PALESTINA—Tentara Israel dilaporkan telah menutup kantor pakar Al-Quds, Kholil Tafkaji. Kantor ini juga digunakan oleh direktur badan peta milik organisasi kajian Arab yang terletak di distrik Bet Hanina, utara Al-Quds, Selasa (14/3/2017).
Menurut laporan PIC, kepolisian Israel menerangkan bahwa kantor ini beroperasi di bawah payung perusahaan investasi, walau terus membina hubungan dengan aparat keamanan Palestina. Kantor ini memiliki sejumlah data tentang beberapa orang yang menjual rumahnya kepada Yahudi.
Perintah penutupan ini berdasarkan perintah Pejabat Kementerian Dalam Negeri Israel Gilad Jordan.
Pejabat Palestina memantau tentang adanya proses penjualan sejumlah bangunan kepada warga Yahudi. Namun disebutnya sebagai pencurian tanah dari pemerintah dan dianggapnya sebagai upaya Yahudi untuk menguasai Al-Quds.
Sedang menurut saksi mata menyebutkan, tentara Israel menangkap Kholil Tafkaji sebagai direktur lembaga tersebut setelah semua peralatan pribadinya seperti komputer dan file tentang Al-Quds diangkut oleh tentara Yahudi. []
