• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Sabtu, 17 Mei 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Tahukah Anda

5 Penyebab Abad Kegelapan di Eropa, dari Penyakit hingga Kurangnya Ilmu

Oleh Yudi
5 bulan lalu
in Tahukah Anda
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
eropa, abad kegelapan

Foto: Unsplash

0
BAGIKAN

ABAD Kegelapan, atau Dark Ages, adalah istilah yang sering digunakan untuk menggambarkan periode sejarah Eropa dari abad ke-5 hingga ke-15. Istilah ini merujuk pada masa setelah runtuhnya Kekaisaran Romawi Barat, di mana Eropa mengalami kemunduran dalam berbagai aspek kehidupan, seperti politik, ekonomi, dan budaya. Meskipun istilah ini kontroversial karena tidak semua wilayah Eropa mengalami kegelapan yang sama, ada beberapa faktor utama yang menyebabkan era ini dianggap sebagai masa kemunduran. Berikut adalah lima faktor penyebab utama:

1. Runtuhnya Kekaisaran Romawi Barat

Pada tahun 476 M, Kekaisaran Romawi Barat runtuh akibat serangan dari suku-suku barbar seperti Goth, Vandal, dan Hun. Keruntuhan ini meninggalkan kekosongan kekuasaan di sebagian besar Eropa, yang menyebabkan anarki dan ketidakstabilan politik.

BACA JUGA: Ancam Barat, Putin Sebut Rusia Siap Perang Nuklir Setiap Saat

ArtikelTerkait

Apa Itu Haji Furoda?

Mengapa Masih Ada Anak Kelaparan, Sementara Pejabat Hidup Mewah?

5 Pertanyaan tentang Islam yang Cukup Sulit, Bisakah Kamu Menjawabnya?

Adakah Penduduk Indonesia yang Masih Mendapatkan Gaji hanya 2 Juta / Bulan?

Tanpa pemerintahan pusat yang kuat, sistem administrasi, hukum, dan infrastruktur yang sebelumnya dikelola oleh Romawi hancur. Hal ini mengakibatkan penurunan drastis dalam perdagangan, keamanan, dan kehidupan masyarakat.

2. Kurangnya Inovasi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

Abad Kegelapan ditandai oleh stagnasi ilmu pengetahuan dan teknologi di Eropa. Setelah runtuhnya Romawi, banyak pengetahuan klasik dari Yunani dan Romawi hilang atau tidak dilestarikan dengan baik.

Gereja Katolik, yang menjadi institusi dominan, sering kali memprioritaskan dogma agama di atas penemuan ilmiah. Banyak filsuf dan ilmuwan yang dibatasi dalam penelitian mereka karena dianggap bertentangan dengan ajaran gereja.

3. Penyakit dan Wabah Penyakit

Wabah penyakit, seperti Black Death (Wabah Hitam), yang melanda Eropa pada abad ke-14, memperburuk situasi. Wabah ini membunuh sekitar sepertiga hingga setengah populasi Eropa dalam waktu singkat, mengakibatkan krisis demografi dan ekonomi.

Sebelum Wabah Hitam, kondisi sanitasi yang buruk, kekurangan gizi, dan kurangnya pengetahuan tentang kesehatan masyarakat telah membuat masyarakat Eropa rentan terhadap berbagai penyakit.

4. Perang Berkelanjutan

Advertisements

Eropa pada Abad Kegelapan sering kali dilanda perang internal dan invasi dari luar. Perang antar kerajaan, konflik suku, dan serangan bangsa Viking, Hun, serta bangsa Muslim dari Afrika Utara menciptakan ketidakstabilan.

Selain itu, Perang Salib yang berlangsung dari abad ke-11 hingga ke-13 juga mengalihkan perhatian dan sumber daya Eropa untuk konflik agama, daripada pembangunan ekonomi atau sosial.

5. Sistem Feodalisme yang Membatasi Mobilitas Sosial

Feodalisme, sistem sosial yang berkembang di Eropa pada Abad Kegelapan, memperkuat struktur kelas yang sangat kaku. Dalam sistem ini, tanah dikuasai oleh kaum bangsawan, sedangkan petani (serf) bekerja untuk mereka dengan imbalan perlindungan.

BACA JUGA: 3 Negara Muslim yang Tidak Pernah Dijajah Bangsa Barat

Sistem ini membatasi mobilitas sosial, memperlambat inovasi, dan menciptakan ketergantungan yang besar pada hierarki feodal. Ketimpangan ini membuat kemajuan ekonomi dan teknologi sulit untuk dicapai.

Abad Kegelapan di Eropa disebabkan oleh kombinasi faktor internal, seperti keruntuhan pemerintahan Romawi dan sistem feodalisme, serta faktor eksternal, seperti invasi dan wabah penyakit. Namun, perlu dicatat bahwa istilah “Abad Kegelapan” kini dianggap kurang akurat oleh sebagian sejarawan, karena ada wilayah Eropa yang tetap berkembang, terutama di bidang seni dan ilmu pengetahuan, seperti di dunia Islam, Byzantium, dan kemudian di Renaissance Italia.

Masa ini memberikan pelajaran penting tentang bagaimana stabilitas politik, pendidikan, dan kesehatan masyarakat sangat penting untuk mencegah kemunduran peradaban. []

Tags: abad kegelapanEropa
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

5 Faktor Kejayaan Islam di Masa Lalu, Nomor 2 soal Sistem Pemerintahan

Next Post

6 Penyebab Menopause Dini dan 5 Cara Mencegahnya

Yudi

Yudi

Terkait Posts

Hukum Bersedekah Biaya Umrah atas Nama Orang yang Sudah Meninggal, Haji Furoda

Apa Itu Haji Furoda?

17 Mei 2025
anak, kelaparan, pejabat

Mengapa Masih Ada Anak Kelaparan, Sementara Pejabat Hidup Mewah?

15 Mei 2025
Teka Teki Fiqih, Pertanyaan, Pertanyaan tentang Islam

5 Pertanyaan tentang Islam yang Cukup Sulit, Bisakah Kamu Menjawabnya?

17 Mei 2025
Uang Istri, sedekah, gaji

Adakah Penduduk Indonesia yang Masih Mendapatkan Gaji hanya 2 Juta / Bulan?

14 Mei 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

uang, istri, suami

Suami Diam-Diam Memberi Uang ke Adiknya: Bagaimana Sikap Istri yang Bijak?

Oleh Yudi
17 Mei 2025
0

Hukum Bersedekah Biaya Umrah atas Nama Orang yang Sudah Meninggal, Haji Furoda

Apa Itu Haji Furoda?

Oleh Dini Koswarini
17 Mei 2025
0

Makanan

Makanan-makanan yang Tidak Boleh Dimakan Mentah-mentah

Oleh Dini Koswarini
17 Mei 2025
0

Surat yang Harus Dibaca ketika Shalat Dhuha, Keutamaan Shalat Rawatib, Keutamaan Shalat Sunnah Rawatib, Tata cara shalat, , Hukum Baca Surah yang Sama dalam Shalat, Hukum Menqadha Shalat untuk Orang yang Sudah Meninggal, Shalat Sunnah, Pahala dan Keutamaan Shalat Dhuha, Sunnah, Allahu Akbar, Shalat Tasbih, Keutamaan Shalat Qobliyah Shubuh, Shalat Dhuha

Mengapa Aku Tidak Mau Shalat Dhuha?

Oleh Haura Nurbani
16 Mei 2025
0

Nabi Musa, Umar bin Khattab, Ujian, Nabi Yusuf, Nabi Ibrahim, Fakta Nabi Isa, Nabi, Nabi Adam

Hikmah Penciptaan Nabi Adam (‘alaihis salam)

Oleh Dini Koswarini
16 Mei 2025
0

Terpopuler

6 Penyebab Paru-Paru Basah yang Jarang Diketahui

Oleh Yudi
18 Desember 2024
0
aparu-paru, tbc

Infeksi bakteri adalah penyebab paling umum dari paru-paru basah, terutama Streptococcus pneumoniae.

Lihat LebihDetails

Ciri Orang yang Tidak Pernah Mau Bersedekah, Hah Ternyata …

Oleh Dini Koswarini
16 Mei 2025
0
Utang Piutang, Pekerjaan yang Dilaknat dalam Islam, Adab Utang Piutang dalam Islam, Keutamaan Memberi Utang, Kesalahan saat Bersedekah

Apa ciri orang yang tidak pernah mau bersedekah? 

Lihat LebihDetails

Penyebab Mata Bisa Berwarna Kuning, Hati-hati Kondisi Penyakit Ini

Oleh Yudi
15 Mei 2025
0
mata, mata kuning

Hasil dari penghancuran itu adalah peningkatan kadar bilirubin, yang akhirnya bisa menyebabkan warna kuning pada mata dan kulit.

Lihat LebihDetails

Adakah Penduduk Indonesia yang Masih Mendapatkan Gaji hanya 2 Juta / Bulan?

Oleh Saad Saefullah
14 Mei 2025
0
Uang Istri, sedekah, gaji

Jumlah pasti penduduk Indonesia yang berpenghasilan sekitar Rp2 juta per bulan tidak tersedia secara langsung.

Lihat LebihDetails

Ciri-ciri Orang yang Sering Shalat Tahajud

Oleh Haura Nurbani
15 Mei 2025
0
Tahajjud, Amalan di Pagi Hari, Shalat Taubat, Renungan, Tahajjud, Shalat Malam, shalat tahajud

Orang yang sering shalat tahajud biasanya memiliki ciri-ciri khas dalam kepribadian, akhlak, dan ruhiyahnya.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.