• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Selasa, 1 Juli 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Dari Anda Renungan

Bedanya Galau Kita dan Galaunya Sahabat Nabi

Oleh Saad Saefullah
8 tahun lalu
in Renungan
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Foto: shutterstock.com

Foto: shutterstock.com

2
BAGIKAN

Oleh: Agung Pribadi

UMAT Muslim saat ini, terutama yang belum menikah sering sekali galau dan galaunya itu dijadikan status di facebook atau twitter. Urusannya gak jauh-jauh dari cinta terhadap lawan jenis yang belum halal. Beda sekali dengan sahabat Nabi.

“Ya itu kan sahabat, jauhlah sama kita”, biasanya ada yang komentar begitu kalau saya menulis tentang sahabat. Helooooo! Kalau tidak mau menyamai mereka Radiyallahu Anhu, mengapa menginginkan surga yang sama?

Sahabat Ka’ab Bin Malik galau selama 50 hari, khawatir soal dosa. Khawatir soal dirinya diampuni Allah atau tidak. Bukan soal-soal remeh temeh.

ArtikelTerkait

Kematian, Setiap Hari Semakin Mendekat

Kenapa Aku Harus Sedekah

Mengapa Aku Malas Sekali Beribadah?

Setelah Allah dan Rasul-Nya… Ibu

Umar bin Khattab ketika menjadi khalifah, galau karena ada rakyatnya yang memasak batu saking miskinnya, lalu menaruh beban karung gandum di pundaknya sendiri.

Tsa’labah bin Abdurrahman RA pernah secara tidak sengaja melihat wanita Anshar yang mandi. Ia merasa sangat berdosa, malu kepada Nabi dan mengasingkan diri ke gunung selama 40 hari. Ia terus menerus minta ampun kepada Allah. Sedangkan kita? Setiap hari, wanita di sekeliling kita mengumbar aurat ada di mana-mana. Di kantor, di Mall, di televisi, di mana-mana. Apakah kita meminta ampun kepada Allah?

Nabi Muhammad merasa kehilangan dia. Sampai Allah menunjukkan gunung tempat bersembunyinya. Nabi meminta Umar RA dan Salman RA untuk menjemputnya.

Tsa’labah masih malu, dia mau ke Madinah kalau Nabi sedang sholat sehingga dianggap tidak menyadari kedatangannya. Iapun sampai sakit keras karena galau takut akan dosanya melihat wanita mandi, walupun tak sengaja.

Sebelum sakit Nabi SAW memberikan amalan buatnya supaya dosanya diampuni berupa bacaan Al Qur’an “ …Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia, dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa api neraka”. (al-Baqarah : 201). Sebuah do’a yang mudah dan sering kita ulang-ulang yaitu Robbana Atina Fid DUnya Hasanah wa fil akhiroti hasanah. Waqina adzaabannaar.”

Tsa’labah sakit keras selama 8 hari, karena khawatir akan dosanya. Bagaimana dengan kita? tiap hari berbuat dosa apakah kita merasa bersalah. Kebanyakan tidak. Nabi Muhammad SAW saja yang dijamin masuk uorga istighfar 70 kali sehari dalam riwayat lain dikatakan 100 kali sehari. Kita berapa kali?

Begitulah seharusnya. Mestinya kita galau bukannya urusan duit, urusan lawan jenis, urusan dunia lah. Mestinya kita galau urusan dosa, urusan ibadah, urusan akherat, begitulah muslim yang baik.

Rasulullahpun menjenguknya. Rasulullah memangku Tsa’labah di pangkuannya.

Tapi ia menggeser kepalanya, “Kepalaku penuh dosa wahai Rasulullah. Aku tidak pantas!”

“Apa yang kamu senangi?”

“Ampunan Allah.”

Jabir bin Abdullah RA meriwayatkan sebuah hadits tentang sahabat ini “Ketika itu turunlah Jibril Alaihisallam, mengatakan, “Wahai Muhammad, sesungguhnya Tuhanmu mengirimkan salam padamu, dan berfirman, ‘JIka hamba-Ku ini menemui-Ku dengan dosa sejengkal tanah, maka Aku akan menemui dengan sejengkal ampunan’.”

Tsa’labah langsung berteriak kegirangan karena mendapat ampunan Allah, tidak lama kemudian ia meninggal. Ketika Rasulullah SAW ke rumah Tsa’labah, Rasulullah merangkak. Para shahabat keheranan. “Mengapa Engkau merangkak wahai Rasulullah?”

Rasulullah SAW menjawab, “Aku tidak bisa berdiri saking banyaknya malaikat yang turun, ta’ziyah kepada Tsa’labah.”

Allahu Akbar. Ketika membaca kisah ini saya menangis. Wallahu a’lam bish shawab. []

Tags: galauip renungannabisahabat
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Dr Haryoso, Rektor UII yang Terbiasa Itikaf

Next Post

Sudah Tahu 10 Fakta Menarik Ini tentang Nabi Muhammad?

Saad Saefullah

Saad Saefullah

Lelaki. Tidak terkenal. Menyukai kisah-kisah Nabi dan Para Sahabat.

Terkait Posts

Musibah, Kematian

Kematian, Setiap Hari Semakin Mendekat

30 Juni 2025
Rezeki, Sedekah

Kenapa Aku Harus Sedekah

29 Juni 2025
Cara Menghentikan Masturbasi, Hukuman Terberat, Begadang Itu Bahaya, Cara Berhenti PMO, Ibadah

Mengapa Aku Malas Sekali Beribadah?

26 Juni 2025
Tips agar Menantu Disayang Mertua, Ibu

Setelah Allah dan Rasul-Nya… Ibu

20 Juni 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

QRIS

Bagaimana Cara Kerja Pembayaran QRIS dan Bagaimana Sejarahnya?

Oleh Dini Koswarini
30 Juni 2025
0

Donasi Media Islam

Bantu Donasi Islampos untuk Terus Berkarya dan Berdakwah!

Oleh Saad Saefullah
30 Juni 2025
0

Alhamdulillah, selama Juni 2025, Donasi Masuk Rp 4.797.500, Sudah Disalurkan dan Islampos Tetap Berkarya! 1

Alhamdulillah, selama Juni 2025, Donasi Masuk Rp 4.797.500, Sudah Disalurkan dan Islampos Tetap Berkarya!

Oleh Dini Koswarini
30 Juni 2025
0

Foto: AI - Islampos

Suami Jika Mau Poligami, Coba Pikir Dulu di Pikiran dan Hati

Oleh Haura Nurbani
30 Juni 2025
0

Bubur

Kenapa Kalau Sarapan Bubur, Jadi Terasa Cepat Lapar Lagi?

Oleh Haura Nurbani
30 Juni 2025
0

Terpopuler

Ciri-ciri Motor yang Harus Sudah Ganti Oli

Oleh Haura Nurbani
28 Juni 2025
0
Motor

Berikut ini adalah ciri-ciri motor yang sudah waktunya ganti oli dan sebaiknya jangan diabaikan.

Lihat LebihDetails

Perlu Tahu Banget, Barang-barang Ini Ga Boleh Disimpan di Kamar Mandi!

Oleh Haura Nurbani
28 Juni 2025
0
Tata Cara Mandi Wajib, Waktu yang Tidak Tepat untuk Mandi, Manfaat Mandi Pagi, Manfaat Mandi Sebelum Subuh, Hukum Kencing sambil Berdiri, Handuk, Ciri Air Pipis yang Tidak Sehat, kamar mandi

Berikut adalah barang-barang yang sebaiknya tidak disimpan di kamar mandi, karena bisa rusak, berbahaya, atau menimbulkan masalah kesehatan:

Lihat LebihDetails

Cara Memberi Tahu Teman Kalau Dia Bau Badan: Jujur Tanpa Menyakiti

Oleh Yudi
27 Juni 2025
0
bau badan , teman,

Menyampaikan kekurangan teman adalah bentuk cinta yang paling tinggi, tapi cara penyampaiannya harus penuh adab.

Lihat LebihDetails

Suami Nolak Terus Diajak Jima, Istri Harus Bagaimana?

Oleh Saad Saefullah
28 Juni 2025
0
Jima

Seorang suami terus-menerus menolak ajakan jima' dari istrinya tanpa alasan yang syar’i atau uzur yang dibenarkan.

Lihat LebihDetails

8 Cara Kendalikan Hawa Nafsu bagi Pria yang Belum Sanggup Menikah

Oleh Yudi
26 Juni 2025
0
sifat, manusia, neraka, kesalahan, meludah, kufur, shalat tahajud, putus asa, futur, iman, berdusta, hawa nafsu, stres, amalan, rambut, amalan, berputus asa, bermaksiat, nafsu, hawa nafsu

Semakin banyak aktivitas yang bermanfaat, semakin sedikit ruang untuk bisikan hawa nafsu.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.