Najis?

Oleh Yudi
28 Mei 2025
0

Nuaiman bin Amr, Maisun binti Bahdal, Umar bin Khattab, Jasa Utsman bin Affan untuk Islam, Utsman Bin Affan, Muawiyah bin Abi Sufyan, Munafik

Mengapa Orang Munafik Sulit Bangun Shubuh?

Oleh Dini Koswarini
28 Mei 2025
0

Mukjizat Nabi Sulaiman, Nasrulloh Baksolahar, Perbedaan Nabi dan Rasul,, Nabi Musa.,, Bani Israil,

Karakter Bani Israil, Pasca Kezaliman dan Kebangkitan

Oleh Saad Saefullah
28 Mei 2025
0

Jadwal Lengkap Libur dan Cuti Bersama, Daftar Hari Libur di Bulan Juni 2025

Ini Daftar Hari Libur di Bulan Juni 2025

Oleh Haura Nurbani
27 Mei 2025
0

Maksiat, Kesulitan, Kebiasaan Buruk di Bulan Ramadhan, Bahaya Kurang Tidur, Hukuman Allah

Hukuman Allah pada Manusia lewat Hal-hal yang Terlihat Sepele

Oleh Dini Koswarini
27 Mei 2025
0

Terpopuler

7 Cara Suami Menerima Istri yang Ternyata Sudah Tidak Perawan

Oleh Yudi
23 Mei 2025
0
suami, istri, seksual, perawan

Menerima istri yang tidak perawan bukan tanda kelemahan, melainkan bukti kebesaran hati dan kedewasaan sejati.

Lihat LebihDetails

Penyebab Perempuan Terkena Kista di Usia 40 Tahun

Oleh Yudi
27 Mei 2025
0
kista

Namun, pada usia mendekati menopause, risiko kista berubah menjadi jenis yang lebih kompleks dan berpotensi ganas juga meningkat.

Lihat LebihDetails

Menguburkan Ari-ari Bayi, Bagaimana Hukumnya?

Oleh Rizka Kurniasari
4 Maret 2020
0
Foto: Mummy

ada sebuah kepercayaan yang berkembang jika ari-ari bayi tersebut tidak dikuburkan, maka sesuatu yang buruk akan terjadi pada si bayi

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Ini Daftar Hari Libur di Bulan Juni 2025

Oleh Haura Nurbani
27 Mei 2025
0
Jadwal Lengkap Libur dan Cuti Bersama, Daftar Hari Libur di Bulan Juni 2025

Berikut adalah daftar hari libur di bulan Juni 2025, yang merupakan libur nasional dan cuti bersama di Indonesia.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.