• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Senin, 23 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Kolom

Nasihat untuk Para Da’i di Jalan Allah

Oleh Yudi
4 tahun lalu
in Kolom
Waktu Baca: 4 menit baca
A A
0
nasihat untuk para dai

Foto: On Look Films

0
BAGIKAN

NASIHAT untuk Para Da’i . Telah tersebar di zaman ini, sesungguhnya kebanyakkan orang yang menyandarkan diri kepada ilmu dan kebaikan, terjatuh dalam perbuatan merendahkan kehormatan kebanyakkan saudara-saudara mereka dari kalangan para da’i yang dikenal.

Mencela kehormatan para penuntut ilmu, para da’i, dan para penceramah. Mereka melakukan hal itu secara sembunyi-sembunyi di majelis-majelis mereka. Kadang-kadang mereka merekamnya dalam kaset kemudian disebarkan kepada manusia. Terkadang mereka melakukannya terang-terangan di ceramah-ceramah umum di masjid-masjid.

Cara seperti ini menyelisihi terhadap apa yang telah diperintahkan oleh Allah dan Rasull-Nya dari beberapa sisi:

Pertama: Hal itu melanggar hak-hak manusia dari kalangan muslimin. Bahkan secara khusus dari kalangan penuntut ilmu dan para da’i, dimana mereka adalah orang-orang yang telah mencurahkan usaha dalam memperingatkan manusia, memberikan pentunjuk kepada mereka, membenarkan aqidah dan manhaj mereka, dan berusaha keras dalam mengatur pelajaran-pelajaran, ceramah-ceramah serta mengarang buku-buku yang bermanfaat.

ArtikelTerkait

Kala Bani Israil Mendominasi Pemberitaan

Sikap terhadap Bani Israil, dari Era Nabi Ya‘qub hingga Rasulullah ﷺ

Mendukung Iran? Belajar dari Era Shalahuddin Al-Ayyubi

Iran di Udara, Pejuang Palestina di Darat

Nasihat untuk Para Da'i

Kedua: Hal itu sebagai bentuk memecah belah persatuan kaum muslimin dan merobek barisan mereka. Padahal mereka, sangat membutuhkan persatuan dan menjauhkan diri dari percerai-beraian, perpecahan serta banyak berita tidak jelas di antara mereka.

Secara khusus, sesungguhnya para dai yang didapatkan (diperlakukan seperti itu), mereka adalah dari kalangan Ahlus Sunnah wal Jama’ah, yang dikenal memerangi bid’ah-bid’ah dan khurafat. Menghadapi para da’i yang mengajak kepadanya. Menyingkap jalan-jalan dan cacat mereka.

Maka kami tidak melihat adanya kemashlahatan di dalam amalan seperti ini, kecuali diperuntukkan kepada musuh-musuh yang telah menanti dari kalangan orang-orang kafir dan munafik, atau dari kalangan ahli bid’ah dan orang-orang yang sesat.

BACA JUGA: Bagaimanakah Agar Kita Tetap Istiqomah di Jalan Allah?

Ketiga: Sesungguhnya perbuatan ini, di dalamnya terdapat bantuan dan pertolongan kepada orang-orang yang sesat dari kalangan orang-orang sekuler dan barat, serta selain mereka dari orang-orang mulhid (kafir) yang telah terkenal dengan celaan terhadap para da’i, serta kedustaan atas nama mereka, serta mendorong untuk menentang mereka di dalam apa yang mereka tulis dan mereka susun.

Bukan termasuk dari hak persaudaraan Islam, orang-orang yang tergesa-gesa ini ( para pencela da’i ahlus sunnah ), membantu musuh-musuh mereka untuk memerangi saudara mereka sendiri dari kalangan para penuntut ilmu, para da’i dan selain mereka.

Nasihat untuk Para Da’i di Jalan Allah

kritik, Nasihat untuk Para Da'i
Ilustrasi: Unsplash

Keempat: Sesungguhnya dalam yang demikian itu, telah merusak hati-hati orang awwam dan khusus, menjadi bentuk penyebaran dan angin segar untuk berbagai kedustaan dan kabar-kabar yang batil, serta menjadi sebab banyaknya ghibah ( mengunjing ), mengadu domba, merusak kondisi yang ada.

Advertisements

Karena kelemahan hati orang-orang yang menolak penyebaran syubhat ( kerancuan-kerancuan ) dan pengobaran fitnah-fitnah, serta semangat mereka untuk menganggu orang-orang yang beriman tanpa sebab yang mereka kerjakan.

Kelima: Sesungguhnya kebanyakan dari ucapan yang dinyatakan, tidak ada hakikatnya. Hanyalah khayalan-khayalan yang dihiasi oleh syetan kepada pemiliknya, dan dia ( syetan ) menipu mereka dengannya.

Allah SWT berfirman: “Wahai orang-orang yang beriman ! jauhilah kebanyakan dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka adalah dosa dan janganlah saling memata-matai, serta janganlah sebagian mengunjing sebagian yang lain.” Seorang mu’min, hendaknya membawa perkataan saudaranya sesama muslim kepada kemungkinan yang paling baik. Sebagian salaf mengatakan : “Janganlah kamu menyangka suatu kalimat yang keluar dari saudaramu jelek, sedangkan engkau mendapatkan kemungkinan-kemungkinan baik baginya.”

BACA JUGA: Jalan-jalan Rezeki dari Allah

Nasihat untuk Para Da’i di Jalan Allah

Nasihat untuk Para Da'i
Foto ilustrasi: Twitter/@DrYAJT

Keenam: Apa yang didapatkan berupa ijtihad sebagian ulama’ dan penuntut ilmu di dalam perkara yang diperkenankan di dalamnya untuk ijtihad, maka sesungguhnya pelakunya tidak boleh untuk dicela dan dicerca dengannya, apabila dia memang seorang yang punya keahlian dalam hal itu.

Maka apabila selainnya menyelisihinya dalam hal itu, yang layak adalah berdiskusi dengannya dengan cara yang paling baik. Sebagai bentuk semangat untuk sampai kepada kebenaran dari jalan yang paling dekat, serta menolak waswas dari syetan serta adu domba syetan diantara kaum mu’minin.

Jika hal itu tidak dimudahkan, dan salah seorang berpendapat harus menjelaskan suatu kesalahan, hendaknya dilakukan dengan ungkapan yang paling baik dan isyarat yang lembut.

Tanpa saling menyerang atau saling mencela, atau saling melampaui batas dalam ucapan yang nantinya menyebabkan kebenaran itu sendiri ditolak.

Maka aku nasihatkan kepada saudara-saudara ini, yang telah mencela kehormatan para da’i dan mencaci mereka, hendaknya mereka bertaubat kepada Allah dari apa yang telah mereka tulis dengan tangan-tangan mereka, atau telah mereka lafadzkan dengan lisan-lisan mereka, dari apa-apa yang menjadi sebab dalam merusak hati para pemuda dan mengisi mereka dengan kedengkian dan dendam.

Menyibukkan mereka dari menuntut ilmu yang bermanfaat dan dari dakwah kepada Allah, dengan kabar-kabar yang tidak jelas dan ucapan tentang si anu dan si anu. Membahas perkara yang mereka anggap sebagai kesalahan-kesalahan bagi orang lain, memburunya serta melakukan hal itu dengan susah payah.

Nasihat untuk Para Da’i di Jalan Allah

pendapat madzhab, ilmu agama, Nasihat untuk Para Da'i
Foto: kolybanov.livejournal.com

Sebagaimana aku nasihatkan mereka untuk berlepas diri terhadap apa yang telah mereka lakukan berupa tulisan atau selainnya dari apa-apa yang mereka melepaskan diri-diri mereka dari perbuatan seperti ini.

Menghilangkan apa yang mengikat pikiran-pikiran seorang yang mendengarnya, berupa ucapan mereka. menerima amalan-amalan yang berbuah yang bisa mendekatkan kepada Allah serta bermanfaat bagi para hamba.

BACA JUGA: Ini Jalan-jalan Rezeki yang Digambarkan Allah Dalam Al-Quran

Hendaknya mereka meninggalkan perbuatan tergesa-gesa dalam memutlakan hukum kafir, fasiq, ahli bid’ah kepada selain mereka tanpa bukti dan keterangan. Sebagaimana telah dinyatakan oleh Nabi –shollallahu ‘alaihi wa sallam- : “Barang siapa yang mengatakan kepada saudaranya : “Wahai kafir !” maka jika tidak benar, maka tuduhan itu akan kembali kepada salah satu dari keduanya ( yang menuduh ).”

[Sumber : Majmu’ Fatawa Syaikh Abdul Aziz bin Baz –rohimahullah- : 8/38]

Facebook: Abdullah Al-Jirani 

Tags: DaiJalan AllahNasihatnasihat untuk para da'i
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Hijrah Ke Jalan Allah, Para Mantan Geng Motor Ini Patungan Bagi Ratusan Paket Makan Pada Warga Di jalan

Next Post

BNPT dan YHPB bersama Pemuda-Mahasiswa Berikan Bantuan pada Mahasiswa Perantauan dan Masyarakat Terdampak Covid-19

Yudi

Yudi

Terkait Posts

Antisemit, Yahudi, Israel, Israel, Bani Israil

Kala Bani Israil Mendominasi Pemberitaan

22 Juni 2025
Ibnu Abbas, Bani Israil

Sikap terhadap Bani Israil, dari Era Nabi Ya‘qub hingga Rasulullah ﷺ

21 Juni 2025
Shalahuddin Al-Ayyubi,

Mendukung Iran? Belajar dari Era Shalahuddin Al-Ayyubi

19 Juni 2025
Foto: Freepik

Iran di Udara, Pejuang Palestina di Darat

18 Juni 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Donasi

Selamatkan Media Islam: Saatnya Kita Bergerak untuk Islampos!

Oleh Dini Koswarini
22 Juni 2025
0

Rukhshoh, Istiqomah, Mudik, Akhir Hidup

Allah Melihat Akhir Hidup Seseorang

Oleh Dini Koswarini
22 Juni 2025
0

Sikap Suami yang Harus Disyukuri Istri, , Nikah, Tips yang Harus Dikuasai Istri Agar Suami Betah di Rumah, Sifat Istri yang Mendatangkan Rezeki bagi Suami, Drakor, Istri

Kenapa Aku Harus Baik pada Istriku?

Oleh Saad Saefullah
22 Juni 2025
0

shalat, shalat hajat

Mengapa Kita Harus Shalat Hajat Minimal Sekali Seumur Hidup?

Oleh Yudi
22 Juni 2025
0

Mencari Nafkah, bekerja dalam islam, pekerjaan terbaik, nafkah, KERJA, pegawai, karyawan, rajin

Hukum Pengusaha yang Gemar Tunda Gaji Karyawan

Oleh Yudi
22 Juni 2025
0

Terpopuler

Kisah 7 Negara Kaya Raya yang Kini Jadi Miskin

Oleh Yudi
21 Juni 2025
0
kekayaan, terkaya, berpikir positif, negara

Venezuela pernah menjadi salah satu negara terkaya di Amerika Selatan, terutama karena cadangan minyak bumi yang sangat besar.

Lihat LebihDetails

Setelah Dinikahi Baru Ketahuan Hamil, Apa Hukumnya? Apa yang Harus Dilakukan oleh Suami?

Oleh Dini Koswarini
2 Desember 2024
0
Hukum Jadi Mualaf demi Menikah,,Nikah Misyar, Hukum Akad Nikah dengan 2 Orang Wanita dalam 1 Hari, Hukum Menikah di Bulan Muharram,Hamil

Bagaimana jika sebuah pernikahan dilakukan tetapi ternyata sang wanitanya hamil? Apa yang harus dilakukan seorang suami?

Lihat LebihDetails

Menikah dengan ‘Mantan Pezina’, Bagaimana?

Oleh Mila
18 Mei 2024
0
Jomblo, Pernikahan Terlarang dalam Islam, Syarat Cerai, Talak, Hukuman bagi Pelaku Zina

Ketika itu, ‘Anaq mengajaknya tidur bersama di rumahnya. Namun, Martsad menjelaskan kepadanya bahwa ajaran Islam mengharamkan segala macam perzinaan

Lihat LebihDetails

Ini Keyakinan Rasulullah Sebelum Diutus Jadi Nabi?

Oleh Adam
20 Juni 2025
0
Sedekah

Nah, mungkin dalam benak kita bertanya-tanya, sebelum adanya wahyu, Rasulullah ﷺ menganut agama apa?

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

  • 139Share on WhatsApp
  • 46Share on Facebook
  • 27Share on Telegram
  • 674Share on Twitter
  • 104Share on Pinterest
  • 46Share on LinkedIn
  • 64Share on Email