PENJILAT di dunia kerja biasanya memiliki ciri-ciri tertentu yang dapat dikenali. Berikut beberapa ciri-ciri penjilat di dunia kerja:
1- Menyenangkan atasan berlebihan
Penjilat seringkali berusaha untuk selalu menyenangkan atasan, bahkan dengan cara yang tidak wajar. Mereka akan memuji atasan berlebihan, mencari perhatian, atau melakukan hal-hal yang tidak alami untuk mendapatkan pengakuan.
2- Mencari keuntungan pribadi
Mereka sering kali memanfaatkan posisi atau hubungan dengan atasan untuk keuntungan pribadi, baik itu promosi, gaji yang lebih tinggi, atau akses ke peluang yang lebih baik.
BACA JUGA: Ciri-ciri Istri yang Suka Bingung Sendiri
3- Menghindari tanggung jawab
Penjilat sering berusaha untuk menghindari tanggung jawab besar dan menyalahkan orang lain jika ada masalah atau kegagalan, terutama jika orang tersebut berada di level bawah atau tidak memiliki pengaruh yang besar.
4- Menganggap remeh rekan kerja
Mereka sering kali merendahkan atau mengabaikan kontribusi rekan kerja lain yang tidak mereka anggap penting, khususnya yang tidak dapat memberi keuntungan langsung kepada mereka.
5- Berperilaku oportunistik
Mereka cenderung sangat oportunistik, selalu mencari momen atau situasi untuk menunjukkan betapa mereka sangat “setia” dan berusaha mendekatkan diri dengan orang-orang yang memiliki kekuasaan.
6- Kebohongan atau manipulasi
Penjilat kadang menggunakan kebohongan atau manipulasi untuk menutupi kekurangan mereka atau membuat mereka terlihat lebih baik di hadapan atasan. Mereka bisa memutarbalikkan fakta untuk menjadikan diri mereka lebih unggul.
7- Menutupi kesalahan orang lain yang lebih tinggi daripada mereka
Mereka cenderung berusaha menutupi kesalahan atasan atau rekan kerja yang lebih tinggi dari mereka, tetapi sebaliknya tidak ragu-ragu menyalahkan orang yang lebih rendah jika mereka ingin mendapatkan keuntungan.
BACA JUGA: Ciri-ciri Orang yang Menutup Rezeki Orang Lain
8- Tidak konsisten
Penjilat bisa sangat berubah-ubah tergantung pada siapa yang mereka hadapi. Mereka mungkin menunjukkan sikap yang sangat berbeda ketika berbicara dengan atasan dan rekan kerja, tergantung pada siapa yang mereka anggap lebih “menguntungkan.”
Ciri-ciri ini seringkali menciptakan ketidaknyamanan di lingkungan kerja karena sikap penjilat dapat merusak moral tim dan hubungan antar rekan kerja. []