• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Rabu, 4 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Al-Quran Miracle of Quran

2 Cara Al-Qur’an menjadi Penyembuh

Oleh Eneng Susanti
3 tahun lalu
in Miracle of Quran
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
motto hidup ayat Alquran, cara menjadikan Al-Qur'an sebagai penyembuh

Ilustrasi. Foto: Unsplash

0
BAGIKAN

Al-Qur’an diketahui memiliki sebutan As-syifa, yang artinya penyembuh. Lantas, bagaimana cara Al-Qur’an menjadi penyembuh?

Allah SWT berfirman:

“Hai manusia, telah datang kepadamu petunjuk dari Tuhanmu dan obat untuk apa yang ada di dada dan petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang beriman.” (QS Yunus: 57)

Allah tahu apa yang menyakiti kita atau membuat kita merasa sedih. Untuk setiap penyakit kita, ada obatnya. Al-Qur’an adalah salah satu sumber penyembuhan tersebut. Nabi ﷺ bersabda, “Manfaatkan dua obat, Al-Qur’an dan madu.” (HR Ibnu Majah)

ArtikelTerkait

Kenapa Kita Harus Paksakan Diri untuk Membaca Al-Quran

Adab Membaca Al-Quran

Pernah Bulan Terbelah, Benarkah?

Ayat Quran yang Pertama Turun dan yang Terakhir, Apa?

Bagaimana cara Al-Qur’an menjadi penyembuh?

cara Al-Qur'an menjadi penyembuh
Ilustrasi. Foto: Adobe Stock

Al-Qur’an terdiri dari kalam Allah yang lengkap dan abadi. Jika kita menerima surat dari seseorang yang kita cintai, hati kita ditenangkan dengan membaca kata-katanya. Karena kita mencintainya, dan terutama jika itu adalah seseorang yang kita hormati, kita menganggap serius kata-katanya dan tahu bahwa dia memikirkan kepentingan terbaik kita. Jika seseorang yang ingin kita temui, kita membaca kata-katanya berulang-ulang, mencari perlindungan padanya, sampai kita bertemu dengannya.

Sekarang bayangkan bahwa Quran terdiri dari perkataan Allah, ditujukan kepada Anda. Bayangkan kerinduan hati akan kata-kata yang paling dicintainya, dari Tuhannya.

Membaca Al-Qur’an, entah bagaimana, selalu membuat hati menjadi tenang. Hal yang sama berlaku setiap kali merasakan kesedihan; ada sesuatu memasuki hati ketika membaca Al-Qur’an. Itu yang menghilangkan segala hal negatif duniawi.

BACA JUGA: 5 Ayat Alquran Menjelaskan Mengapa Kita Harus Bersyukur

Al-Qur’an juga membawa kita kembali ke apa yang penting. Kita membaca bahwa Tuhan adalah satu, dan bahwa Dia memiliki segalanya, dan Dia adalah Tuhan atas alam semesta – jadi bagaimana kita bisa percaya bahwa manusia bekerja di luar kehendak Tuhan ketika kita melihat ketidakadilan?

Kita membaca tentang cobaan orang-orang sebelum kita, bagaimana mereka tetap tabah dan Tuhan menyertai mereka – bagaimana kita bisa menyerah? Kita membaca bahwa siapa pun yang percaya kepada-Nya, maka Dia akan cukup baginya, bahwa Dia menjawab semua doa’ (permohonan) – bagaimana kita bisa putus asa? Ketika kita diingatkan bahwa ada Hari Pembalasan, dan kita hanya bisa membawa serta amal baik kita, seberapa kecil keinginan duniawi kita bagi kita?

Oleh karena itu, Al-Qur’an menjadi penyembuh Namun, tentu tidak serta merta. Ada cara yang harus ditempuh untuk menjadikan Al-Qur’an sebagai penyembuh

Bagaimana cara menjadikan Al-Qur’an sebagai penyembuh?

cara al-qur'an mnjadi penyembuh, pesan dan hikmah di balik nama lain alquran
Ilustrasi. Foto:
Freepik

1 Cara Al-Qur’an menjadi penyembuh: ‘Bacalah!’

Agar Al-Qur’an menyembuhkan kita, kita perlu membacanya dengan pemahaman itu, dan dengan niat menerima bimbingan. Syekh Ash-Sha’rawi, ulama Muslim, dalam kitab tafsirnya mengutip pernyataan indah Imam Ja’far as-Sadiq, yang katanya paling mengetahui rahasia Al-Qur’an.

Advertisements

“Aku heran kepada orang yang ditimpa ketakutan, dan dia tidak lari kepada Firman Allah: {Cukuplah bagi kami Allah dan sebaik-baik Pemelihara urusan} , karena sesungguhnya Allah telah berfirman setelah: ‘Maka mereka kembali dengan nikmat dari Allah dan karunia, tidak ada salahnya menyentuh mereka’ (QS Ali Imran: 173-174)

Dan aku heran pada orang yang ditimpa kesedihan, dan dia tidak lari kepada Firman Allah:

“Tidak ada Tuhan selain Engkau; ditinggikan adalah Anda. Sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang zalim} , karena sesungguhnya Allah telah berfirman setelah itu: ‘Maka Kami tanggapi dia dan Kami selamatkan dia dari kesusahan. Dan demikianlah Kami selamatkan orang-orang yang beriman.” (QS Al-Anbiya’: 87-88)

Dan aku heran pada orang yang ditimpa pengkhianatan dan penipuan oleh manusia, dan dia tidak lari kepada Firman Allah:

“Aku menitipkan urusanku kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Melihat hamba-hamba [Nya] , karena sesungguhnya Allah telah berfirman setelah itu: “Maka Allah melindunginya dari kejahatan yang mereka rencanakan, dan orang-orang Fir’aun diselimuti dengan azab yang paling buruk.” (QS Ghafir: 44- 45)

Dan aku heran pada orang yang ditimpa penyakit, dan dia tidak lari dari Firman Allah:

“Sesungguhnya, kesulitan telah menimpaku, dan kamu adalah Maha Penyayang dari semua penyayang,” karena sesungguhnya Allah telah berfirman setelah itu:

“Maka Kami tanggapi dia dan hilangkan kesulitan yang menimpanya. Dan Kami berikan kepadanya (kembali) keluarganya dan yang serupa dengan mereka sebagai rahmat dari Kami dan peringatan bagi para penyembah [Allah].” (QS Al-Anbiya’ 21: 83-84)”

Jika kita membaca ini dan merasa bahwa kita jauh dari Al-Qur’an dan tidak menyentuh hati kita, maka kita harus berusaha untuk membacanya sampai kata-kata itu masuk ke dalam hati kita.

Mintalah kepada Allah agar Al-Qur’an menyentuh hati kita. Kita harus ingat bahwa Al-Qur’an adalah kebenaran, jika Tuhan mengatakan kepada kita bahwa itu adalah obat untuk apa yang ada di hati maka itu pasti. Kita harus memiliki kepastian dalam hal ini.

Kita juga harus mengembangkan hubungan kita dengan Kitab Allah dengan mencoba memahaminya. Kita harus mendengarkan tafsir (interpretasi Quran) dan membaca buku-buku tafsir jika kita memiliki akses ke sana. Di era internet, seharusnya tidak ada alasan, apalagi dengan rangkaian tafsir surat-surat pendek Imam Suhaib yang luar biasa.

BACA JUGA: 6 Ayat Alquran yang dapat Dijadikan Doa untuk Kesembuhan Penyakit

2 Cara Al-Qur’an menjadi penyembuh: ‘Berdoalah!’

Terakhir, ingatlah bahwa Nabi mengatakan, jika seseorang menderita kecemasan atau kesedihan, mereka harus mengatakan, “Ya Allah! Sesungguhnya aku adalah hamba-Mu Anak hamba-Mu laki-laki dan hamba perempuan
Ubun-ubunku ada di Tangan-Mu(yaitu Anda memiliki kendali atas saya)
Dan ketetapan-Mu atasku pasti, dan ketetapan-Mu atasku adalah adil.
Aku memohon kepada-Mu dengan setiap nama yang Engkau beri nama atau diturunkan dalam Kitab-Mu (Al-Qur’an), atau diajarkan kepada makhluk-Mu yang mana pun atau disimpan di sisi-Mu dalam pengetahuan tentang yang gaib yang ada pada-Mu, sehingga Engkau menjadikan Al-Qur’an sebagai kehidupan. hatiku, dan cahaya dadaku dan penghilang kesedihanku dan penghilang kesusahanku.”

Dan Allah akan mengambil kesedihan dan kesedihan mereka dan memberi mereka sukacita sebagai gantinya. (HR Ahmad) []

SUMBER: ABOUT ISLAM

Tags: Al-Qur'an sebagai penyembuhcara Al-Qur'an menjadi penyembuhCara menjadikan Al-Qur’an sebagai penyembuh
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

4 Booster keimanan dalam Sikap Tawakal

Next Post

Al-Qur’an Jelaskan Mengapa Tak Boleh Sering Begadang

Eneng Susanti

Eneng Susanti

Terkait Posts

Cara Membentengi Diri, Janji Allah dalam Al-Quran, Sebab Al-Quran Diturunkan secara Bertahap,Tafsir. Qiroat, Hukum Muslim yang Tak Bisa Baca Al-Quran, Al-Quran

Kenapa Kita Harus Paksakan Diri untuk Membaca Al-Quran

9 Mei 2025
Keutamaan Pembaca Quran, Orang yang Dirindukan Surga, Surat Al-BAqarah, Adab Membaca Al-Quran

Adab Membaca Al-Quran

25 April 2025
Bukti Asal-Usul Bulan, Bulan Terbelah

Pernah Bulan Terbelah, Benarkah?

13 April 2025
Surah Al-Baqarah, Rasulullah, Lukmanul Hakim, Ayat Quran

Ayat Quran yang Pertama Turun dan yang Terakhir, Apa?

28 Desember 2024
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Keutamaan Puasa Arafah

InsyaAllah Kamis 5 Juni 2024, Keutamaan Puasa Arafah 9 Dzulhijjah

Oleh Haura Nurbani
4 Juni 2025
0

jalan kaki

7 Hal yang Terjadi Jika Masyarakat Indonesia Jalan Kaki 10 Ribu Langkah Setiap Hari

Oleh Yudi
4 Juni 2025
0

suami, istri

8 Tips agar Istri Menjadi Teman Setia Sang Suami

Oleh Saad Saefullah
4 Juni 2025
0

Genosida, Nasrulloh Baksolahar, Palestina, Israel

Penjajahan Yahudi Israel di Palestina: Babak Penyiapan Jiwa Kebangkitan Islam

Oleh Saad Saefullah
4 Juni 2025
0

Orang yang Lemah dalam Beramal, Sengsara, Amalan, dukun sihir, Usia, Suami

Kalau Malam Hari, Suami Lebih Baik Ngapain?

Oleh Dini Koswarini
3 Juni 2025
0

Terpopuler

Yang Tidak Boleh Dilakukan oleh Seorang Muslim di Waktu Shubuh

Oleh Haura Nurbani
9 Mei 2025
0
Azab bagi Orang yang Dengki, Perbuatan Buruk, Keutamaan Dzikir Al-Matsurat, Al-Matsurat, Shubuh

Berikut adalah beberapa hal yang tidak boleh dilakukan oleh seorang Muslim di waktu Shubuh,

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

10 Manfaat Daun Kelor yang Dahsyat bagi Kesehatan

Oleh Yudi
3 Juni 2025
0
daun kelor

Kandungan nutrisi ini menjadikan daun kelor sebagai sumber gizi yang luar biasa, terutama bagi anak-anak dan ibu menyusui.

Lihat LebihDetails

9 Alasan Mengapa Banyak Perempuan Masih Buka Aurat Meski Tahu Itu Dilarang

Oleh Yudi
3 Juni 2025
0
gosip, cantik, istri, aurat

Tren fashion global yang lebih menonjolkan aurat juga ikut menggiring perempuan untuk menyesuaikan diri agar tidak “tertinggal zaman”.

Lihat LebihDetails

Kenapa Tidak Boleh Makan dan Minum sambil Berdiri?

Oleh Haura Nurbani
3 Juni 2025
0
Bahaya Tubuh yang Gemuk

Pertanyaan “Kenapa tidak boleh makan dan minum sambil berdiri?” sering muncul karena berkaitan dengan kebiasaan sehari-hari dan ajaran dalam Islam.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.