• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Selasa, 13 Mei 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar Islam 4 Beginner

Dosa Besar Mencaci Maki Orangtua Sendiri

Oleh Sodikin
4 tahun lalu
in Islam 4 Beginner
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
marah

Ilustrasi. Foto: Science alert

0
BAGIKAN

KITA kadang suka lupa diri saat berdebat atau bertengkar dengan seseorang. Emosi dan hawa nafsu menyelimuti diri untuk saling menjatuhkan. Pertempuran kata-kata pun terjadi. Keduanya ingin berusaha mengejek dan menghinakan lawannya. Namun sayangnya, dalam suasana emosi tersebut tak jarang nama orangtua dibawa-bawa.

Pertengkaran yang membawa-bawa nama dan posisi orang tua biasanya dilakukan oleh anak kecil dan remaja. Mereka bertengkar dan meledek orang tua lawan masing-masing. Menghina orang tua lawan memang efektif untuk membuatnya marah. Jangankan menghina, orang tua kita disebut dengan nama menghina saja kita sudah pasti marah.

BACA JUGA: Menafkahi Orangtua atau Ngasih Bonus untuk Istri, Mana yang Lebih Utama?

Sayangnya, perbuatan ini juga kerap dilakukam orang dewasa yang terbawa emosi saat bertengkar Entah dengan menyombongkan orang tua sendiri atau menghina orang tua lawan. Maka hati-hatilah.

ArtikelTerkait

Kenapa Seorang Muslim Meninggalkan Tahajjud?

Lelaki-lelaki yang Akan Ditarik ke Neraka

10 Muwashofat (Karakteristik) Seorang Muslim

6 Macam Riya yang Harus Diwaspadai dalam Kehidupan Sehari-hari

Rasulullah menyebut diri kita sama dengan memaki orangtua sendiri, jika kita membangkitkan emosi lawan dengan memaki orang tuanya lalu dia berbalik memaki dan menghina orang tua kita juga. Artinya yang pertama kali memulai menghina orang tua lawan sehingga menyebabkan lawan juga memaki oangtuanya, maka orang itu sama saja dengan memaki orang tuanya sendiri.

Diriwayatkan dari sahabat ‘Amr bin Al-‘Ash ra, Rasulullah SAW bersabda,

مِنَ الْكَبَائِرِ شَتْمُ الرَّجُلِ وَالِدَيْهِ

“Termasuk dosa besar adalah seseorang mencaci maki kedua orangtuanya.”

Para sahabat bertanya, “Wahai Rasulullah, apakah seseorang bisa mencaci maki kedua orangtuanya?”

Rasulullah SAW menjawab,

نَعَمْ يَسُبُّ أَبَا الرَّجُلِ فَيَسُبُّ أَبَاهُ، وَيَسُبُّ أُمَّهُ فَيَسُبُّ أُمَّهُ

“Benar. Seseorang mencela bapak orang lain, lalu orang lain tersebut mencela bapaknya. Dan seseorang mencela ibu orang lain, lalu orang lain tersebut mencela ibunya.” (HR. Muslim no. 90)

Advertisements

Memang tidak masuk akal sebetulnya. Orang yang sedang emosi pikirannya tertutup hawa nafsunya. Mengapa ia yang bertengkar, tapi kok orang tuanya yang dicela? Apa hubungannya? Yang demikian itu hanya untuk membuat lawan marah. Orang yang bertengkar memang sengaja aga lawannya marah. Semakin lawannya marah, semakin senanglah hatinya. Seakan-akan ia menang dalam tataran pertengkaran mulut. Baru kalau kemudian berlanjut ke arena tinju masing-masing baru membuktikan kekuatan siapa yang paling unggul.

BACA JUGA: Jasa Orangtua kepada Anak Sering Dilupakan

Kembali kepada membawa-bawa orang tua dalam bertengkar. Seemosi apa pun diri kita janganlah sampai kita membawa-bawa nama orang tua. Tegakah diri kita mendengarkan orang tua kita dicaci maki dan dihina? Pada saat ada orang yang mencaci maki orang tua kita langsung kepada mereka, pasti kita panas. Kalau ada di tempat itu pasti kita akan langsung turun tangan, main pukul. Kalau pas kita tidak ada , kita akan cari orangnya. Hati kita geram kalau tahu orangtua kita dicaci maki.

Nah, sebelum kita menghina orangtua lawan, ingatlah orangtua kita. Kita amat marah apabila orangtua dihina, jangan sampai kita memulai menghina orangtua lawan. Jadilah anak yang berbakti. Anak yang tidak pernah memaki orang tua sendiri dengan cara apapun. Langsung atupun tidak langsung. []

Referensi: Hikmah dari Langit/Yusuf Mansur/Pena Pundi Aksara/Januari 2007

Tags: dosa mencaci maki orangtuadurhaka
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Begini Tahapan Dakwah Rasulullah di Makkah

Next Post

Ketika Berdagang, Imam Hanafi Tidak Ingin Merugikan Pembeli

Sodikin

Sodikin

Terkait Posts

Waktu Terbaik Shalat Tahajjud, Qadha Shalat, amal penghapus dosa, Keistimewaan Shalat Tahajud, Shalat Sunah Rawatib, Witir, Waktu Shalat Sunnah Shubuh, Tahajjud

Kenapa Seorang Muslim Meninggalkan Tahajjud?

12 Mei 2025
Ciri Suami Red Flag, Lelaki

Lelaki-lelaki yang Akan Ditarik ke Neraka

12 Mei 2025
Shalat Khusyu, Shalat Tarawih, Muwashofat

10 Muwashofat (Karakteristik) Seorang Muslim

12 Mei 2025
Bahaya Ujub, tanda riya, Penyakit Ain, tanda riya, Hikmah Menjaga Pandangan,Sombong, Ciri Orang Sombong, tanda mata rabun

6 Macam Riya yang Harus Diwaspadai dalam Kehidupan Sehari-hari

11 Mei 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Foto: Freepik

Berapa Banyak Sebaiknya Harus Simpan Uang Cash di Rekening?

Oleh Yudi
12 Mei 2025
0

Waktu Terbaik Shalat Tahajjud, Qadha Shalat, amal penghapus dosa, Keistimewaan Shalat Tahajud, Shalat Sunah Rawatib, Witir, Waktu Shalat Sunnah Shubuh, Tahajjud

Kenapa Seorang Muslim Meninggalkan Tahajjud?

Oleh Haura Nurbani
12 Mei 2025
0

Kadaluarsa

Akibat Mengonsumsi Makanan dan Minuman yang Sudah Kadaluarsa

Oleh Yudi
12 Mei 2025
0

Ciri Suami Red Flag, Lelaki

Lelaki-lelaki yang Akan Ditarik ke Neraka

Oleh Saad Saefullah
12 Mei 2025
0

ChatGPT

Apa Itu ChatGPT dan Apa Kegunaannya?

Oleh Dini Koswarini
12 Mei 2025
0

Terpopuler

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Lelaki-lelaki yang Akan Ditarik ke Neraka

Oleh Saad Saefullah
12 Mei 2025
0
Ciri Suami Red Flag, Lelaki

Dalam ajaran Islam, terdapat banyak peringatan tentang hubungan antara lelaki dan wanita, baik dalam kehidupan dunia maupun akhirat.

Lihat LebihDetails

Hura-hara Hari Kiamat

Oleh Saad Saefullah
12 Mei 2025
0
Ciri Kiamat Besar, Hari Kiamat

Di hari kiamat, Seluruh makhluk juga bergegas bersama Anda, badan mereka juga penuh debu tanah karena terlalu lamanya mereka berada...

Lihat LebihDetails

Hukum Suami Berbohong pada Istri untuk Kebaikan

Oleh Dini Koswarini
12 Mei 2025
0
Tolak Lamaran Nikah, Hukum Suami Berbohong pada Istri untuk Kebaikan

Apa hukum suami berbohong pada istri untuk kebaikan?

Lihat LebihDetails

Apa Itu ChatGPT dan Apa Kegunaannya?

Oleh Dini Koswarini
12 Mei 2025
0
ChatGPT

ChatGPT dapat menjawab pertanyaan, menulis teks, berdiskusi, hingga membantu berbagai tugas tulis-menulis secara interaktif.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.