• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Kamis, 15 Mei 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Dari Anda Renungan

Malas Musuhku

Oleh Sodikin
6 tahun lalu
in Renungan
Waktu Baca: 4 menit baca
A A
0
malas

Ilustrasi. Foto: LinkedIn

0
BAGIKAN

Oleh: Enni Wahidah
Mahasiswi Kota Malang
aktivismuslimahmalang@gmail.com

SETIAP  orang pasti menginginkan kesuksesan dan kesenangan dalam hidupnya. Tak ada manusia yang menolak jika hal ini datang ke kehidupan mereka. Tapi, untuk mendapatkan itu semua tidaklah mudah. Dibutuhkan effort yang sepadan dengan apa yang diinginkan. Ada istilah “usaha tidak akan pernah menghianati hasil.” Ibaratnya, hasil adalah buah yang kita petik dari pohon yang kita tanam. Buah pohon itu memengaruhi bagaimana si petani merawatnya, jika pohon sering dipupuk, disiram dan benar-benar dirawat maka pohon tersebut pasti akan menghasilkan buah yang bagus, besar-besar serta manis.

Begitu juga sebaliknya, jika tanaman tersebut dibiarkan tumbuh tanpa perawatan apapun, maka si petani akan memetik buah yang kurang bagus, atau bahkan tak berbuah. Jadi bertanyalah pada hasil karna hasil akan mengatakan dengan sejujur-jujurnya seberapa besar usaha kita.

Lalu, bagaimana dengan seseorang yang tidak mau berusaha, apakah dia bisa mendapatkan apa yang dia inginkan? Bisa, dengan berkhayal, dan itu bersifat sementara, hanya beberapa saat saja, jika lamunanmu buyar maka hilang la apa yang kamu inginkan. Khususnya, kita sebagai umat muslim jangan sampai terbuai dalam semunya khayalan.

ArtikelTerkait

Engkau dengan Kesabaran

Saat Engkau Mudah Berbuat Kebaikan

Mengapa Hati Menjadi Keras?

Apakah Engkau Sulit Melakukan Shalat Malam?

BACA JUGA: 15 Tanda Orang Malas

Umat muslim harus produktif, harus bekerja keras dan gunakan waktu sebaik mungkin dengan aktititas-aktifitas yang bermanfaat. Karena, sekecil apapun hal yang kita inginkan jika tidak ada kemauan untuk berusaha maka tidak akan ada hasil yang bisa didapatkan.

Contoh kecil ketika lapar. Ingin makan, tapi mager untuk keluar membeli makanan, boro-boro bisa kenyang. Ya sudah, maka kelaparan lah risiko yang harus ia tanggung. Hal Ini membuktikan bahwa kita butuh usaha untuk mendapatkan apa yang diinginkan dan malas adalah salah 1 penyebab dari gagalnya seseoarang.

Contohnya, banyak orang menginginkan surga, tapi ia masih enggan untuk meninggalkan larangan dan melakukan apa yang Allah perintahkan, misalnya sholat lima waktu bolong-bolong, tidak berdakwah, pacaran, mencuri dan lain sebagainya. Apakah orang yang demikian ini tidak tau bahwa hal diatas adalah hal terlarang? Bisa jadi dia tidak tahu, di samping itu bisa jadi ia malas untuk melakukannya karena masih terbuai dengan fana nya dunia.

Kebanyakan orang tak mau jatuh miskin, tapi malas untuk bekerja. Banyak orang pengen bisa bahasa arab, tapi malas belajar. Dan juga, Banyak orang ingin bisa beretorika menarik dalam dakwah tapi ia malas untuk berlatih. Mengapa malas ini begitu betah dan tak mau pergi?

Ya, semua ini terjadi karena tidak sungguh-sungguh menginginkan hal itu, komitmennya kurang, semangatnya juangnya hanya ada di waktu tertentu saja. Di waktu tertentu dalam artian, ketika kagum melihat temannya sukses, bisa menguasi beberapa bahasa dan retorika dalam menyampaikan dakwah sangat bagus. Nah disitulah semangatnya menggebu-ngebu, tak sabar pengen cepet-cepat melakukan hal yang sama di hari itu juga. Eh, ke esokan harinya malas mau belajar dan “nanti aja lah masih ada besok.”

Inilah gambaran orang yang tidak bersungguh-sungguh dalam berkomitmen ia ibarat kapas yang berada dipadang pasir, mudah terbawa kemanapun arah angin bertiup. Umpama seseorang yang tak teguh dalam pendiriannya dan tak serius untuk meraih mimpinya. Ia mudah terlena akan hal-hal yang makruh dan Haram dan lebih sering menunda hal-hal yang wajib dan sunnah.

Nah, orang seperti ini yang dinamakan dengan ‘orang yang tak menghargai waktu’ dan ‘orang yang belum bisa memprioritaskan amal’, ia sering menunda-nunda untuk melakukan amal shalih, padahal amalan itulah yang akan memberatkan timbangannya diyaumul hisab kelak, dan berharap hari esok ada kesempatan untuk beramal shalih, padahal esok belum tentu datang, dan tidak ada yang menjamin hari esok masih bisa bernafas. Pokoknya, jangan jangan jadi orang yang merugi di kemudian hari karena tidak menggunakan waktu sebaik mungkin.

Bukannya tak sungguh-sungguh dalam beramal kok, kadang apa yang saya lakukan ini seperti tidak berguna ya? Misalnya, ingin berdakwah lewat tulisan. Ia melakukan segala cara untuk menunjang munculnya ide dalam menulis seperti baca buku, dengerin ceramah, dan pergi ke tempat refreshing misalnya, siapa tahu di tempat itu dapat ide yang cemerlang.

Eh, hasilnya percuma, buku yang dibaca tidak ada yang nyantol, dan pergi ke taman pun tidak dapet inspirasi ditambah lagi dengan merangkai kata-kata yang sulit (tulis hapus, tulis hapus, sampai akhirnya tutup laptop). Dan menariklah kesimpulan sendiri “ah sudahlah, menulis itu bukan bakatku” saat itu pulah anda berputus asa, dan tak mau menulis lagi padahal untuk menjadikan terbiasa dalam hal apapun, Anda perlu latihan dan pengulangan secara terus menerus. Sebab, ahli merangkai kata dalam tulisan ato dalam hal apapun tidak didapatkan dalam waktu 1x atau 2x tapi butuh berkali-kali.

BACA JUGA: Malas Shalat, Mengapa?

Ketika anda berpikiran bahwa ‘susah! tak akan bisa! dan bahkan beranggapan bahwa apa yang dikerjakan useless!’ dilanjutkan dengan tidak ada kemauan untuk mencoba lagi, waspada anda terinfeksi sindrom Malas. Karna kemalasanla yang membuat anda tak ingin berusaha lebih giat lagi.

Lalu, bagaimana cara membuang rasa Malas ini? Caranya dengan pikirkan bahwa waktu tak akan bisa diputar kembali. Maka hargailah waktu sebaik-baiknya, lakukan apa yang Allah perintahkan, lakukan dengan Lillah. Tinggalkan hal-hal yang membuat kamu lalai akan perintah Allah. Ingat, tidak ada yang kita kerjakan sia-sia, semua akan berdampak pada diri kita sekecil apapun itu. Jadi, jangan dulu cepat menyerah, jangan dulu merasa bosan dengan apa yang dikerjakan. Bertahanlah, Kuatlah! dan lawan musuhmu itu (Malas). []

RENUNGAN adalah kiriman pembaca Islampos. Kirim tulisan Anda lewat imel ke: islampos@gmail.com, paling banyak dua (2) halaman MS Word. Sertakan biodata singkat dan foto diri. Isi dari RENUNGAN di luar tanggung jawab redaksi Islampos.

ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Idul Adha, Muslim Yerusalem Tutup Seluruh Masjid di Kota

Next Post

Uang Buat Perayaan Idul Adha di Masjid Brooklyn Dicuri, Pelakunya Terekam CCTV

Sodikin

Sodikin

Terkait Posts

Sakaratul Maut, amal, Penghalang Rezeki, Arwah, Shalat Malam, renungan ramadhan, PMO, Keutamaan Pemimpin yang Adil, Shalat Malam, Orang yang Dibenci oleh Allah SWT, Kesabaran

Engkau dengan Kesabaran

14 Mei 2025
Rahmat Allah, Kebaikan

Saat Engkau Mudah Berbuat Kebaikan

11 Mei 2025
Penghina Nabi, Orang yang Murtad, Hati

Mengapa Hati Menjadi Keras?

10 Mei 2025
Tahajjud, Amalan di Pagi Hari, Shalat Taubat, Renungan, Tahajjud, Shalat Malam

Apakah Engkau Sulit Melakukan Shalat Malam?

9 Mei 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

mata, mata kuning

Penyebab Mata Bisa Berwarna Kuning, Hati-hati Kondisi Penyakit Ini

Oleh Yudi
15 Mei 2025
0

Akibat Terlalu Sering Minum Minuman yang Manis, Karbohidrat

Jenis-jenis Karbohidrat yang Lebih Berbahaya daripada Gula

Oleh Dini Koswarini
15 Mei 2025
0

Bahaya Jantung ketika Sudah Kotor Lebaran, Ginjal

Tanda-tanda Ginjal Bermasalah, yang Bisa Kenali Mulai dari Kepala hingga Kaki

Oleh Haura Nurbani
15 Mei 2025
0

Pisang

Siapa Saja Orang yang Tidak Dianjurkan Makan Pisang?

Oleh Saad Saefullah
14 Mei 2025
0

Sakaratul Maut, amal, Penghalang Rezeki, Arwah, Shalat Malam, renungan ramadhan, PMO, Keutamaan Pemimpin yang Adil, Shalat Malam, Orang yang Dibenci oleh Allah SWT, Kesabaran

Engkau dengan Kesabaran

Oleh Saad Saefullah
14 Mei 2025
0

Terpopuler

Lelaki Harus Shalat Shubuh di Masjid, Ini Alasannya

Oleh Saad Saefullah
24 Januari 2017
0
Foto: The Atlantic

Ada banyak pahala yang akan ia raih.

Lihat LebihDetails

Adakah Penduduk Indonesia yang Masih Mendapatkan Gaji hanya 2 Juta / Bulan?

Oleh Saad Saefullah
14 Mei 2025
0
Uang Istri, sedekah, gaji

Jumlah pasti penduduk Indonesia yang berpenghasilan sekitar Rp2 juta per bulan tidak tersedia secara langsung.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Shalat Dhuha, Sebaiknya Dilakukan di Jam Ini

Oleh Saad Saefullah
4 Juni 2024
0
Surat yang Harus Dibaca ketika Shalat Dhuha, Keutamaan Shalat Rawatib, Keutamaan Shalat Sunnah Rawatib, Tata cara shalat, , Hukum Baca Surah yang Sama dalam Shalat, Hukum Menqadha Shalat untuk Orang yang Sudah Meninggal, Shalat Sunnah, Pahala dan Keutamaan Shalat Dhuha, Sunnah, Allahu Akbar, Shalat Tasbih, Keutamaan Shalat Qobliyah Shubuh

Waktu shalat Dhuha diawali sejak naiknya matahari, yaitu sekitar ¼ jam setelah munculnya matahari.

Lihat LebihDetails

Berapa Jarak Waktu yang Disebutkan oleh Rasulullah dengan Penaklukan Konstantinopel oleh Al-Fatih?

Oleh Haura Nurbani
14 Mei 2025
0
Konstantinopel

Rasulullah ﷺ dalam haditsnya menyebut penaklukan Konstantinopel sebagai salah satu kabar gembira bagi umat Islam.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.