• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Rabu, 28 Mei 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Tsaqofah Tanya Jawab

Suami Sering Mencium Saya di Depan Anak-anak, Bolehkah?

Oleh Mila
5 tahun lalu
in Tanya Jawab
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
Hasrat Suami Etika Hubungan Suami Istri

Foto: Pexels

1.8k
BAGIKAN

Assalamu `alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Saya hendak menanyakan, suami sering mencium saya di depan anak-anak kami, apakah hal ini dibolehkan dalam Islam? Jazakumullah khairan katsira.

NADA

SEMOGA kita senantiasa diberikan kemudahan dan keberkahan oleh Allah SWT.

Menurut Syeikh Al-Munajjid MS, seorang tokoh dan penulis Muslim asal Arab Saudi, hal yang Anda tanyakan ini:

ArtikelTerkait

Apa Ukuran Bisa Mendapatkan (Satu) Rakaat Shalat?

Apa Mandi Besar Cukup dengan Mengalirkan Air ke Seluruh Badan?

Hukum Lelaki Suka Mendatangi Tukang Pijat Wanita, tapi Sudah Tua

Mengakhirkan Shalat, Kapankan Itu?

BACA JUGA: Hubungan Suami Istri Jadi Sedekah, Jika ….

Pertama: Jika memeluk dan berciuman seperti yang terjadi antara suami dan istri ketika di kamar, maka hal itu tidak diperbolehkan di depan anak-anak tanpa memandang berapapun usia mereka. Allah berfirman, “Wahai orang-orang yang beriman! Hendaklah hamba sahaya (laki-laki dan perempuan) yang kamu miliki, dan orang-orang yang belum baligh (dewasa) di antara kamu, meminta izin kepada kamu pada tiga kali (kesempatan), yaitu sebelum shalat Subuh, ketika kamu menanggalkan pakaian (luar)mu di tengah hari, dan setelah shalat Isya’. (Itulah) tiga aurat (waktu) bagi kamu. Tidak ada dosa bagimu dan tidak (pula) bagi mereka selain dari (tiga waktu) itu; mereka keluar masuk melayani kamu, sebagian kamu atas sebahagian yang lain. Demikianlah Allah menjelaskan ayat-ayat itu kepadamu. Dan Allah Maha Mengetahui lagi Mahabijaksana. Dan apabila anak-anakmu telah sampai umur balig (dewasa), maka hendaklah mereka (juga) meminta izin, seperti orang-orang yang sebelum mereka meminta izin. Demikianlah Allah menjelaskan ayat-ayat-Nya kepadamu. Allah Maha Mengetahui lagi Mahabijaksana,” (An-Nur: 58-59).

Ibnu Katsir berkata, “Dalam hal ini, pembantu dan anak-anak diperintahkan untuk tidak mengganggu orang dewasa di dalam rumah pada saat-saat tertentu, dan jangan ada orang yang berada dalam posisi keintiman dengan istrinya dan sebagainya.”

Jika anak-anak saja diwajibkan untuk meminta izin supaya mereka tidak melihat apa yang terjadi antara ayah dan ibunya, lalu bagaimana bisa hal-hal seperti itu dilakukan secara terbuka dan sengaja? Lihatlah etika yang diajarkan Nabi dalam rumah tangganya.

Diriwayatkan dari Kurayb dari `Abdullah ibn ‘Abbas bahwa` Abdullah ibn’ Abbas mengatakan kepadanya bahwa ia tinggal semalam dengan Maymunah, istri Nabi, yang merupakan bibi dari pihak ibunya. Dia berkata, “Aku meletakkan kepalaku di bantal dan Rasulullah dan istrinya tidur di samping. Rasulullah tidur sampai tengah malam, dan ketika dia terbangun dan mengucek-ucek matanya dengan tangannya. Setelah itu ia membacakan sepuluh ayat terakhir dari Aal `Imran ,” (HR al-Bukhari dan Muslim).

An-Nawawi (semoga Allah merahmatinya) berkata, “Hal ini menunjukkan bahwa diizinkan bagi seorang pria untuk tidur bersama istrinya tanpa melakukan keintim an dengan dia di hadapan salah satu mahram, bahkan jika ia telah mencapai usia baligh.”

Selain itu, melakukan hal-hal tersebut yang sangat intim, walaupun di depan anak-anak sendiri, merupakan tindakan yang tidak menghormati kesopanan.

Al-Maawardi mengatakan, “Kemulian dan kesopanan menunjukkan memastikan bahwa perbuatan seseorang serasi dengan keadaan sehingga tidak menjijikkan atau tercela,” (Adab ad-Dunya wad-Deen, 392).

Advertisements

Hal ini  akan memberikan efek negatif bahwa perilaku seperti itu akan memiliki dampak pada pendidikan anak-anak. Anak-anak pasti akan meniru apa yang dilakukan orang tuanya. Selain itu, juga kemungkinan bahwa anak-anak akan berbicara dengan orang lain tentang apa yang mereka lihat, dan ini jelas akan menjadi penyebab malu orang tua pula.

BACA JUGA: Suami Istri Nonton Film Porno, Bagaimana Hukumnya Dalam Islam?

Kedua: Jika kasih sayang yang ditampilkan antara suami dan istri adalah jenis yang sehari-hari ditunjukkan, seperti, kasih sayang, kebaikan dan perhatian, maka hal-hala seperti ini akan mengisi rumah dengan damai, saling menghormati, terutama pada acara-acara seperti Idul Fitri dan lainnya, dan itu diperbolehkan.

Menampilkan kasih saying semacam ini akan memiliki efek positif pada anak-anak dari pikiran mereka akan merasakan bahwa ada saling pengertian dan harmoni dalam keluarga mereka. Tidak ada yang salah dengan menunjukkan jenis kasih sayang, tapi tanpa melebihi batas-batas atau melakukan sesuatu yang dilarang. Allahu alam bishawwab. []

Tags: anak-anakciumsuami
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Qadha Puasa pada Hari Jumat, Dilarang?

Next Post

3 Amal yang Paling Berat menurut Imam Syafi’i

Mila

Mila

Terkait Posts

Shalat

Apa Ukuran Bisa Mendapatkan (Satu) Rakaat Shalat?

18 Mei 2025
Mandi Wajib, Mandi Haid, Mandi Besar

Apa Mandi Besar Cukup dengan Mengalirkan Air ke Seluruh Badan?

17 Mei 2025
Pijat

Hukum Lelaki Suka Mendatangi Tukang Pijat Wanita, tapi Sudah Tua

5 Mei 2025
Shalat, Keutamaan Shalat Dhuha, Shalat yang Tidak Diterima oleh Allah SWT, Hukum Shalat tanpa Peci, shalat

Mengakhirkan Shalat, Kapankan Itu?

5 Mei 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Limfoma, Demam

Cara Mudah Mengatasi Tubuh Demam, Cukup di Rumah Saja

Oleh Haura Nurbani
28 Mei 2025
0

10 Hari Awal Bulan Dzulhijjah, haji, haji mabrur, Dzulhijjah

Keutamaan Siang Hari pada 10 Hari Pertama Bulan Dzulhijjah bagi Umat Islam

Oleh Yudi
28 Mei 2025
0

hewan peliharaan, kucing, bulu kucing

Hukum Bulu Kucing yang Rontok, Suci atau Najis?

Oleh Yudi
28 Mei 2025
0

Nuaiman bin Amr, Maisun binti Bahdal, Umar bin Khattab, Jasa Utsman bin Affan untuk Islam, Utsman Bin Affan, Muawiyah bin Abi Sufyan, Munafik

Mengapa Orang Munafik Sulit Bangun Shubuh?

Oleh Dini Koswarini
28 Mei 2025
0

Mukjizat Nabi Sulaiman, Nasrulloh Baksolahar, Perbedaan Nabi dan Rasul,, Nabi Musa.,, Bani Israil,

Karakter Bani Israil, Pasca Kezaliman dan Kebangkitan

Oleh Saad Saefullah
28 Mei 2025
0

Terpopuler

7 Cara Suami Menerima Istri yang Ternyata Sudah Tidak Perawan

Oleh Yudi
23 Mei 2025
0
suami, istri, seksual, perawan

Menerima istri yang tidak perawan bukan tanda kelemahan, melainkan bukti kebesaran hati dan kedewasaan sejati.

Lihat LebihDetails

Penyebab Perempuan Terkena Kista di Usia 40 Tahun

Oleh Yudi
27 Mei 2025
0
kista

Namun, pada usia mendekati menopause, risiko kista berubah menjadi jenis yang lebih kompleks dan berpotensi ganas juga meningkat.

Lihat LebihDetails

Menguburkan Ari-ari Bayi, Bagaimana Hukumnya?

Oleh Rizka Kurniasari
4 Maret 2020
0
Foto: Mummy

ada sebuah kepercayaan yang berkembang jika ari-ari bayi tersebut tidak dikuburkan, maka sesuatu yang buruk akan terjadi pada si bayi

Lihat LebihDetails

Mengapa Orang Munafik Sulit Bangun Shubuh?

Oleh Dini Koswarini
28 Mei 2025
0
Nuaiman bin Amr, Maisun binti Bahdal, Umar bin Khattab, Jasa Utsman bin Affan untuk Islam, Utsman Bin Affan, Muawiyah bin Abi Sufyan, Munafik

Orang munafik akan berat untuk mendapatkan waktu shubuh. Kenapa?

Lihat LebihDetails

Hukuman Allah pada Manusia lewat Hal-hal yang Terlihat Sepele

Oleh Dini Koswarini
27 Mei 2025
0
Maksiat, Kesulitan, Kebiasaan Buruk di Bulan Ramadhan, Bahaya Kurang Tidur, Hukuman Allah

Kadang, hukuman Allah tidak datang dalam bentuk bencana besar atau musibah yang menggemparkan.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.